Membuat laporan keuangan Excel bisa menjadi solusi praktis bagi perusahaan yang ingin mengelola data finansial dengan lebih rapi. Dengan memanfaatkan fitur seperti rumus otomatis, tabel pivot, dan grafik dinamis, Excel mampu menyajikan laporan keuangan dalam format spreadsheet yang mudah dipahami.
Meski begitu, proses pembuatan laporan keuangan di Excel sering kali memakan waktu lama dan menuntut ketelitian tinggi.
Dalam artikel ini, Anda akan menemukan panduan lengkap cara membuat laporan keuangan di Excel, disertai template siap pakai untuk mempercepat pekerjaan Anda. Sebagai alternatif yang lebih efisien dan akurat, perusahaan juga bisa mempertimbangkan penggunaan sistem akuntansi HashMicro, yang mampu mengotomatiskan seluruh proses pencatatan dan penyusunan laporan keuangan.
Key Takeaways
|
Daftar Isi:
Manfaat Membuat Laporan Keuangan dengan Microsoft Excel
Microsoft Excel hadir dengan berbagai pilihan yang fleksibel, mulai dari versi gratis hingga pembelian melalui Microsoft reseller tepercaya. Dengan kemampuannya yang serbaguna, Excel menawarkan sejumlah manfaat penting bagi perusahaan Anda, seperti:
1. Mudah digunakan dan fleksibel
Excel memiliki antarmuka yang sederhana dan dapat digunakan oleh siapa saja, termasuk mereka yang tidak memiliki latar belakang akuntansi. Dengan berbagai fungsi seperti rumus matematika, tabel pivot, dan format kustom, laporan keuangan dapat disesuaikan dengan kebutuhan spesifik perusahaan tanpa bergantung pada sistem yang kompleks.
2. Hemat biaya
Dibandingkan dengan software akuntansi yang berbayar, Excel menawarkan solusi yang lebih ekonomis. Banyak bisnis kecil dan menengah menggunakan Excel karena tidak memerlukan biaya langganan bulanan dan dapat digunakan secara offline, sehingga lebih efisien dalam pengelolaan keuangan.
3. Dapat dikustomisasi sesuai kebutuhan
Excel memungkinkan pengguna untuk membuat format laporan keuangan sesuai dengan standar perusahaan. Mulai dari laporan laba rugi, neraca, hingga arus kas, semua dapat disusun dengan template yang mudah diubah sesuai dengan kebijakan dan kebutuhan analisis keuangan bisnis.
4. Memudahkan analisis data
Dengan fitur seperti grafik, filter, dan tabel pivot, Excel membantu dalam analisis data keuangan secara mendalam. Perusahaan dapat mengidentifikasi tren keuangan, memantau pengeluaran, dan membuat proyeksi berdasarkan data historis dengan lebih mudah.
Namun, seiring bisnis berkembang dan jumlah transaksi meningkat, fleksibilitas Excel bisa menjadi tantangan tersendiri, terutama saat dibutuhkan laporan yang lebih cepat, akurat, dan konsisten.
Rumus yang Dipakai dalam Laporan Keuangan Excel
Untuk mempermudah pengerjaan laporan keuangan, Anda dapat memakai rumus-rumus excel yang sudah tersedia. Dengan begitu Anda dapat membuat laporan keuangan dengan cepat dan akurat.
Berikut beberapa contoh cara membuat laporan keuangan di excel dengan memanfaatkan rumus excel sederhana yang dapat Anda pakai untuk membuat laporan keuangan:
1. Rumus Excel =IF tunggal dan =IF bercabang
IF Tunggal adalah fungsi dasar yang kegunaannya sederhana, yaitu untuk memeriksa nilai sebuah logika kemudian mengambil tindakan jika benar dan tindakan lain jika salah. Penulisan fungsi IF Tunggal adalah sebagai berikut:
=IF(logical_test; value_if_true; value_if_false)
- Logical_test: Kriteria acuan yang menjadi pembanding
- Value_if_true: Nilai untuk kondisi yang terpenuhi
- Value_if_false: Nilai untuk kondisi yang tidak terpenuhi
Pengertian rumus Excel IF Bercabang adalah rumus untuk memeriksa nilai sebuah logika yang jumlahnya lebih dari satu. Fungsi IF tunggal tidak bisa Anda pakai bila logika yang diperiksa lebih dari satu.
Oleh karena itu maka fungsi IF bercabang, cara penulisan rumusnya hampir sama dengan IF Tunggal. Tapi karena kriteria acuan yang dijadikan pembanding lebih dari satu maka untuk nilai FALSE digunakan kembali fungsi IF berikutnya.
Sehingga penulisan rumus template laporan keuangan excel menjadi:
=IF(LOGICAL_TEST1; VALUE_IF_TRUE1; IF(LOGICAL_TEST2; VALUE_IF_TRUE2; VALUE_IF_FALSE))
- Lihat logical_test1 jika terpenuhi maka gunakan nilai true1
- Jika logical_test1 tidak terpenuhi, maka lihat logical_test2
- Jika logical_test2 terpenuhi, maka gunakan nilai true2
- Jika logical_test2 tidak terpenuhi, maka gunakan nilai FALSE.
2. Rumus Excel =SUM
Rumus excel ini paling banyak orang ketahui dan pakai. Pengertian Rumus SUM adalah rumus excel untuk menjumlahkan data dari beberapa sel. Penulisannya adalah sebagai berikut:
=SUM(number1; [number2]; …)
- Number1 adalah sel awal
- Number2, dan seterusnya
3. Rumus Excel =SUMIF
Fungsi ini digunakan untuk menjumlahkan data dalam suatu rentang berdasarkan kriteria tertentu. Umumnya digunakan dalam laporan keuangan untuk menghitung nilai saldo akhir persediaan barang berdasarkan kategori tertentu.
=SUMIF(range; criteria; [sum_range])
- Range: Rentang sel yang berisi kriteria yang ingin dicocokkan
- Criteria: Kondisi atau kriteria yang ditentukan
- Sum_range: Rentang data yang akan dijumlahkan jika kriteria terpenuhi
4. Rumus Excel =COUNTA
Pengertian rumus Excel Counta adalah rumus excel untuk menghitung jumlah kolom dan baris yang tidak blank. Rumus Counta biasanya untuk membuat buku hutang piutang. Penulisan rumus ini adalah:
=COUNTA(value1; [value2]; …)
- Value 1: Nilai pada kolom/baris pertama
- value2: Nilai pada kolom/baris kedua dan setereusnya
5. Rumus Excel =SLN dan =DB
Pengertian rumus excel SLN adalah rumus excel untuk menghitung nilai penyusutan aktiva tetap dengan memakai metode garis lurus (straight line method). Penulisan rumusnya adalah seperti berikut:
=SLN(cost; salvage; life)
- Cost: Harga perolehan barang
- Salvage: Taksiran nilai sisa atau residu
- Life: Taksiran umur ekonomis
Pengertian rumus Excel DB adalah rumus excel untuk menghitung nilai penyusutan aktiva tetap dengan memakai metode saldo menurun (declining balance method). Penulisan rumusnya seperti ini:
=DB(cost; salvage; life; period; [month])
- Cost: Harga perolehan barang
- Salvage: Taksiran nilai sisa atau residu
- Life: Taksiran umur ekonomis
- Periode: Periode penyusutan
- Month: Bulan ke berapa dalam periode penyusutan
Menghafal rumus IF dan SUM bisa melelahkan. Apalagi kalau satu angka salah, seluruh laporan bisa kacau. Kalau Anda ingin proses yang lebih cepat tanpa rumus, Anda bisa menggunakan sistem akuntansi. Klik banner di bawah untuk mengetahui harganya!
6. Rumus Excel =VLOOKUP
Rumus ini berguna untuk mencari data di kolom pertama suatu tabel dan mengambil nilai dari kolom lain di baris yang sama. Cocok untuk mencari referensi data seperti nama barang, harga, atau kode akun dalam laporan keuangan.
=VLOOKUP(lookup_value; table_array; col_index_num; [range_lookup])
- Lookup_value: Nilai yang ingin dicari
- Table_array: Tabel sumber data pencarian
- Col_index_num: Nomor kolom dari mana data akan diambil
- Range_lookup: TRUE (mendekati) atau FALSE (tepat)
7. Rumus Excel =INDEX
Fungsi ini digunakan untuk mengambil nilai berdasarkan posisi baris dan kolom dalam suatu array atau referensi. Cocok untuk analisis data keuangan dengan struktur tabel.
Format array:
=INDEX(array, row_num, [column_num])
- Array: Rentang data
- Row_num: Nomor baris dari nilai yang diambil
- Column_num (opsional): Nomor kolom dari nilai yang diambil
Format reference:
=INDEX(reference, row_num, column_num, [area_num])
- Reference: Beberapa rentang sel
- Area_num (opsional): Pilihan area jika ada beberapa referensi
8. Rumus Excel =ISBLANK
Fungsi ini digunakan untuk memeriksa apakah sebuah sel kosong atau tidak. Sering dimanfaatkan untuk memverifikasi kelengkapan data, seperti kode akun dalam jurnal umum.
=ISBLANK(value)
- Value: Sel atau nilai yang ingin diperiksa
- Jika sel kosong, hasilnya adalah TRUE; jika tidak kosong, hasilnya FALSE.
9. Rumus Excel =OFFSET
Fungsi ini digunakan untuk mengambil data dari suatu sel berdasarkan posisi relatif terhadap sel awal, baik dalam baris maupun kolom. Sering digunakan untuk menyusun tabel hutang piutang atau laporan dinamis.
=OFFSET(reference; rows; cols; [height]; [width])
- Reference: Sel awal sebagai acuan
- Rows: Jumlah baris dari sel acuan ke posisi data
- Cols: Jumlah kolom dari sel acuan ke posisi data
- Height (opsional): Tinggi rentang yang ingin diambil
- Width (opsional): Lebar rentang yang ingin diambil
Untuk meningkatkan akurasi dan efisiensi dalam pengelolaan laporan keuangan, temukan solusi otomatis yang lebih canggih. Klik banner di bawah ini dan pelajari bagaimana HashMicro dapat membantu mengoptimalkan proses keuangan perusahaan Anda.
Cara Membuat Laporan Keuangan Sederhana Dengan Excel
Sebelum membuat laporan keuangan di Microsoft Excel, mulailah dengan menyusun pembukuan keuangan. Pembukuan ini membantu Anda mengatur keuangan, membuat keputusan finansial, dan merencanakan investasi dengan lebih baik.
1. Kumpulkan dan analisis bukti transaksi
Langkah pertama adalah mengumpulkan semua bukti transaksi seperti kwitansi, bukti pembayaran, atau surat perjanjian. Pastikan semua bukti lengkap dan valid. Jika diperlukan, buat format kwitansi sederhana di Word, Excel, atau unduh template gratis.
2. Catat transaksi ke dalam jurnal
Setelah menganalisis transaksi, catat setiap transaksi ke jurnal keuangan. Pastikan template laporan keuangan excel mencakup informasi dasar seperti tanggal, nomor bukti, akun transaksi, keterangan, debet, kredit, dan saldo.
3. Pindahkan data ke buku besar
Selanjutnya, pindahkan semua transaksi dari jurnal ke buku besar. Di buku besar, kelompokkan akun berdasarkan jenis transaksinya, misalnya akun kas, piutang, atau hutang, untuk memudahkan proses pengecekan.
4. Buat neraca percobaan
Sebelum menutup pembukuan, susun neraca percobaan atau trial balance untuk memastikan saldo debet dan kredit seimbang. Jika tidak, periksa kembali transaksi yang belum tercatat atau kemungkinan kesalahan perhitungan.
5. Buat laporan keuangan di Excel
Buka Microsoft Excel dan masukkan data seperti judul laporan, bulan, tahun, serta detail transaksi (nomor, tanggal, deskripsi, debet, kredit, saldo). Tambahkan kolom dan data transaksi secara rinci sesuai kebutuhan.
6. Gunakan rumus Excel untuk otomatisasi
Manfaatkan rumus Excel seperti SUM untuk penjumlahan saldo, IF untuk kondisi tertentu, atau kombinasi rumus lainnya. Rumus ini memastikan data otomatis terupdate jika ada perubahan, sehingga lebih praktis dan akurat.
7. Tambahkan elemen tambahan
Agar laporan terlihat lebih profesional, tambahkan logo atau tagline menggunakan fitur template di Excel. Atur tata letak agar rapi, mudah dibaca, dan siap untuk analisis atau presentasi.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat membuat laporan keuangan excel secara efisien. Contoh excel laporan keuangan yang sederhana dapat membantu mempercepat perhitungan, meminimalkan kesalahan, dan menyajikan data akurat untuk mendukung keputusan finansial.
Tahukah Anda?
Dengan dukungan sistem akuntansi berbasis AI milik HashMicro, AI membantu Anda menindaklanjuti dan membuat invoice kapan saja, serta mempermudah komunikasi dengan vendor. Tingkatkan efisiensi keuangan bisnis Anda dengan sistem akuntansi HashMicro!
Dapatkan demo gratis sekarang!
Contoh Laporan Keuangan Sederhana Format Excel
Banyak orang sering melakukan transaksi keuangan tanpa membuat laporan pribadi, berbeda dengan perusahaan yang wajib menyusun laporan secara tepat dan akurat. Padahal, membuat laporan pemasukan dan pengeluaran tidak sulit.
Template laporan keuangan Excel sangat membantu dalam menyusun laporan bisnis. Kami menyediakan contoh laporan keuangan perusahaan sederhana Excel yang bisa Anda unduh dan sesuaikan untuk kebutuhan usaha Anda.
1. Laporan Neraca Sederhana (Balance Sheet)
Laporan neraca adalah salah satu laporan keuangan yang penting untuk menggambarkan posisi keuangan perusahaan. Format laporan keuangan excel sederhana yang tersedia di bawah akan memudahkan Anda memahami dan menyusun laporan neraca untuk kebutuhan bisnis Anda.
Contoh Laporan Neraca Sederhana Excel
2. Laporan Arus Kas (Cash Flow Statement)
Mengontrol arus kas perusahaan menjadi lebih mudah dengan template sederhana yang telah kami sediakan di bawah. Laporan arus kas ini akan membantu Anda memantau keluar masuknya dana secara efektif.
Contoh Laporan Arus Kas Excel
3. Laporan Laba Rugi Sederhana
Template laporan laba rugi yang tersedia di bawah mempermudah Anda mengevaluasi performa keuangan bisnis secara detail. Dengan format laporan keuangan excel, membantu Anda memahami keuntungan dan kerugian secara jelas.
Contoh Laporan Laba Rugi Excel
4. Laporan Perubahan Modal (Statement of Changes in Equity)
Laporan perubahan modal memberikan wawasan penting mengenai perubahan komponen modal dalam suatu periode. Dengan template sederhana yang tersedia di bawah, Anda dapat menyusun laporan keuangan excel ini dengan cepat dan praktis.
Contoh Laporan Perubahan Modal Excel
Sudah terbiasa menyusun laporan laba rugi di Excel? Waktunya upgrade ke sistem otomatis yang bisa menarik datanya langsung dari penjualan dan pembelian Anda. Tertarik? Klik banner demo gratis di bawah!
Keterbatasan Pengelolaan Laporan Keuangan dengan Excel
Microsoft Excel memang menjadi solusi awal yang praktis untuk menyusun laporan keuangan excel. Tapi seiring bisnis tumbuh, Excel mulai menunjukkan batasnya. Terutama saat Anda harus:
1. Sulit mengelola data penjualan dan pembelian dari berbagai sumber
Jika Anda masih mencatat transaksi secara manual, risiko duplikasi atau data hilang semakin besar. Excel tidak bisa secara otomatis menghubungkan data penjualan, pembelian, dan persediaan dalam satu sistem yang saling terintegrasi.
2. Tidak mendukung pelacakan modal, piutang, dan arus kas secara real-time
Sulit untuk mengetahui kondisi modal usaha Anda saat ini jika laporan masih dibuat secara berkala dan terpisah. Anda harus membuka banyak file hanya untuk tahu: Berapa saldo kas saya sekarang? Siapa pelanggan yang belum bayar?
3. Rawan kesalahan rumus saat menyusun laporan keuangan secara manual
Neraca, laba rugi, arus kas, hingga jurnal penutup, semuanya membutuhkan perhitungan yang akurat. Satu kesalahan rumus di Excel bisa membuat laporan tidak seimbang, yang pada akhirnya memengaruhi pengambilan keputusan bisnis.
4. Kurang efisien dalam kolaborasi antar tim atau divisi
Saat laporan keuangan disusun oleh lebih dari satu orang, versi file bisa membingungkan. Excel tidak punya fitur audit trail atau kontrol akses, sehingga sulit mengetahui siapa yang mengubah data terakhir dan kapan.
5. Terbatas dalam membuat proyeksi dan analisis keuangan jangka panjang
Excel terbatas dalam analitik prediktif dan pembandingan data antar periode. Padahal, untuk membuat keputusan strategis, Anda butuh laporan yang membandingkan realisasi vs anggaran, tren arus kas, dan margin tiap produk.
Jika satu atau lebih dari kondisi di atas Anda alami, itu tandanya Excel sudah tidak lagi cukup. Inilah saat yang tepat untuk mempertimbangkan sistem akuntansi otomatis yang mampu menyederhanakan semua proses ini dalam satu platform.
Otomatisasi Pembuatan Laporan Keuangan dengan HashMicro
Software Akuntansi HashMicro membantu bisnis mengelola keuangan dengan lebih rapi, cepat, dan akurat tanpa bergantung pada banyak file Excel. Anda bisa mencatat penjualan dan pembelian, melacak perubahan modal, dan menyusun laporan keuangan lengkap secara otomatis.
Mulai dari jurnal umum, neraca saldo akhir, hingga laporan laba rugi dan neraca lajur. Semua tersedia dalam satu sistem yang saling terhubung. Tidak perlu lagi menyusun laporan manual atau memeriksa rumus satu per satu.
HashMicro menyediakan demo dan konsultasi gratis agar perusahaan dapat mencoba sistem secara langsung sebelum berkomitmen.
Sistem ini juga fleksibel untuk disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan, baik berdasarkan departemen, cabang, atau jenis proyek. Laporan yang dihasilkan selalu real-time dan siap digunakan kapanpun Anda butuh.
Berikut adalah beberapa fitur yang dapat membantu mempermudah pembuatan laporan keuangan:
- Bank Integration: Transaksi masuk dan keluar dari rekening bank tercatat otomatis, sehingga proses rekonsiliasi jadi lebih cepat dan kas perusahaan tetap akurat setiap saat.
- Financial Journaling & Period Closing: Mencatat jurnal umum hingga jurnal penutup dengan urutan yang benar, lengkap dengan validasi otomatis.
- Capital Tracking (Modal): Pantau perubahan modal secara berkala dan dapatkan posisi keuangan akhir secara langsung tanpa harus membuat laporan terpisah.
- Laporan Laba Rugi & Neraca Lajur Otomatis: Hasilkan laporan utama tanpa harus merekonsiliasi data secara manual.
- Cash Flow Reports: Menyajikan arus kas masuk dan keluar secara jelas, sehingga perusahaan dapat merencanakan likuiditas jangka pendek dengan lebih percaya diri.
- Multi-Level Analysis: Analisis keuangan berdasarkan unit bisnis, divisi, atau proyek. Pihak manajemen dapat membaca performa secara granular.
- Automated currency update: Tetap akurat dalam laporan keuangan multi-mata uang berkat pembaruan nilai tukar otomatis Penting untuk perusahaan dengan aktivitas internasional.
Kesimpulan
Pada intinya, laporan keuangan Excel merupakan dokumen keuangan berformat Microsoft Excel yang menampilkan kondisi finansial perusahaan dalam periode tertentu. Perusahaan menggunakan dokumen ini untuk mengevaluasi kinerja keuangan bisnis.
Untuk bisnis dengan volume transaksi yang terus bertambah, penggunaan Excel secara manual sering kali tidak lagi memadai, terutama saat dibutuhkan laporan terpadu dari berbagai departemen atau unit usaha.
Oleh karena itu, sebagai opsi solusi terbaik, implementasi sistem akuntansi HashMicro menjadi hal yang patut Anda pertimbangkan. Dengan berbasis asisten AI, Anda dapat membuat sekaligus menganalisis laporan keuangan Anda tanpa repot. Dapatkan demo gratis sistemnya sekarang juga!
Pertanyaan Seputar Laporan Keuangan Excel
-
Apa saja metode laporan keuangan?
Secara umum, terdapat dua pendekatan dalam membuat laporan keuangan. Pendekatan pertama adalah pendekatan horizontal, sementara pendekatan kedua adalah pendekatan vertikal.
-
Apa keunggulan dari Microsoft Excel?
Keunggulan menggunakan Microsoft Excel meliputi penyimpanan data secara efisien, kemampuan perhitungan, kemudahan visualisasi data melalui grafik, dan kemampuan mencetak laporan dengan mudah.
-
Apa perbedaan Google Spreadsheet dengan Microsoft Excel?
Perbedaan terletak pada jumlah formula yang dimiliki. Microsoft Excel memiliki 477 formula, sementara Google Sheets memiliki 432 formula. Meskipun demikian, keduanya memiliki fungsi yang sangat mirip satu sama lain.
-
Bagaimana cara menghitung neraca saldo?
Untuk menghitung saldo neraca, langkah pertama adalah memasukkan semua sisa debit dan kredit dari buku besar ke dalamnya. Pastikan bahwa pencatatan tersebut sesuai dengan format neraca saldo dan mencerminkan keadaan akun dari buku besar yang bersangkutan.
-
Apa jenis laporan keuangan yang dapat dibuat dengan menggunakan Microsoft Excel?
Salah satu contoh laporan keuangan sederhana lainnya adalah laporan laba rugi, yang dapat disusun menggunakan Microsoft Excel. Pembuatan laporan ini bertujuan untuk menggambarkan kondisi keuangan perusahaan selama periode tertentu.