Nadia

Nadia
Balasan dalam 1 menit

Nadia
Perlu bantuan atau mau lihat demo singkat dari kami? 😊

Chat di sini, akan langsung terhubung ke WhatsApp tim kami.
6281222846776
×
close button
Violet

Nadia

Active Now

Violet

Nadia

Active Now

Chapter Selanjutnya

CNBC Awards

Mulai Tahun Baru dengan Cara Kerja Baru!

Diskon Hingga 25% untuk Semua Modul HashMicro*

Manfaatkan promo spesial Tahun Baru dan pastikan bisnis melaju lebih cepat di 2026!

*Syarat dan ketentuan berlaku

*Syarat dan ketentuan berlaku
Sisa waktu --:--:--
Klaim Promo

Strategi Inventory Accuracy untuk Efisiensi Bisnis Maksimal 2025

Diterbitkan:

Ketidakakuratan data stok dapat merusak profit bisnis tanpa disadari, dan inilah mengapa inventory accuracy menjadi faktor penting dalam menjaga kestabilan operasi. Banyak pemilik bisnis mengalami kerugian hanya karena data stok tidak sesuai dengan kondisi fisik di gudang.

Masalah ini semakin krusial ketika keputusan strategis harus diambil berdasarkan informasi yang tidak valid. Dengan pemahaman yang tepat, bisnis dapat mencegah dead stock, kehilangan penjualan, dan inefisiensi operasional lainnya.

Untuk mengatasinya, penggunaan software inventaris menjadi solusi yang paling efektif dan relevan saat ini. Baca artikel ini sampai akhir untuk mengetahui cara meningkatkan akurasi data stok secara signifikan.

Key Takeaways

  • Inventory accuracy adalah metrik yang mengukur seberapa cocok catatan stok dalam sistem pencatatan dengan jumlah fisik barang yang ada di gudang.
  • Akurasi inventaris meningkatkan efisiensi modal kerja, menekan biaya penyimpanan, dan mendorong omzet lewat pemenuhan pesanan yang lebih tepat.
  • Software Inventory HashMicro membantu bisnis mencapai inventory accuracy tinggi dengan sistem pelacakan real-time dan kontrol stok yang sepenuhnya otomatis.
Klik untuk Demo Gratis!
DemoGratis

Daftar Isi:

    Daftar Isi

      Apa Itu Inventory Accuracy dan Mengapa Sangat Krusial?

      Dalam konteks bisnis modern, inventory accuracy bukan sekadar aktivitas menghitung barang di gudang, melainkan validasi atas aset perusahaan. Data yang akurat merupakan fondasi utama dari manajemen rantai pasok yang sehat dan efisien. Hal ini secara langsung memengaruhi keputusan pembelian (procurement) serta tingkat kepuasan pelanggan Anda.

      Metrik ini sangat krusial bagi C-Level dan manajer karena ketidakakuratan sekecil 5% saja bisa berdampak masif pada arus kas perusahaan. Uang Anda bisa tertanam pada stok yang salah atau bahkan hilang tanpa jejak yang jelas. Fenomena stok hantu atau Phantom Inventory sering kali muncul akibat data yang tidak sinkron ini.

      Untuk memahami kesehatan inventaris secara menyeluruh, Anda tidak bisa hanya mengandalkan tebakan atau estimasi kasar. Anda memerlukan metode perhitungan yang baku, terstandarisasi, dan dapat dipertanggungjawabkan secara audit. Berikut adalah panduan teknis mengenai cara menghitung rasio akurasi ini dengan tepat.

      Rumus Inventory Accuracy dan Cara Menghitungnya

      Perhitungan akurasi inventaris dapat dilakukan melalui dua pendekatan utama, yaitu berdasarkan jumlah item (count accuracy) atau nilai uang (value accuracy). Perusahaan perlu memutuskan pendekatan mana yang paling relevan dengan model bisnis mereka saat ini. Idealnya, saya menyarankan penggunaan kedua metode tersebut untuk mendapatkan gambaran kesehatan stok yang utuh.

      Sebagai contoh sederhana, mari kita asumsikan sebuah perusahaan ritel memiliki catatan sistem sebanyak 1.000 unit barang. Namun, saat dilakukan proses stock opname, tim gudang hanya menemukan fisik barang sebanyak 950 unit. Dengan menggunakan rumus di atas, tingkat akurasi inventaris perusahaan tersebut berada di angka 95%.

      Setelah mengetahui angka akurasinya, tantangan terbesar berikutnya adalah memahami mengapa selisih tersebut bisa terjadi di operasional Anda. Angka yang rendah hanyalah sebuah gejala dari masalah yang lebih besar di lantai gudang. Untuk mengobatinya, kita perlu membedah berbagai faktor penyebab ketidakcocokan data berikut ini.

      1. Kesalahan Pencatatan Administrasi (Human Error)

      Proses manual dan penggunaan spreadsheet sering kali menjadi biang keladi utama kesalahan input data inventaris. Karyawan mungkin salah memasukkan kode SKU atau unit pengukuran (UOM) yang tertukar saat pencatatan. Lupa mencatat barang keluar juga merupakan kejadian umum yang merusak integritas data stok Anda.

      2. Masalah Penerimaan dan Pengiriman Barang

      Titik paling kritis dalam akurasi stok sering terjadi di area loading dock saat barang masuk atau keluar. Barang yang diterima dari vendor mungkin kurang jumlahnya, namun langsung masuk gudang tanpa verifikasi ketat. Sebaliknya, barang yang dikirim ke pelanggan bisa saja salah ambil (picking error) namun tidak terkoreksi di sistem.

      3. Kehilangan Stok (Shrinkage) dan Pencurian

      Isu penyusutan stok atau shrinkage adalah masalah sensitif yang mencakup kerusakan barang yang tidak dilaporkan. Hal ini juga bisa disebabkan oleh barang kedaluwarsa, terutama untuk produk yang bersifat perishable. Selain itu, pencurian internal atau eksternal yang tidak terdeteksi sistem keamanan juga menjadi faktor penyebab utama.

      Strategi Ampuh Meningkatkan Inventory Accuracy di Gudang

      inventory accuracy

      Memperbaiki akurasi stok adalah sebuah proses berkelanjutan yang membutuhkan disiplin, bukan sekadar proyek sekali jalan. Perusahaan harus beralih dari pola pikir reaktif memperbaiki masalah menjadi proaktif mencegah selisih terjadi. Ini melibatkan perubahan budaya kerja yang signifikan dan disiplin operasional yang tinggi dari seluruh tim.

      Penataan gudang yang rapi dan sistem pelabelan yang jelas adalah langkah awal yang sangat krusial. Gudang yang berantakan adalah musuh utama dari akurasi data inventaris yang tinggi. Pastikan sistem lokasi bin atau rak sudah jelas dan label barcode dapat terbaca dengan mudah oleh pemindai.

      Selain pembenahan fisik gudang, metode perhitungan stok yang Anda gunakan juga harus dievaluasi ulang efektivitasnya. Banyak perusahaan masih terjebak pada metode lama yang memakan waktu dan sering kali mengganggu operasional harian. Mari kita lihat metode audit yang lebih modern dan efisien di bawah ini.

      1. Beralih dari Stock Opname Tahunan ke Cycle Counting

      Metode Cycle Counting memungkinkan penghitungan dilakukan secara berkala dan parsial tanpa perlu menutup operasional gudang. Anda bisa memprioritaskan penghitungan pada kategori produk A (high value) lebih sering daripada kategori C. Cara ini jauh lebih efektif dalam mendeteksi selisih stok lebih dini dibandingkan menunggu akhir tahun.

      2. Implementasi Barcode dan Teknologi RFID

      Teknologi Automatic Identification and Data Capture (AIDC) seperti barcode dan RFID dapat menghilangkan kesalahan input manual secara signifikan. Dengan menggunakan solusi manajemen inventory berbasis cloud, proses stock taking bisa dipercepat hingga 10 kali lipat. Ini memberikan efisiensi waktu yang luar biasa bagi tim operasional gudang Anda.

      3. Pelatihan Karyawan dan Standarisasi SOP

      Teknologi canggih sekalipun tetap membutuhkan operator yang kompeten dan disiplin dalam menjalankannya. Perusahaan perlu secara rutin melatih staf gudang mengenai prosedur penerimaan dan penyimpanan barang yang baku. Standarisasi SOP (Standard Operating Procedure) adalah kunci untuk menjaga konsistensi data di seluruh lini operasional.

      Dampak Inventory Accuracy Terhadap Kesehatan Finansial Bisnis

      Akurasi stok memiliki hubungan langsung dengan validitas laporan keuangan perusahaan, terutama neraca dan laba rugi. Jika stok fisik lebih rendah dari catatan, perusahaan berpotensi membayar pajak untuk aset yang sebenarnya tidak ada. Sebaliknya, jika stok fisik lebih tinggi, ada inefisiensi modal kerja yang menganggur dan tidak produktif.

      Dampak pada opportunity cost juga sangat signifikan ketika data stok tidak akurat. Saat sistem menyatakan stok habis padahal ada, Anda kehilangan potensi penjualan yang berharga. Sebaliknya, jika sistem menyatakan ada padahal kosong, Anda mengecewakan pelanggan dan merusak reputasi brand.

      Untuk mencapai tingkat akurasi yang ideal dan menjaga kesehatan finansial tersebut, pengelolaan manual sudah tidak lagi relevan. Penggunaan kertas atau spreadsheet excel memiliki keterbatasan besar dalam mengelola kompleksitas gudang modern. Di sinilah peran sistem manajemen inventaris modern menjadi sebuah kebutuhan mendesak, bukan lagi sekadar pilihan.

      Optimalkan Manajemen Bisnis Anda dengan Solusi dari HashMicro

      inventory accuracy

      Software inventory HashMicro menghadirkan otomatisasi pengelolaan stok yang membantu bisnis menjaga akurasi data dan mengurangi risiko selisih persediaan. Sistem ini memberi Anda kontrol penuh atas alur barang sehingga proses operasional menjadi lebih efisien dan terstruktur.

      Dengan kemampuan pelacakan real-time, barcode, dan RFID, HashMicro memastikan setiap transaksi stok tercatat secara tepat tanpa hambatan. Teknologi terintegrasinya juga membantu bisnis mencegah overstock, kekurangan barang, dan biaya operasional yang tidak perlu.

      Fitur Software Inventory HashMicro:

      • RFID Warehouse Rack Stock In-Out Automation: Mengotomatisasi pelacakan pergerakan stok masuk dan keluar gudang tanpa perlu pemindaian manual satu per satu, meningkatkan kecepatan operasional secara drastis.
      • Stock Taking with Barcode: Mempercepat proses audit fisik dan stock opname dengan pemindaian barcode yang terintegrasi langsung ke sistem pusat.
      • Stock Forecasting: Menganalisis tren data historis untuk memprediksi kebutuhan stok di masa depan, membantu mencegah penumpukan barang mati (dead stock).
      • Stock Aging Report: Menyajikan laporan umur stok secara detail untuk mengidentifikasi barang yang bergerak lambat (slow-moving) agar dapat segera ditindaklanjuti.
      • Multi-Warehouse Management: Mengelola stok di berbagai lokasi gudang atau cabang dalam satu platform terpusat, memudahkan pemantauan distribusi barang.

      Dengan HashMicro, perusahaan Anda dapat meningkatkan efisiensi operasional, transparansi data, dan otomatisasi proses bisnis yang lebih baik. Untuk melihat bagaimana solusi kami dapat membantu bisnis Anda secara nyata, jangan ragu untuk mencoba demo gratisnya sekarang juga.

      download skema harga software erp
      download skema harga software erp

      Kesimpulan

      Inventory accuracy adalah fondasi penting bagi kelancaran operasional dan profitabilitas bisnis, karena data stok yang akurat memastikan setiap keputusan berjalan pada dasar yang benar. Tanpa akurasi yang tinggi, bisnis mudah mengalami shrinkage, kehilangan penjualan, dan pemborosan modal kerja.

      Untuk mencapai tingkat akurasi tersebut, software inventory HashMicro menawarkan solusi otomatis dan terintegrasi yang mampu meminimalkan selisih stok secara signifikan. Dengan sistem yang presisi dan real-time, bisnis dapat mengelola persediaan lebih efisien sekaligus meningkatkan keandalan data di seluruh proses operasional.

      Jika Anda ingin meningkatkan akurasi inventaris hingga mendekati 100%, kini saatnya mencoba sistem yang sudah terbukti membantu berbagai bisnis. Jadwalkan demo gratis HashMicro dan temukan bagaimana teknologi ini dapat mengoptimalkan pengelolaan stok Anda secara menyeluruh.

      InventoryManagement

      Pertanyaan Seputar Inventory Accuracy

      • Berapa standar persentase inventory accuracy yang baik?

        Standar industri kelas dunia biasanya menargetkan akurasi di atas 95% hingga 98%. Angka di bawah 90% biasanya mengindikasikan adanya masalah serius dalam proses operasional gudang yang perlu segera dibenahi.

      • Apa perbedaan antara physical inventory dan cycle counting?

        Physical inventory adalah penghitungan total seluruh stok yang memakan waktu dan sering menghentikan operasi, sedangkan cycle counting adalah penghitungan parsial rutin yang lebih efisien dan tidak mengganggu bisnis.

      • Bagaimana cara mengatasi selisih stok yang terus berulang?

        Lakukan Root Cause Analysis (RCA) setiap kali ditemukan selisih, perketat akses keamanan gudang, dan pertimbangkan beralih ke sistem manajemen inventaris otomatis seperti HashMicro untuk kontrol yang lebih baik.

      Jessica Wijaya

      Senior Content Writer

      Selama lebih dari 5 tahun sebagai Senior Content Writer, Jessica telah menulis topik yang mengulas tentang bidang inventory dan warehouse management. Keahliannya mencakup penulisan artikel manajemen stok dan persediaan, perencanaan kebutuhan, multi-warehouse management, dan integrasi sistem digital untuk pengelolaan barang.

      Anandia adalah seorang praktisi dengan gelar Master of Business Administration dari Universitas Bina Nusantara, serta memiliki kemampuan kuat dalam strategi bisnis dan manajemen pemasaran. Pengalaman lebih dari lima tahun di bidang marketing telah membentuk keahliannya dalam pengembangan strategi pemasaran, analisis pasar, dan pengelolaan tim lintas wilayah. Perjalanan karirnya di industri teknologi dan software enterprise memperkuat kemampuannya dalam memahami kebutuhan pelanggan B2B, mengelola kampanye pemasaran digital, serta mengoptimalkan performa tim untuk mencapai target pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.



      HashMicro berpegang pada standar editorial yang ketat dan menggunakan sumber utama seperti regulasi pemerintah, pedoman industri, serta publikasi terpercaya untuk memastikan konten yang akurat dan relevan. Pelajari lebih lanjut tentang cara kami menjaga ketepatan, kelengkapan, dan objektivitas konten dengan membaca Panduan Editorial kami.


      TINGGALKAN KOMENTAR

      Silakan masukkan komentar anda!
      Silakan masukkan nama Anda di sini