Nadia

Nadia
Balasan dalam 1 menit

Nadia
Ingin Demo Gratis?

Hubungi kami via WhatsApp, dan sampaikan kebutuhan perusahaan Anda dengan tim ahli kami
6281222846776
×

Nadia

Active Now

Nadia

Active Now

Lihat Artikel Lainnya

Daftar Isi:

    Chapter Berikutnya:

      Pentingnya Fungsi CMMS untuk Manajemen Aset Perusahaan

      CMMS, singkatan dari Computerized Maintenance Management Systems, adalah solusi perangkat lunak yang dapat meningkatkan daya tahan barang inventaris Anda, serta produktivitas perusahaan secara keseluruhan. Mengapa sistem ini diperlukan?

      Banyak perusahaan menghadapi kesulitan dalam menjaga kualitas dan pemeliharaan inventaris mereka dengan efisien. Tanpa sistem yang tepat, mengelola peralatan dan aset bisa menjadi tugas yang memakan waktu dan sulit dipantau secara akurat. Hal ini dapat mengakibatkan penurunan produktivitas dan biaya yang tidak terduga akibat kerusakan atau kehilangan inventaris.

      Namun dengan menggunakan CMMS, Anda dapat memastikan bahwa barang inventaris perusahaan Anda dalam kondisi aman. Sistem manajemen aset ini menampung informasi yang akurat untuk memutuskan pilihan yang tepat dalam menindak lanjuti perawatan barang inventaris. 

      Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai fungsi dari CMMS, simak ulasan berikut ini!

      Key Takeaways

      • CMMS memungkinkan pengelolaan data utama seperti spesifikasi, hirarki, dan BOM aset untuk perawatan dan manajemen inventaris perusahaan.
      • Software ini memfasilitasi manajemen karyawan dengan pengaturan tugas, jam kerja, dan gaji, meningkatkan produktivitas.
      • Sistem CMMS menyimpan informasi tentang performa aset, dokumentasi perbaikan, dan statistik, memudahkan pengambilan keputusan yang tepat.
      • CMMS mengatur sistem kerja, jadwal perbaikan, dan maintenance berkala, mengoptimalkan pemeliharaan aset perusahaan dan mengurangi biaya pengeluaran.
      DemoGratis

      Daftar Isi:

        Data Utama CMMS

        CMMS

        CMMS membantu untuk menyederhanakan data dalam jumlah yang besar untuk kepentingan perawatan dan persediaan peralatan perusahaan Anda. CMMS memiliki tiga data utama yaitu data spesifikasi aset, data hirarki aset, data bom aset (Mobley, 2018). Berikut penjelasan dari ketiga aset tersebut:

        Data spesifikasi aset

        Ketika perusahaan Anda menjalankan sebuah projek maka akan ada banyak aset atau equipment yang harus disiapkan. Data equipment menjadi sangat esensial pada masa administrasi maintenance management system. Maka dari itu, penyusunan aset pendaftaran menjadi kegiatan yang umum untuk menghasilkan keberhasilan pada maintenance management system.

        Dari hasil tersebut, maka CMMS akan memasukan data identifikasi dan spesifikasi equipment yang telah diketahui. Dengan begitu, work order akan menulis data berdasarkan data spesifikasi equipment, seperti ukuran berat, flow rate, dan sebagainya. 

        download skema harga software erp
        download skema harga software erp

        Data hierarchy aset

        Selanjutnya, untuk mempermudah pengenalan sebuah equipment, maka disusunlah sistem hierarki pada CMMS. Susunan kelas pada equipment memiliki manfaat empat manfaat (Mobley, 2018). Manfaatnya antara lain Anda dapat lebih mudah dalam mengklasifikasikan biaya perbaikan sesuai dengan tingkatan yang dikehendaki.

        Kedua, Anda bisa mengetahui macam-macam item yang ada diatas atau dibawah level equipment. Ketiga, dengan hierarki Anda bisa mendapatkan informasi mengenai lokasi keberadaan suatu item. Terakhir, Anda bisa mengetahui aktivitas perawatan apa saja yang perlu dilakukan untuk semua level.

        Data BOM Aset

        Terakhir, data utama yang harus ada pada CMMS adalah data BOM Aset. BOM sendiri memiliki kepanjangan dari bill of materials yang mana level paling bawah dari tingkatan equipment. Dengan adanya data BOM aset, Anda tidak perlu takut lagi karena semua komponen pada equipment tercatat pada BOM.

        Baca juga: 4 Tips Manajemen Aset Paling Efektif untuk Meningkatkan Efisiensi Bisnis

        Fungsi Utama CMMS

        CMMS

        Setelah mengetahui data utama yang ada di CMMS, kini Anda perlu mengetahui fungsi utama dari CMMS. Computerized maintenance management systems memiliki empat fungsi utama yaitu manajemen employee perusahaan, pusat informasi aset, manajemen work order, dan jadwal maintenance berkala. Berikut penjelasan mengenai keemapat fungsi utama CMMS:

        Manajemen employee perusahaan

        Sebagai pemilik badan usaha, Anda menginginkan pekerjaan di perusahaan dapat selesai dengan cepat dan tepat. Melalui CMMS, Anda bisa manajemen employee perusahaan Anda dengan mudah karena para karyawan yang Anda miliki sudah terseleksi sehingga ahli di bidang pekerjaannya. CMMS juga membantu Anda untuk menetapkan tugas khusus, mengatur jam kerja, hingga mengatur secara basic besaran gaji yang akan para karyawan terima.

        CMMS sebagai pusat informasi aset

        Computerized maintenance management systems bisa berfungsi sebagai wadah untuk menyimpan, membuka, dan membagikan informasi mengenai aset, seperti bentukan pabrik, kode produk, jenis besaran biaya, dan sebagainya.

        Pada informasi aset ini, Anda bisa mengetahui statistik performa kinerja aset perusahaan Anda beserta dengan data kapan saja terjadinya sebuah perbaikan. Tidak hanya itu, pusat informasi aset juga memuat dokumentasi mengenai video dan gambar mengenai proses atau hasil dari perbaikan aset perusahaan. 

        download skema harga software erp
        download skema harga software erp

        Manajemen work order

        Selanjutnya, fungsi utama dari CMMS adalah manajemen work order yang mana Anda bisa mengatur sistem kerja seperti membagi tupoksi pekerjaan dari karyawan perusahaan, tim di gudang, shift, dan sebagainya. Manajemen work order juga akan mencadangkan dan membuat jadwal perbaikan atau servis barang-barang inventaris, memantau status dari perbaikan alat-alat inventaris, serta mengatur biaya perbaikan barang inventaris.

        CMMS membuat jadwal maintenance secara berkala

        Biasanya sebuah perusahaan lebih memilih mengeluarkan uang untuk perawatan daripada untuk membeli barang inventaris yang baru. Selain karena harganya yang lebih mahal, membeli barang inventaris yang baru membuat kesulitan karena biasanya model atau tipenya sudah tidak sesuai dengan yang lama.

        Sedangkan seluruh perangkat unit yang Anda gunakan untuk perusahaan Anda adalah tipe yang sama. Maka dari itu, banyak perusahaan yang memilih untuk membuat jadwal maintenance yang berkala untuk menjadi kinerja dari barang atau unit tersebut. 

        Baca juga: 12 Manfaat Utama Aplikasi Manajemen Aset Untuk Perusahaan

        Kesimpulan

        Menjaga dan merawat aset berharga perusahaan tidaklah mudah. Anda membutuhkan banyak tenaga dan uang untuk menjaga agar kinerja barang investasi tetap sesuai seperti saat pertama membeli.

        Namun, dengan menggunakan Smart Asset Solution dari HashMicro, Anda bisa menghemat biaya pengeluaran perusahaan. Hal ini karena software asset dari HashMicro bisa menjadi solusi Anda melacak dan menjadwalkan perawatan aset perusahaan secara real-time.

        Tidak hanya itu, cukup dengan Smart Asset Solution Anda juga bisa mendapatkan informasi mengenai aset bisnis Anda melalui sistem yang terintegrasi, mulai dari kalkulasi ROI, manajemen perawatan, hingga mengetahui penurunan nilai aset. Jadwalkan demo gratis sekarang!

        AssetManagement
        Apakah artikel Ini bermanfaat?
        YaTidak
        Smart Asset Solution
        Fun Fact