Supply chain atau rantai pasokan merupakan aspek penting yang menentukan keberhasilan bisnis manufaktur. Meskipun terlihat kompleks, pengelolaannya sebenarnya dapat disederhanakan dengan langkah yang tepat untuk meningkatkan efisiensi dan respons terhadap perubahan pasar.
Berikut tujuh cara mudah yang dapat membantu produsen menyederhanakan manajemen supply chain menggunakan software SCM terintegrasi, guna mendukung kelancaran dan produktivitas operasional bisnis manufaktur Anda.
Key Takeaways
Klik di Sini untuk Demo Gratisnya! |
Daftar Isi:
1. Tingkatkan Metode Inventory Forecasting Anda
Sebagai produsen, penting bagi Anda untuk bisa memperkirakan berapa banyak produk yang harus Anda hasilkan setiap waktu. Anda juga harus dapat memperkirakan produk mana yang akan paling banyak peminatnya sehingga Anda dapat mempersiapkan bahan-bahan yang tepat untuk memproduksinya.
Oleh karena itu, Anda harus memastikan bahwa data yang Anda gunakan untuk melakukan forecasting sudah akurat dan dapat diandalkan. Pastikan juga tidak ada data yang terduplikasi sehingga Anda tidak perlu menghabiskan waktu untuk merapikannya.
Petimbangkan untuk menggunakan perangkat lunak manajemen inventaris untuk memudahkan Anda menghasilkan laporan forecasting sehingga Anda tidak perlu lagi menganalisis dan membuat prediksi menggunakan data inventaris dan penjualan Anda secara manual.
Dengan metode forecasting yang tepat, Anda akan dapat mengontrol pembelian Anda dengan lebih baik. Anda tidak akan perlu khawatir akan kekurangan atau kelebihan stok bahan baku.
Anda pun dapat memastikan bahwa barang yang Anda produksi sesuai dengan permintaan pelanggan Anda. Selain itu, Anda dapat menggunakan Software Inventory sebagai sistem penunjang untuk mengelola inventory.
2. Manfaatkan Teknologi untuk Menyederhanakan Supply Chain Anda
Penggunaan teknologi tidak dapat pisah dari proses manufaktur. Semakin besar bisnis manufaktur Anda, maka semakin besar kebutuhan Anda terhadap teknologi. Teknologi terkini seperti Internet of Things (IoT) dan Sistem ERP tercanggih terbukti mampu menyederhanakan berbagai proses dalam bisnis manufaktur, terutama pengelolaan supply chain.
Jika sebagian proses manufaktur masih berjalan secara manual, maka untuk menyederhanakan operasional rantai pasokan akan berjalan lambat dan sulit. Tetapi, dengan menggunakan sistem ERP manufaktur dan IoT, Anda dapat menghemat banyak waktu, tenaga, dan biaya dalam mengelola supply chain Anda.
Salah satu teknologi yang dapat Anda gunakan untuk menyederhanakan manajemen rantai pasok bisnis Anda adalah software SCM. Apabila Anda ingin mengetahui informasi lebih lanjut terkait software SCM, Anda dapat meng-klik banner di bawah ini.
Contoh Nyata Pengaplikasian Teknologi untuk Menyederhanakan Supply Chain
Anda mungkin bertanya-tanya bagaimana penerapan software SCM dapat mengubah permainan dalam manajemen rantai pasok Anda. Salah satu kisah sukses yang dapat memberikan wawasan adalah kasus Marimas, sebuah perusahaan minuman serbuk lokal yang berhasil meningkatkan efisiensi operasionalnya dengan bantuan software SCM dari HashMicro.
Melalui studi kasus ini, Anda dapat melihat bagaimana Marimas mengintegrasikan solusi SCM ke dalam proses bisnis mereka, menghemat waktu dalam keseluruhan proses rantai pasok dan mengoptimalkan manajemen persediaan dan inventaris. Jangan lewatkan kesempatan untuk mempelajari strategi sukses mereka dan melihat bagaimana Anda juga dapat memaksimalkan peluang bisnis dan memenuhi permintaan pelanggan seperti Marimas. Ketahui lebih lengkapnya di sini atau saksikan video studi kasus di bawah ini sekarang!
3. Jaga Hubungan yang Baik dengan Supplier Anda
Pemasok merupakan pihak yang memiliki peran penting dalam pengelolaan rantai pasokan Anda. Persediaan bahan baku dan peralatan manufaktur Anda bergantung pada pemasok, jadi penting bagi Anda untuk menjalin hubungan yang baik dengan mereka.
Salah satu cara yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan hubungan Anda dengan pemasok adalah dengan memastikan bahwa Anda selalu membayar tagihan tepat waktu. Sebab, pembayaran tagihan yang sering terlambat dapat membuat pemasok Anda kehilangan kepercayaan pada Anda.
Untuk memudahkan Anda mengelola invoice dan memproses pembayaran, pertimbangkan untuk menggunakan Sistem Invoicing yang terintegrasi dengan sistem akuntansi dan sistem lainnya yang Anda gunakan. Dengan alat ini, Anda tidak perlu khawatir lagi akan pembayaran pemasok yang tertunda atau tagihan yang terlupakan.
4. Tingkatkan Mobilitas Bisnis Manufaktur Anda
Apakah selama ini Anda masih menggunakan komputer atau perangkat keras yang membutuhkan sambungan listrik untuk mengawasi pengelolaan supply chain manufaktur Anda? Jika ya, berarti mobilitas bisnis manufaktur Anda masih belum optimal.
Saat ini produsen seharusnya sudah bisa mengawasi proses manufakturnya dari mana pun dan kapan pun yang mereka inginkan. Ini dapat diwujudkan dengan bantuan software ERP berbasis cloud.
Dengan sistem ERP berbasis cloud, produsen bisa mengetahui tingkat persediaan bahan baku, mengecek penjualan, melihat status pengiriman barang, mengecek tagihan dari pemasok, dan lain-lain melalui smartphone atau komputer tablet yang terhubung dengan koneksi internet.
Produsen dapat dengan segera memesan stok bahan baku yang kurang, memproses pembayaran, merespons pertanyaan pelanggan, atau memberikan tugas kepada staf.
5. Integrasikan Seluruh Proses dalam Manajemen Supply Chain Anda
Mengumpulkan informasi dan mengawasi operasional secara terpisah menandakan kurangnya efisiensi dalam proses bisnis manufaktur Anda. Ketika seluruh data terkait supply chain dapat digabungkan dalam satu sistem, maka Anda dapat dengan mudah mengidentifikasi masalah dan melakukan tindakan preventif yang perlu dilakukan.
Dengan sistem ERP yang terintegrasi secara lengkap, Anda tidak perlu lagi mengecek penjualan dan persediaan barang jadi dengan sistem yang terpisah. Anda tidak perlu lagi meminta departemen keuangan untuk menyerahkan laporan arus kas untuk Anda, karena Anda dapat membuatnya sendiri dalam hitungan detik melalui sistem.
6. Bantu Karyawan Anda untuk Menjadi Lebih Produktif
Tidak peduli secanggih apa teknologi yang digunakan di pabrik manufaktur Anda, jika karyawan Anda tidak dapat bekerja secara cepat, maka rantai pasokan akan tetap mengalami kendala.
Oleh karena itu, sebagai pemimpin, penting bagi Anda untuk bisa membantu meningkatkan produktivitas karyawan Anda. Selain memfasilitasi dengan peralatan yang memadai, Anda juga harus memastikan bahwa kebutuhan mereka sudah terpenuhi dengan baik, sehingga mereka akan lebih semangat untuk bekerja.
Pastikan mereka selalu menerima gaji tepat waktu serta mendapatkan insentif dan manfaat lainnya yang patut mereka dapatkan. Manfaatkan Modul HRM dalam sistem ERP untuk mengotomatiskan pengelolaan gaji dan insentif karyawan Anda.
7. Jadwalkan Evaluasi Rutin untuk Mengidentifikasi Berbagai Hambatan pada Supply Chain
Langkah terakhir yang tidak kalah penting adalah mengevaluasi secara rutin berbagai proses dalam manajemen supply chain Anda. Ketahui hal-hal yang menyebabkan terjadinya penundaan dalam pengadaan barang, pengambilan, pengepakan barang, proses produksi, hingga pengiriman barang ke konsumen akhir. Temukan area-area yang masih dapat Anda tingkatkan agar seluruh proses berjalan dengan lebih efisien.
Kesimpulan
Masalah rantai pasok merupakan masalah yang sering perusahaan hadapi dalam mengelola bisnisnya. Menyelesaikan masalah tersebut tentu bukan hal yang mudah dan memerlukan waktu yang lama. Hal ini yang membuat perusahaan membutuhkan Software SCM terbaik di Indonesia yaitu HashMicro sebagai solusi mengatasi masalah rantai pasok.
HashMicro menyediakan Software SCM terlengkap dan terbaik yang mampu mengelola produk dan material secara lengkap dengan selalu mengikuti perkembangan pasar yang ada. Hal ini dapat memudahkan perusahaan Anda dalam mengatasi masalah rantai pasok.
Selain itu, HashMicro juga menyediakan kalkulasi skema harga dari software SCM, sehingga Anda dapat memperoleh gambaran harga dan biaya yang diperlukan untuk menerapkannya.
Gunakan Software SCM dari HashMicro sekarang untuk meningkatkan bisnis Anda menjadi lebih berkembang dari sebelumnya. Segera daftar dan dapatkan demo gratisnya!
Pertanyaan Seputar Manajemen Supply Chain dalam Bisnis Manufaktur
-
Bagaimana cara mengatasi masalah rantai pasok?
Masalah rantai pasok dapat diatasi dengan meningkatkan visibilitas dan koordinasi antar pihak melalui penggunaan Software Supply Chain Management (SCM) yang terintegrasi. Selain itu, perusahaan perlu menyiapkan rencana cadangan dan rutin mengevaluasi kinerja pemasok agar proses distribusi tetap efisien dan tidak terhambat.
-
Berapa biaya implementasi software manufaktur HashMicro?
Untuk mendapatkan informasi lengkap terkait biaya yang diperlukan untuk implementasi software manufaktur, Anda dapat mengunduhnya dengan klik di sini.
-
Mengapa masalah rantai pasok perlu diperbaiki?
Masalah rantai pasok perlu diperbaiki karena dapat menghambat kelancaran produksi, meningkatkan biaya operasional, dan menurunkan kepuasan pelanggan. Dengan memperbaikinya, perusahaan dapat menjaga efisiensi, memastikan ketersediaan barang tepat waktu, serta memperkuat daya saing di pasar.
