Nadia

Nadia
Balasan dalam 1 menit

Nadia
Perlu bantuan atau mau lihat demo singkat dari kami? 😊

Chat di sini, akan langsung terhubung ke WhatsApp tim kami.
6281222846776
×
close button
Violet

Nadia

Active Now

Violet

Nadia

Active Now

Chapter Selanjutnya

CNBC Awards

Panduan Lengkap: 15 Software ERP Manufaktur Terbaik 2025

Diterbitkan:

Sebagai seorang yang telah lama berkecimpung di dunia efisiensi operasional, saya memahami betul tantangan yang dihadapi industri manufaktur setiap hari. Mulai dari inefisiensi produksi, kesulitan melacak inventaris bahan baku secara akurat, kurangnya data real-time untuk pengambilan keputusan, hingga tekanan konstan untuk tetap kompetitif di pasar yang dinamis. Untuk mengatasi kompleksitas ini, penggunaan software ERP manufaktur bukan lagi sebuah pilihan, melainkan sebuah keharusan strategis.

Key Takeaways

  • Software ERP manufaktur adalah sistem terintegrasi yang dirancang khusus untuk mengelola seluruh proses operasional perusahaan manufaktur.
  • Perusahaan manufaktur membutuhkan software ERP untuk meningkatkan efisiensi operasional dan mengoptimalkan biaya produksi.
  • Fitur wajib meliputi Manajemen Produksi (BOM, MPS), Manajemen Inventaris, Kontrol Kualitas (QC), Perencanaan Kebutuhan Material (MRP), Manajemen Rantai Pasok (SCM), dan Pelaporan & Analitik.
  • Software Manufaktur HashMicro memiliki kemampuan kustomisasi yang mendalam, memungkinkan sistem untuk benar-benar beradaptasi dengan alur kerja unik setiap pabrik

Klik di Sini untuk Demo Gratisnya!

DemoGratis

Daftar Isi:

    Daftar Isi

      Sistem ini berfungsi sebagai solusi terpusat yang mengintegrasikan semua proses, dari lantai produksi hingga laporan keuangan, dalam satu platform yang kohesif. Dengan ERP manufaktur, Anda dapat mengotomatiskan alur kerja, meminimalkan kesalahan manual, dan mendapatkan visibilitas penuh atas seluruh operasi bisnis. Ini adalah investasi yang memberdayakan perusahaan untuk tumbuh secara berkelanjutan dan menguntungkan.

      Nama Software Cocok Untuk Apa?
      HashMicro ERP Manufaktur Perusahaan manufaktur semua skala yang membutuhkan kustomisasi mendalam dan fitur lengkap.
      SAP S/4HANA Korporasi besar dengan proses manufaktur dan rantai pasok global yang sangat kompleks.
      Oracle NetSuite Manufacturing Bisnis skala menengah hingga besar yang mencari solusi ERP cloud terintegrasi.
      Microsoft Dynamics 365 Perusahaan yang sudah berada dalam ekosistem Microsoft dan butuh integrasi CRM yang kuat.
      Epicor Kinetic Manufaktur skala menengah dengan fokus pada proses produksi yang spesifik dan detail.
      Infor CloudSuite Industrial Industri manufaktur diskrit dan proses dengan kebutuhan manajemen rantai pasok yang kompleks.
      Odoo UKM yang mencari solusi ERP open-source yang modular dan terjangkau.
      Acumatica Bisnis manufaktur yang membutuhkan model lisensi fleksibel dan akses berbasis cloud.
      IFS Cloud Manufaktur berbasis proyek, aset, dan layanan dengan siklus hidup produk yang panjang.
      QAD Adaptive ERP Industri manufaktur spesifik seperti otomotif, makanan & minuman, dan ilmu hayati.
      Syspro Distributor dan manufaktur skala menengah yang membutuhkan kontrol inventaris yang kuat.
      MASERP Perusahaan manufaktur di Indonesia yang membutuhkan solusi ERP lokal yang dapat disesuaikan.
      Deskera Bisnis kecil hingga menengah yang mencari platform all-in-one (ERP, CRM, HR) terintegrasi.
      TallyPrime UKM manufaktur yang berfokus pada akuntansi dan manajemen inventaris yang kuat.
      Mekari Jurnal Bisnis kecil yang membutuhkan fondasi akuntansi kuat dengan fitur manufaktur dasar.

      Apa Itu Software ERP Manufaktur?

      Jawaban Cepat: Software ERP manufaktur adalah sistem terintegrasi yang dirancang khusus untuk mengelola seluruh proses operasional perusahaan manufaktur, mulai dari perencanaan produksi, manajemen inventaris, kontrol kualitas, hingga keuangan dalam satu platform terpusat.

      Untuk menjelaskannya dengan analogi, bayangkan software ini adalah “otak” digital dari pabrik Anda. Otak ini menghubungkan semua “organ” vital—seperti departemen produksi, gudang, pembelian, dan keuangan—agar mereka bisa berkomunikasi dan bekerja secara harmonis. Tanpa otak ini, setiap organ bekerja sendiri-sendiri, menyebabkan kekacauan dan inefisiensi.

      Perbedaan utamanya dengan ERP generik terletak pada fitur-fitur spesifiknya. Software ERP manufaktur hadir dengan modul yang dirancang untuk industri pabrik, seperti manajemen Bill of Materials (BOM), Perencanaan Produksi (Production Planning), dan Kontrol Kualitas (Quality Control). Fitur-fitur ini sangat krusial untuk mengelola kompleksitas produksi yang tidak akan Anda temukan pada ERP standar.

      Mengapa Perusahaan Manufaktur Anda Membutuhkan Software ERP?

      Jawaban Cepat: Perusahaan manufaktur membutuhkan software ERP untuk meningkatkan efisiensi operasional, mendapatkan visibilitas data real-time, mengoptimalkan biaya produksi, meningkatkan kualitas produk, dan mempercepat pengambilan keputusan strategis.

      Alasan utamanya adalah integrasi data. Sebelum menggunakan ERP, saya sering melihat data penting tersebar di puluhan spreadsheet yang berbeda, terisolasi di setiap departemen. Ini menciptakan silo informasi, meningkatkan risiko kesalahan input manual, dan membuat pengambilan keputusan menjadi sangat lambat dan reaktif, bukan proaktif.

      Pada akhirnya, semua manfaat ini bermuara pada satu tujuan utama: peningkatan profitabilitas. Dengan mengoptimalkan biaya produksi, mengurangi limbah material, mempercepat waktu pemenuhan pesanan, dan meningkatkan kepuasan pelanggan, dampak langsungnya terasa pada bottom line perusahaan. ERP mengubah data operasional menjadi keuntungan finansial.

      Fitur Wajib yang Harus Ada di Software ERP Manufaktur

      Jawaban Cepat: Fitur wajib meliputi Manajemen Produksi (BOM, MPS), Manajemen Inventaris, Kontrol Kualitas (QC), Perencanaan Kebutuhan Material (MRP), Manajemen Rantai Pasok (SCM), dan Pelaporan & Analitik.

      Saat mengevaluasi sebuah sistem, saya selalu memastikan fitur-fitur ini ada dan berfungsi dengan baik. Tanpa fondasi ini, sebuah software tidak dapat disebut sebagai ERP manufaktur yang sesungguhnya dan tidak akan mampu menjawab tantangan inti dari operasional pabrik.

      Berikut adalah daftar fitur wajib yang harus Anda cari:

      • Manajemen Produksi (Production Management): Mengelola seluruh alur kerja produksi dari perintah kerja hingga barang jadi.
      • Manajemen Bill of Materials (BOM): Daftar terperinci semua bahan baku, komponen, dan sub-rakitan yang diperlukan untuk membuat satu produk jadi.
      • Perencanaan Kebutuhan Material (MRP): Menghitung secara otomatis bahan apa yang dibutuhkan, berapa banyak, dan kapan harus dipesan untuk memenuhi jadwal produksi.
      • Manajemen Inventaris & Gudang: Melacak tingkat stok bahan baku, barang dalam proses, dan barang jadi secara real-time di berbagai lokasi gudang.
      • Kontrol Kualitas (Quality Control): Menetapkan standar kualitas, melakukan inspeksi, dan mengelola produk yang tidak memenuhi standar untuk memastikan konsistensi.
      • Pelaporan dan Analitik Real-Time: Dashboard yang menyajikan data kinerja produksi, biaya, dan efisiensi secara visual untuk pengambilan keputusan yang cepat dan akurat.

      15 Rekomendasi Software ERP Manufaktur Terbaik di Indonesia

      Setelah menganalisis puluhan penyedia layanan, saya telah merangkum 15 software erp terbaik untuk manufaktur yang dapat menjadi pertimbangan utama bagi bisnis Anda di Indonesia pada tahun 2025. Proses evaluasi ini didasarkan pada kelengkapan fitur, fleksibilitas, dukungan pelanggan, dan reputasi di industri.

      Penting untuk diingat bahwa setiap software memiliki keunggulan dan target pasarnya masing-masing. Urutan ini saya mulai dengan rekomendasi utama berdasarkan kelengkapan fitur dan fleksibilitasnya, namun pilihan terbaik akan selalu bergantung pada kebutuhan unik pabrik Anda.

      Ideal Untuk

      Solusi ERP manufaktur dengan kustomisasi mendalam

      Best Deals

      Tanya Harga

      Ideal Untuk

      Ideal untuk korporasi skala besar

      Ideal Untuk

      Solusi ERP cloud-native yang terintegrasi

      Ideal Untuk

      Kuat dalam integrasi ekosistem Microsoft

      Ideal Untuk

      Fokus pada manufaktur skala menengah

      Ideal Untuk

      Manajemen rantai pasok yang kompleks

      Ideal Untuk

      ERP open-source yang modular & terjangkau

      Ideal Untuk

      Lisensi fleksibel berbasis cloud

      1. HashMicro ERP Manufaktur

      HashMicro ERP ManufakturSebagai pemain utama di pasar Asia Tenggara, HashMicro menawarkan sistem ERP manufaktur yang sangat komprehensif dan dapat disesuaikan sepenuhnya. Dari pengalaman saya, kekuatan terbesar mereka terletak pada kemampuan kustomisasi yang mendalam, memungkinkan sistem untuk benar-benar beradaptasi dengan alur kerja unik setiap pabrik, bukan sebaliknya. Fitur seperti Manufacturing Production Scheduling berbasis AI dan Kiosk Mode untuk pelaporan real-time dari lantai produksi menjadi nilai tambah yang signifikan.

      Kelebihan Kekurangan
      • Kustomisasi sangat fleksibel sesuai kebutuhan industri
      • Dukungan teknis lokal yang responsif dan profesional
      • Memungkinkan pelacakan produk secara real-time, yang sangat berguna untuk audit dan manajemen rantai pasok.
      • Model lisensi unlimited user tanpa biaya tambahan per pengguna.
      • Implementasi untuk kustomisasi yang sangat kompleks memerlukan waktu.
      • Mungkin terlalu komprehensif untuk bisnis skala sangat kecil dengan kebutuhan dasar.
      • Tidak ada versi gratis yang tersedia untuk dicoba.

      HashMicro: Solusi ERP manufaktur yang sangat fleksibel dengan fitur lengkap, ideal untuk perusahaan yang membutuhkan sistem yang dapat disesuaikan dengan proses bisnis spesifik mereka.

      Website: https://www.hashmicro.com/id/

      2. SAP S/4HANA

      SAP S/4HANASAP adalah nama besar di dunia ERP, dan S/4HANA adalah solusi andalan mereka untuk perusahaan skala besar. Sistem ini dirancang untuk mengelola operasi manufaktur yang sangat kompleks di tingkat global. Dengan kemampuan analitik in-memory, S/4HANA mampu memproses data dalam jumlah masif secara instan, memberikan wawasan mendalam untuk perencanaan rantai pasok dan produksi. Berdasarkan ulasan di G2, pengguna memuji kekuatan analitik dan skalabilitasnya.

      Kelebihan Kekurangan
      • Sangat skalabel dan kuat untuk korporasi global
      • Analitik real-time yang canggih
      • Ekosistem yang matang dengan banyak mitra implementasi
       

      • Membutuhkan tim IT internal yang kuat dan pelatihan ekstensif
      • Kurang fleksibel untuk kustomisasi dibandingkan vendor lain

      SAP S/4HANA: Pilihan utama untuk korporasi multinasional yang membutuhkan platform ERP yang tangguh, terstandardisasi, dan mampu menangani volume data yang sangat besar.

      Website: https://www.sap.com/sea/

      3. Oracle NetSuite Manufacturing

      Oracle NetSuite ManufacturingNetSuite, yang diakuisisi oleh Oracle, adalah salah satu pelopor ERP berbasis cloud. Edisi manufakturnya menawarkan solusi terintegrasi yang mencakup semua aspek operasional, mulai dari manajemen pesanan, perencanaan produksi, hingga keuangan. Keunggulan utamanya adalah platform cloud-native yang terpadu, memungkinkan visibilitas real-time di seluruh bisnis tanpa memerlukan infrastruktur server yang rumit.

      Kelebihan Kekurangan
      • Platform cloud terpadu yang komprehensif
      • Visibilitas real-time di seluruh unit bisnis
      • Kustomisasi bisa menjadi kompleks dan mahal
      • Skalabilitas yang baik untuk bisnis yang sedang tumbuh
       

      • Biaya langganan bisa menjadi mahal seiring pertumbuhan
      • Dukungan pelanggan terkadang dilaporkan kurang responsif

      Oracle NetSuite Manufacturing: Solusi cloud yang kuat untuk perusahaan skala menengah hingga besar yang menginginkan platform terintegrasi untuk mengelola pertumbuhan bisnis mereka.

      Website: https://www.oracle.com/id/netsuite/

      4. Microsoft Dynamics 365

      Microsoft Dynamics 365Dynamics 365 adalah jawaban Microsoft untuk pasar ERP dan CRM. Untuk manufaktur, modul Supply Chain Management & Manufacturing mereka menyediakan fungsionalitas yang kuat. Kekuatan terbesarnya adalah integrasi yang mulus dengan ekosistem Microsoft lainnya seperti Office 365, Power BI, dan Azure. Ini menjadikannya pilihan yang sangat menarik bagi perusahaan yang sudah banyak berinvestasi pada teknologi Microsoft.

      Kelebihan Kekurangan
      • Integrasi sempurna dengan produk Microsoft lainnya
      • Antarmuka yang familiar dan mudah digunakan
      • Kemampuan analitik yang kuat dengan Power BI
       

      • Struktur lisensi bisa membingungkan
      • Implementasi bisa menjadi kompleks

      Microsoft Dynamics 365: Pilihan ideal untuk perusahaan yang mencari ERP manufaktur yang terintegrasi erat dengan alat produktivitas dan analitik dari ekosistem Microsoft.

      Website: https://dynamics.microsoft.com/en-us/

      5. Epicor Kinetic

      Epicor KineticEpicor telah lama menjadi pemain yang dihormati di industri ERP manufaktur, khususnya untuk bisnis skala menengah. Solusi terbaru mereka, Kinetic, menawarkan antarmuka modern dan arsitektur berbasis cloud. Epicor dikenal memiliki fungsionalitas yang sangat mendalam untuk berbagai jenis manufaktur, baik itu make-to-order, make-to-stock, maupun engineer-to-order.

      Kelebihan Kekurangan
      • Fungsionalitas yang sangat spesifik untuk industri manufaktur
      • Fleksibel untuk berbagai mode produksi
      • Dapat diimplementasikan di cloud maupun on-premise
       

      • Antarmuka bisa terasa padat karena banyaknya fitur
      • Pembaruan versi terkadang memerlukan penyesuaian ulang

      Epicor Kinetic: Solusi yang sangat kuat untuk perusahaan manufaktur skala menengah yang membutuhkan kontrol mendalam atas proses produksi mereka yang spesifik.

      Website: https://www.epicor.com/en-us/

      6. Infor CloudSuite Industrial (SyteLine)

      Epicor KineticInfor menawarkan rangkaian solusi ERP yang dirancang khusus untuk berbagai industri, dan CloudSuite Industrial (sebelumnya dikenal sebagai SyteLine) adalah andalan mereka untuk manufaktur. Sistem ini sangat kuat dalam manajemen rantai pasok yang kompleks dan manufaktur mode campuran. Infor juga banyak berinvestasi pada pengalaman pengguna (UX) untuk membuat platform mereka lebih intuitif.

      Kelebihan Kekurangan
      • Fitur yang dirancang khusus untuk industri tertentu
      • uat dalam manajemen rantai pasok (SCM)
      • Antarmuka pengguna yang modern dan intuitif
       

      • Kurva belajar bisa lebih curam untuk pengguna baru
      • Jaringan mitra lokal mungkin tidak seluas SAP atau Oracle

      Infor CloudSuite Industrial: Pilihan yang solid untuk perusahaan manufaktur dengan operasi rantai pasok yang kompleks dan membutuhkan fitur yang disesuaikan dengan sub-industri mereka.

      Website: https://www.infor.com/

      7. Odoo

      OdooOdoo menonjol sebagai platform ERP open-source yang menawarkan fleksibilitas luar biasa. Model bisnisnya yang modular memungkinkan perusahaan untuk memulai dengan beberapa aplikasi inti (seperti Manufaktur dan Inventaris) dan menambahkan modul lain seiring pertumbuhan. Ini menjadikannya pilihan yang sangat menarik dan hemat biaya, terutama untuk usaha kecil dan menengah (UKM).

      Kelebihan Kekurangan
      • Model modular yang terjangkau dan fleksibel
      • Komunitas open-source yang besar dan aktif
      • Dukungan resmi bisa bervariasi tergantung pada paket
       

      • Membutuhkan kustomisasi lebih lanjut untuk proses yang kompleks
      • Dukungan resmi bisa bervariasi tergantung pada paket

      Odoo: Solusi ERP yang sangat baik untuk UKM manufaktur yang mencari platform fleksibel, terjangkau, dan dapat diskalakan sesuai dengan pertumbuhan bisnis mereka.

      Website: https://www.odoo.com/id_ID

      8. Acumatica

      acumatica reviewAcumatica adalah pemain ERP cloud yang berkembang pesat dengan model lisensi yang unik: mereka menagih berdasarkan sumber daya yang digunakan, bukan jumlah pengguna. Ini sangat menguntungkan bagi perusahaan yang memiliki banyak karyawan tetapi tidak semuanya membutuhkan akses intensif. Edisi Manufaktur mereka mencakup semua fitur inti dari BOM dan MRP hingga perencanaan produksi.

      Kelebihan Kekurangan
      • Model lisensi berbasis sumber daya (bukan per pengguna)
      • Antarmuka berbasis web yang modern dan mudah diakses
      • Opsi penerapan yang fleksibel (SaaS atau Private Cloud)
       

      • Ekosistem aplikasi pihak ketiga belum seluas pesaing besar
      • Kustomisasi mendalam mungkin memerlukan keahlian teknis

      Acumatica: Pilihan cerdas untuk bisnis manufaktur yang sedang tumbuh dan ingin menghindari biaya per pengguna, dengan platform cloud yang modern dan fleksibel.

      Website: https://www.acumatica.com/

      9. IFS Cloud

      software manufaktur ifsIFS mengukir ceruk pasar dengan fokus pada perusahaan yang mengelola aset, proyek, dan layanan. ERP mereka sangat cocok untuk industri seperti manufaktur kedirgantaraan, pertahanan, dan energi, di mana siklus hidup produk sangat panjang dan manajemen layanan purna jual sangat penting. IFS Cloud menawarkan platform tunggal yang menggabungkan ERP, EAM (Enterprise Asset Management), dan FSM (Field Service Management).

      Kelebihan Kekurangan
      • Sangat kuat untuk manufaktur berbasis aset dan proyek
      • Menggabungkan ERP, EAM, dan FSM dalam satu platform
      • Antarmuka pengguna yang modern (dikenal sebagai ‘Aurena’)
       

      • Kurang cocok untuk manufaktur konsumen bervolume tinggi
      • Biaya lisensi berada di segmen premium

      IFS Cloud: Solusi terdepan untuk perusahaan manufaktur yang berpusat pada aset dan layanan, yang membutuhkan integrasi erat antara produksi dan manajemen siklus hidup aset.

      Website: https://www.ifs.com/

      10. QAD Adaptive ERP

      QAD Adaptive ERPQAD adalah penyedia ERP veteran yang berfokus secara eksklusif pada kebutuhan perusahaan manufaktur global. Mereka memiliki keahlian mendalam di beberapa vertikal industri, termasuk otomotif, produk konsumen, makanan dan minuman, serta ilmu hayati. QAD Adaptive ERP dirancang untuk menjadi fleksibel dan mudah beradaptasi dengan perubahan proses bisnis dan gangguan rantai pasok.

      Kelebihan Kekurangan
      • Keahlian mendalam di vertikal manufaktur tertentu
      • Fokus kuat pada efektivitas dan praktik terbaik manufaktur
      • Dirancang untuk manufaktur global yang kompleks
       

      • Antarmuka mungkin terasa kurang modern dibandingkan pesaing baru
      • |Tidak sepopuler ERP generalis lainnya di luar niche-nya

      QAD Adaptive ERP: Pilihan yang sangat baik untuk perusahaan manufaktur di industri tertentu (seperti otomotif atau F&B) yang mencari platform yang dibangun berdasarkan praktik terbaik industri tersebut.

      Website: https://www.qad.com/

      11. Syspro

      sysproSyspro adalah penyedia ERP swasta yang telah melayani pasar manufaktur dan distribusi selama lebih dari 40 tahun. Mereka berfokus pada kebutuhan bisnis skala menengah. Kekuatan utama Syspro terletak pada manajemen inventaris, pelacakan lot, dan kontrol gudang yang sangat kuat, menjadikannya favorit di antara perusahaan yang harus mengelola rantai pasok yang rumit dan persyaratan kepatuhan yang ketat.

      Kelebihan Kekurangan
      • Sangat kuat dalam manajemen inventaris dan distribusi
      • Fokus khusus pada kebutuhan manufaktur skala menengah
      • Fleksibilitas dalam modul dan penerapan
       

      • Kurang dikenal di luar sektor manufaktur dan distribusi
      • Beberapa pengguna melaporkan kurva belajar yang agak curam

      Syspro: Solusi ERP yang andal untuk produsen dan distributor skala menengah yang memprioritaskan kontrol ketat atas inventaris dan operasi gudang.

      Website: https://www.syspro.com/

      12. MASERP

      MASERP manufakturMASERP adalah salah satu penyedia ERP lokal Indonesia yang telah lama beroperasi. Keunggulan utama mereka adalah pemahaman mendalam tentang pasar dan peraturan bisnis di Indonesia. Mereka menawarkan fleksibilitas kustomisasi yang tinggi untuk menyesuaikan sistem dengan proses bisnis lokal, termasuk integrasi dengan peraturan pajak dan perbankan di Indonesia.

      Kelebihan Kekurangan
      • Dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis lokal
      • Antarmuka mungkin tidak se-modern solusi berbasis cloud global
      • Memahami peraturan dan pasar Indonesia
       

      • Skalabilitas untuk operasi global mungkin terbatas
      • Tergantung pada mitra untuk implementasi dan dukungan

      MASERP: Pilihan yang kuat untuk perusahaan manufaktur di Indonesia yang membutuhkan ERP yang dapat disesuaikan dengan alur kerja lokal dan didukung oleh tim yang memahami konteks bisnis domestik.

      Website: https://www.mas-software.com/

      13. Deskera

      software manufaktur Deskera memposisikan dirinya sebagai platform all-in-one untuk menjalankan bisnis, menggabungkan ERP, CRM, dan HR dalam satu paket. Untuk manufaktur, mereka menawarkan fitur-fitur penting seperti manajemen BOM multi-level, perutean produksi, dan pelacakan pekerjaan. Pendekatan terintegrasi ini sangat menarik bagi bisnis kecil hingga menengah yang ingin menghindari kerumitan mengelola beberapa sistem yang berbeda.

      Kelebihan Kekurangan
      • Platform terintegrasi (ERP, CRM, HR)
      • Beberapa pengguna melaporkan bug minor pada fitur baru
      • Antarmuka yang bersih dan mudah digunakan
       

      • Harga yang kompetitif untuk UKM
      • Dukungan pelanggan bisa bervariasi berdasarkan wilayah

      Deskera: Solusi yang menarik bagi UKM manufaktur yang mencari platform bisnis terintegrasi yang mudah digunakan dan mencakup lebih dari sekadar operasional produksi.

      Website: https://www.deskera.com/id/

      14. TallyPrime

      TallyPrimeTally, yang berasal dari India, sangat populer di kalangan UKM karena kekuatannya dalam akuntansi dan manajemen kepatuhan. TallyPrime, versi terbarunya, telah memperluas kemampuannya untuk mencakup manajemen manufaktur dasar. Fitur seperti klasifikasi bahan baku, barang dalam proses, dan barang jadi, serta manajemen BOM, menjadikannya pilihan yang layak bagi produsen skala kecil yang memprioritaskan keuangan.

      Kelebihan Kekurangan
      • Sangat kuat dalam akuntansi dan manajemen pajak
      • Harga yang terjangkau untuk UKM
      • Sangat cepat dan andal untuk transaksi volume tinggi
       

      • Fungsionalitas perencanaan produksi tingkat lanjut terbatas
      • Antarmuka berbasis keyboard memerlukan pembiasaan

      TallyPrime: Pilihan yang sangat baik untuk bisnis manufaktur kecil yang membutuhkan fondasi akuntansi yang kokoh dengan kemampuan manajemen inventaris dan produksi yang efisien.

      Website: https://tallysolutions.com/

      15. Mekari Jurnal

      mekari jurnalMekari Jurnal dikenal luas sebagai software akuntansi cloud terkemuka di Indonesia. Meskipun fokus utamanya adalah akuntansi, mereka telah menambahkan fitur manufaktur untuk melayani basis pelanggan UKM mereka. Fitur ini mencakup pelacakan stok bahan baku dan produk jadi, perhitungan harga pokok produksi (HPP) otomatis, dan manajemen produksi sederhana. Ini adalah langkah awal yang baik bagi bisnis yang beralih dari pencatatan manual.

      Kelebihan Kekurangan
      • Sangat kuat dan intuitif untuk akuntansi
      • Ekosistem terintegrasi dengan produk Mekari lainnya (Talenta, Qontak)
      • Dukungan lokal yang kuat dan pemahaman peraturan Indonesia
       

      • Fitur manufaktur masih tergolong dasar
      • Tidak cocok untuk manufaktur dengan BOM multi-level atau perutean kompleks

      Mekari Jurnal: Pilihan yang bagus untuk bisnis manufaktur skala kecil atau pemula yang memprioritaskan pencatatan keuangan yang rapi dan membutuhkan fitur produksi dasar yang terintegrasi.

      Website: https://www.jurnal.id/id/

      Bagaimana Cara Memilih Software ERP Manufaktur yang Tepat?

      Jawaban Cepat: Cara memilih software ERP manufaktur yang tepat adalah dengan mengidentifikasi kebutuhan unik bisnis Anda, menentukan anggaran, mengevaluasi skalabilitas vendor, memeriksa kemudahan integrasi, dan meminta demo langsung.

      Setelah mereview begitu banyak pilihan, saya dapat menegaskan bahwa tidak ada satu solusi yang cocok untuk semua. Pilihan terbaik sangat bergantung pada skala operasi, kompleksitas produk, dan tujuan jangka panjang perusahaan Anda. Memilih sistem yang salah bisa menjadi kesalahan yang mahal, baik dari segi biaya maupun waktu.

      Berikut adalah langkah-langkah praktis yang selalu saya rekomendasikan:

      • Evaluasi Kebutuhan Spesifik Anda: Buat daftar proses bisnis yang paling krusial dan masalah terbesar yang ingin Anda selesaikan. Apakah itu pelacakan inventaris, perencanaan produksi, atau kontrol kualitas?
      • Tentukan Anggaran Implementasi: Anggaran tidak hanya mencakup biaya lisensi, tetapi juga implementasi, kustomisasi, pelatihan, dan dukungan berkelanjutan.
      • Pertimbangkan Skalabilitas: Pilih vendor yang dapat tumbuh bersama bisnis Anda. Apakah sistem mereka dapat menangani peningkatan volume produksi atau ekspansi ke lokasi baru?
      • Prioritaskan Kemudahan Penggunaan dan Integrasi: Sistem yang canggih tidak akan berguna jika tim Anda kesulitan menggunakannya. Pastikan antarmukanya intuitif dan dapat terintegrasi dengan perangkat lunak lain yang sudah Anda gunakan.
      • Jangan Lewatkan Sesi Demo: Ini adalah kesempatan Anda untuk melihat sistem beraksi dan mengajukan pertanyaan spesifik tentang alur kerja Anda. Minta vendor untuk mendemokan skenario yang relevan dengan bisnis Anda.

      Kesimpulan

      Industri manufaktur pada tahun 2025 menghadapi tantangan yang semakin kompleks, namun juga didukung oleh teknologi yang semakin canggih. Implementasi software ERP manufaktur bukan lagi sekadar biaya operasional, melainkan investasi strategis yang fundamental. Memilih sistem yang tepat dapat menjadi pembeda antara stagnasi dan pertumbuhan eksponensial di masa depan.

      Dari 15 opsi yang telah saya review, setiap platform menawarkan keunikannya tersendiri, mulai dari kekuatan korporat SAP hingga fleksibilitas open-source Odoo. Namun, yang terpenting adalah memilih solusi yang tidak hanya canggih, tetapi juga fleksibel, dapat diandalkan, dan mampu beradaptasi dengan alur kerja spesifik di lantai produksi Anda.

      Jika Anda mencari solusi yang menggabungkan kelengkapan fitur tingkat korporat, kustomisasi tanpa batas sesuai kebutuhan lokal, dan dukungan purna jual yang responsif, saya sangat merekomendasikan untuk melihat lebih dalam apa yang ditawarkan oleh Software Manufaktur HashMicro.

      Anda dapat menjadwalkan demo gratis untuk melihat secara langsung bagaimana sistem mereka dapat diadaptasi untuk menyelesaikan tantangan unik di pabrik Anda dan mendorong efisiensi ke level berikutnya.

      HashManufacturingAutomation

      FAQ Tentang Software ERP Manufaktur

      • Berapa biaya implementasi software ERP manufaktur?

        Biaya sangat bervariasi, mulai dari puluhan juta untuk solusi UKM hingga miliaran rupiah untuk implementasi korporat. Biaya mencakup lisensi, kustomisasi, implementasi, dan pelatihan.

      • Berapa lama proses implementasi ERP untuk perusahaan manufaktur?

        Proses implementasi bisa memakan waktu antara 3 hingga 12 bulan atau lebih, tergantung pada kompleksitas sistem, jumlah modul yang diimplementasikan, dan kesiapan data perusahaan.

      • Apa perbedaan antara ERP berbasis Cloud dan On-Premise untuk manufaktur?

        ERP Cloud di-host oleh vendor dan diakses melalui internet dengan model langganan, sementara On-Premise diinstal di server internal perusahaan dan memerlukan investasi perangkat keras di awal. Cloud menawarkan fleksibilitas, sementara On-Premise memberikan kontrol penuh.

      Kinan Eliana

      Content Writer

      Saya adalah seorang spesialis yang berfokus pada penulisan artikel terkait industri bisnis profesional. Saya telah berkecimpung selama 3 tahun dan konsisten menyajikan artikel dengan spesialisasi topik seperti proses operasional bisnis manufaktur, manajemen omnichannel, manajemen proyek, serta implementasi teknologi digital untuk proses bisnis. Melalui artikel yang saya tulis, saya mengedepankan kebutuhan para pelaku bisnis agar dapat membantu dalam mengatasi masalah operasional.

      Anandia Denisha, MBA

      Regional Manager

      Expert Reviewer

      Saya adalah seorang profesional dengan pengalaman lebih dari 5 tahun dalam bidang Marketing. Saat ini saya memegang jabatan sebagai Regional Manager untuk Marketing Teams di HashMicro. Saya telah meraih gelar Master of Business Administration dari Universitas Bina Nusantara.



      HashMicro berpegang pada standar editorial yang ketat dan menggunakan sumber utama seperti regulasi pemerintah, pedoman industri, serta publikasi terpercaya untuk memastikan konten yang akurat dan relevan. Pelajari lebih lanjut tentang cara kami menjaga ketepatan, kelengkapan, dan objektivitas konten dengan membaca Panduan Editorial kami.


      TINGGALKAN KOMENTAR

      Silakan masukkan komentar anda!
      Silakan masukkan nama Anda di sini

      Solusi nyata sederhanakan kompleksitas bisnis

      Solusi nyata sederhanakan kompleksitas bisnis

      Dipercaya oleh 2,000+ klien

      Rasakan Keajaibannya Sendiri

      Saya Mau Coba Dulu!