Aplikasi lembur adalah sistem digital untuk mencatat, menghitung, dan mengelola waktu lembur karyawan secara otomatis. Pengelolaannya dilakukan dengan memproses pengajuan, persetujuan, dan perhitungan lembur secara real-time agar data lebih akurat.
Selain itu, proses manual membuat perusahaan sulit menyesuaikan dengan aturan ketenagakerjaan yang terus berkembang. Tanpa bantuan sistem yang tepat, HR harus menghabiskan banyak waktu untuk mencatat, menghitung, dan memverifikasi jam lembur.
Jika Anda ingin menghentikan proses melelahkan ini, implementasi aplikasi lembur modern menjadi jawaban yang tepat. Dalam artikel ini, sebagai senior HR manager, saya akan membahas rekomendasi aplikasi lembur terbaik sekaligus memberikan panduan memilih sistem sesuai kebutuhan bisnis Anda.
Key Takeaways
|
Daftar Isi:
Apa Itu Lembur?
Sebelum membahas lebih jauh tentang bagaimana aplikasi perhitungan lembur bekerja, penting untuk memahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan lembur.
Secara sederhana, lembur adalah waktu kerja yang dilakukan karyawan di luar jam kerja normal atau jam kerja yang telah disepakati. Konsep lembur diatur secara resmi dalam peraturan ketenagakerjaan untuk memastikan hak dan kesejahteraan pekerja tetap terlindungi.
Berikut beberapa poin penting untuk memahami lembur:
- Definisi Resmi: Lembur adalah jam kerja tambahan yang melebihi waktu kerja normal, yaitu 7 jam per hari untuk pola 6 hari kerja, atau 8 jam per hari untuk pola 5 hari kerja, maupun melebihi 40 jam kerja mingguan.
- Alasan Terjadinya Lembur: Lembur biasanya terjadi karena tingginya beban kerja, proyek mendesak, tenggat waktu, atau kebutuhan operasional tertentu.
- Hak dan Kewajiban: Karyawan berhak mendapat upah lembur sebagai kompensasi, sementara perusahaan wajib membayarnya sesuai ketentuan resmi.
- Dasar Hukum: Perhitungan lembur diatur dalam PP 35 Tahun 2021 sebagai turunan dari UU Ketenagakerjaan. Aplikasi lembur yang baik harus mengikuti formula dan batasan ini.
- Persetujuan Lembur: Lembur idealnya dilakukan atas persetujuan pekerja dan pemberi kerja, untuk memastikan tidak ada paksaan dan seluruh hak karyawan terpenuhi.
- Batas Lembur: Durasi lembur umumnya dibatasi maksimal 4 jam per hari dan 18 jam per minggu.
- Dampak Lembur: Lembur dapat meningkatkan produktivitas dalam jangka pendek, namun jika berlebihan dapat berdampak pada kesehatan fisik dan mental karyawan.
Peraturan Lembur Karyawan di Indonesia
Di Indonesia, ketentuan mengenai lembur karyawan diatur dalam PP No. 35 Tahun 2021 serta UU Nomor 6 Tahun 2023 tentang Perjanjian Kerja Waktu Tertentu, Alih Daya, Waktu Kerja, Hubungan Kerja dan Waktu Istirahat, serta Pemutusan Hubungan Kerja. Dalam aturan tersebut, lembur didefinisikan sebagai jam kerja yang melebihi:
- 7 jam per hari dan 40 jam per minggu bagi perusahaan yang menerapkan 6 hari kerja dalam seminggu.
- 8 jam per hari dan 40 jam per minggu bagi perusahaan dengan sistem 5 hari kerja per minggu.
Lembur merupakan hal yang wajar di dunia kerja, tetapi perusahaan tidak boleh memaksakan karyawan untuk terus-menerus bekerja lembur. Ada ketentuan yang wajib dipatuhi, seperti yang tercantum dalam Pasal 81 angka 24 UU No. 6 Tahun 2023 yang mengubah Pasal 78 ayat (1) UU Ketenagakerjaan, yaitu:
1. Pengusaha yang meminta karyawan bekerja melebihi jam kerja normal harus memenuhi dua syarat:
a. Ada persetujuan dari karyawan yang bersangkutan.
b. Lembur hanya boleh dilakukan maksimal 4 jam per hari dan 18 jam per minggu.
2. Pengusaha wajib membayar upah lembur bagi karyawan yang bekerja melebihi jam kerja normal.
3. Ketentuan mengenai batas waktu lembur tersebut tidak berlaku bagi sektor usaha atau jenis pekerjaan tertentu.
Dengan aturan jam kerja karyawan, pemerintah menegaskan pentingnya perlindungan hak karyawan serta keseimbangan antara kebutuhan perusahaan dan kesejahteraan pekerja.
Manfaat Penggunaan Aplikasi Lembur
Mengelola data lembur secara manual sering kali memakan waktu, rawan kesalahan, dan menyulitkan perhitungan upah karyawan. Berikut adalah manfaat penggunaan aplikasi lembur:
1. Pencatatan lembur otomatis dan akurat
Aplikasi secara otomatis mencatat jam masuk dan keluar karyawan, sehingga meminimalkan risiko kesalahan input manual.
2. Penghitungan upah lembur yang akurat
Sistem dapat menghitung upah lembur sesuai regulasi ketenagakerjaan, sehingga memudahkan HR dan menjamin karyawan menerima pembayaran yang adil.
3. Efesiensi waktu dan biaya
Mengurangi beban kerja administratif tim HR, sehingga waktu dapat dialihkan ke tugas yang lebih strategis.
4. Laporan lembur real-time
Memudahkan manajemen dalam memantau data lembur secara cepat untuk kebutuhan laporan, audit, atau perencanaan sumber daya manusia.
5. Kepatuhan terhadap regulasi
Aplikasi membantu perusahaan mematuhi ketentuan jam kerja lembur dan pembayaran sesuai peraturan yang berlaku di Indonesia.
17 Aplikasi Perhitungan Lembur Kerja Terbaik di Indonesia (2025)
Sebelum lanjut ke daftar rekomendasi, berikut adalah beberapa pilihan yang paling menonjol untuk bisnis berdasarkan fitur, relevansi, dan pengalaman pengguna:
| Vendor | Ideal Untuk | Skala Bisnis | Fitur Unggulan | Harga |
|---|---|---|---|---|
| HashMicro | Perusahaan menengah hingga enterprise yang butuh sistem lembur terintegrasi dengan HRIS & payroll | Menengah hingga besar | Perhitungan lembur otomatis, workflow approval, integrasi absensi, payroll & multi-cabang | Harga custom (hubungi konsultan) |
| LinovHR | Bisnis yang memerlukan HRIS lengkap dengan modul lembur & absensi online | Menengah | ESS, absensi GPS, shift management, lembur berbasis regulasi lokal | Tanya harga |
| Talenta by Mekari | Bisnis dengan karyawan banyak dan jadwal kerja kompleks | Kecil hingga besar | Payroll, overtime automation, attendance, shift, mobile ESS | Mulai ± Rp25.000/user/bulan |
| GreatDay HR | Perusahaan yang ingin HR platform lengkap dengan lembur otomatis | Menengah | Face recognition, overtime workflow, payroll, multi-cabang | Harga custom |
| OrangeHRM | Organisasi yang ingin HRIS open-source yang stabil & mudah dikembangkan | Kecil hingga menengah | Time tracking, overtime request, multi-level approval | Gratis (Community) / Harga custom (Enterprise) |
| Appsensi | Perusahaan dengan tim lapangan atau hybrid yang butuh absensi & lembur GPS | Kecil hingga menengah | GPS attendance, overtime log, live tracking, laporan otomatis | Mulai ± Rp10.000/user/bulan |
| KaryaONE | UMKM & bisnis berkembang yang butuh lembur sederhana berbasis cloud | Kecil hingga menengah | Absensi digital, lembur otomatis, shift management | Mulai ± Rp15.000/user/bulan |
| Gadjian | Bisnis yang ingin HRIS Indonesia dengan payroll & lembur terpadu | Kecil hingga menengah | Lembur otomatis, payroll link, absensi online, e-slip | Mulai ± Rp12.500/user/bulan |
| Jibble | Tim remote & lapangan yang butuh pelacakan lembur akurat via GPS/biometrik | Kecil hingga menengah | Face recognition, GPS tracking, otomatisasi timesheet & lembur | Gratis (basic) / Pro ± Rp48.000/user/bulan |
| Hubstaff | Perusahaan layanan & field team yang butuh tracking lembur + monitoring GPS | Kecil hingga menengah | GPS tracking, overtime tracking, productivity report | Mulai USD $7/user/bulan |
Tentu saja, rekomendasinya tidak berhenti di sini; masih ada lebih banyak software lembur lainnya. Untuk membantu Anda menentukan pilihan, saya telah mengevaluasi 17 software lembur terbaik di Indonesia untuk tahun 2025, berikut selengkapnya.
1. HashMicro

Hadirnya asisten AI bernama Hashy juga membuat pemantauan lembur lebih efisien karena sistem memproses data secara real-time dan hadir dalam bentuk insight analitik. Anda juga dapat mencoba demo gratis sistem HashMicro jika ingin melihat langsung performanya.
Dengan software ini, tim HR dapat memantau durasi lembur, menghitung biaya tambahan, dan menilai beban kerja karyawan secara lebih objektif. Selain itu, sistemnya terintegrasi langsung dengan payroll sehingga pembayaran lembur bisa dilakukan otomatis tanpa risiko salah perhitungan.
Fitur unggulan:
- Face recognition & GPS attendance: Validasi lembur hanya untuk karyawan yang benar-benar hadir.
- Roster & dynamic working schedule: Pengaturan jadwal kerja dan shift yang fleksibel.
- Payslip management: Perhitungan jam lembur dan slip gaji otomatis.
- KPI & talent management: Memantau performa karyawan, termasuk efektivitas lembur.
- In-depth performance analysis: Analisis kontribusi karyawan dengan matriks berbasis data.
“Performa dan kapabilitas software HR dari HashMicro belum pernah mengecewakan. Dengan dukungan AI, sistem ini semakin efisien dan megikuti perkembangan perusahaan Anda.”
– Jessica Chandra, Senior HR Manager
| Kelebihan | Kekurangan |
|
|
HashMicro menawarkan sistem lembur terintegrasi dengan HRIS dan payroll, memastikan perhitungan lembur akurat, otomatis, dan sesuai regulasi Indonesia. Cocok untuk perusahaan berskala menengah hingga besar yang membutuhkan kelengkapan, akurasi, dan dukungan implementasi profesional.
2. LinovHR

LinovHR menjadi salah satu sistem lokal yang mengutamakan keamanan data karyawan untuk mengurangi potensi konflik terkait pencatatan lembur dan shift kerja.
Fitur unggulan:
- Pengajuan lembur terstruktur dan otomatis
- Absensi real‑time dan anti‑fake GPS untuk akurasi tinggi
- Employee Self-Service (ESS) untuk mandiri pengajuan lembur/cuti
- Modul HR terintegrasi (rekrutmen, payroll, training)
| Kelebihan | Kekurangan |
|
|
LinovHR menyediakan modul lembur modern dengan ESS, absensi real-time, dan manajemen shift yang mudah digunakan. Ideal untuk perusahaan yang mengutamakan kepraktisan, akurasi kehadiran, dan fleksibilitas lintas divisi.
3. Koneksi

Vendor Koneksi juga menawarkan berbagai kemudahan pra-pembelian bagi calon pelanggan terbaik mereka.
Fitur unggulan:
- ESS untuk mengajukan lembur/cuti secara mandiri
- Integrasi absensi dan payroll berjalan otomatis
- Evaluasi kinerja berbasis KPI untuk menjaga produktivitas
| Kelebihan | Kekurangan |
|
|
Koneksi merupakan solusi HR berbasis cloud yang menawarkan pengelolaan lembur, absensi, dan cuti secara praktis. Sistemnya sederhana, mudah dipelajari, dan cocok untuk bisnis kecil hingga menengah yang membutuhkan otomatisasi proses HR tanpa sistem yang kompleks.
4. Hadirr

Hadirr banyak digunakan oleh UMKM karena fiturnya yang sederhana dan ringan, sehingga tidak memberatkan sistem perusahaan berskala kecil.
Fitur unggulan:
- Pencatatan lembur dan presensi selfie & GPS anti‑fake
- Persetujuan lembur berbasis portal admin atau aplikasi
- Rekap otomatis lembur dan data absensi untuk audit cepat
| Kelebihan | Kekurangan |
|
|
Hadirr unggul dalam shift scheduling, overtime request, dan GPS attendance, cocok untuk perusahaan dengan banyak pekerja lapangan. Sistemnya dirancang untuk mempercepat approval dan memaksimalkan kontrol kehadiran.
5. Workmate

Dampaknya, Anda akan dapat mengatur jadwal lembur dan shift dengan lebih presisi, mencegah hadirnya human error yang merugikan.
Fitur unggulan:
- Clock‑in/out via QR, automasi penghitungan keterlambatan & lembur
- Approval presensi langsung oleh supervisor dalam aplikasi
- Timesheet digital yang sinkron dengan payroll & laporan
| Kelebihan | Kekurangan |
|
|
Workmate adalah solusi ideal untuk perusahaan yang mengelola pekerja lapangan atau kontrak dengan kebutuhan lembur yang dinamis. Sistemnya membantu memonitor kehadiran, lembur, dan produktivitas secara real-time sehingga memudahkan supervisor dalam pengambilan keputusan dan memastikan jam lembur tercatat dengan akurat.
6. Kledo

Hasilnya, pelaporan lembur menjadi lebih detail dan komprehensif. Selain itu, dokumen absensi ini akan terintegrasi ke sistem divisi keuangan perusahaan.
Fitur unggulan:
- Menu khusus biaya lembur untuk pencatatan akuntansi
- Software akuntansi lengkap dan efisien untuk UMKM
- Solusi terjangkau untuk otomatisasi pembukuan dan laporan
| Kelebihan | Kekurangan |
|
|
Kledo menawarkan solusi akuntansi terhubung dengan pencatatan lembur sederhana, cocok untuk UMKM yang ingin melihat biaya tenaga kerja secara lebih akurat. Dengan tampilan modern dan fitur dasar yang mudah digunakan, Kledo membantu bisnis kecil mengelola keuangan dan komponen lembur tanpa sistem HRIS yang kompleks.
7. OrangeHRM

OrangeHRM mendukung multi-level approval sehingga pengelolaan lembur lebih tertata, mencegah Anda dari penyelewengan hak dan kewajiban karyawan serta perusahaan.
Fitur unggulan:
- Modul Time & Attendance untuk kelola kehadiran dan roster
- Automasi kompensasi, absensi, penggajian dalam satu platform
- HRIS comprehensive untuk mengurangi kesalahan manual
| Kelebihan | Kekurangan |
|
|
OrangeHRM adalah pilihan bagus bagi perusahaan yang ingin HRIS stabil, modular, dan mudah dikembangkan dengan modul lembur terintegrasi. Pilihan open-source dan enterprise memberi fleksibilitas tanpa biaya besar di awal.
8. Gadjian

Gadjian memudahkan proses persetujuan lembut dengan approval online yang dapat didakses oleh manajer dan HR. Integrasi dengan fitur absensi dan payroll memungkinkan transparansi dalam pengelolaan waktu kerja dan pembayaran lembur.
Fitur unggulan:
- Slip gaji online yang menyajikan detail pembayaran gaji
- Perhitungan BPJS dan PPh 21 untuk otomatisasi perhitungan pajak
- Manajemen data kehadiran karyawan
| Kelebihan | Kekurangan |
|
|
Gadjian menyediakan lembur otomatis, payroll yang terintegrasi, serta absensi online yang sesuai regulasi Indonesia. Solusi tepat untuk bisnis yang mencari HRIS lokal dengan harga kompetitif dan fitur esensial lengkap.
9. GreatDay HR

Di samping itu, sistem ini telah terintegrasi dengan sistem absensi dan payroll perusahaan, sehingga perhitungan lembur masuk secara otomatis ke dalam sistem penggajian setiap karyawan.
Fitur unggulan:
- Talent management untuk evaluasi kinerja
- Analisis sumber daya manusia yang mendukung pengelolaan produktivitas karyawan
- Sistem payroll terpadu untuk otomatisasi perhitungan gaji
| Kelebihan | Kekurangan |
|
|
GreatDay HR menawarkan automasi lembur dengan face recognition, workflow approval, serta payroll yang komprehensif. Cocok untuk perusahaan dengan aktivitas multi-cabang yang membutuhkan monitoring real-time.
10. Zahir HR

Melalui sistem digitalnya, perusahaan dapat mengontrol durasi lembur, memastikan kepatuhan terhadap aturan kerja, dan meminimalkan kesalahan pencatatan.
Fitur unggulan:
- Integrasi payroll dan absensi yang menghubungkan data kehadiran dan lembur secara otomatis
- Laporan analisis HR untuk pengambilan keputusan
- Pengajuan dan persetujuan lembur secara online
| Kelebihan | Kekurangan |
|
|
Zahir HR cocok bagi UMKM yang ingin mengelola lembur, absensi, dan payroll terhubung dengan sistem akuntansi. Solusi praktis untuk bisnis kecil yang membutuhkan ketepatan biaya tenaga kerja.
11. HRDpintar

Dengan sistem berbasis cloud, HRDPintar memungkinkan HR dan manajer memantau lembur secara real-time, meminimalkan kesalahan manual, dan memastikan perhitungan lembur akurat berdasarkan jam kerja aktual karyawan.
Fitur unggulan:
- Jadwal kerja & shifting
- Payroll otomatis & perhitungan pajak:
- Employee Self Service (ESS)
| Kelebihan | Kekurangan |
|
|
HRDPintar menawarkan pengelolaan lembur yang akurat dan sesuai regulasi dengan sistem berbasis cloud yang mudah diakses. Dengan absensi online, payroll terhubung, serta approval lembur yang cepat, HRDPintar sangat cocok bagi bisnis yang membutuhkan solusi HR lokal yang lengkap dan praktis.
12. Mekari Talenta

Platform ini sangat cocok untuk perusahaan di Indonesia yang harus mematuhi regulasi ketenagakerjaan lokal dan ingin mengotomatisasi administrasi HR agar lebih efisien.
Fitur unggulan:
- Pengajuan lembur via aplikasi web/mobile
- Approval berjenjang
- Integrasi absensi, lembur & payroll
| Kelebihan | Kekurangan |
|
|
Talenta menghadirkan pengelolaan lembur yang terhubung langsung dengan payroll, absensi, dan jadwal kerja, menjadikannya solusi lengkap untuk bisnis berkembang dengan kebutuhan HR yang kompleks.
13. Appsensi

Aplikasi ini didesain untuk memenuhi kebutuhan perusahaan yang memiliki karyawan lapangan atau mobile, dengan fitur seperti absensi GPS dan selfie untuk memastikan bahwa karyawan benar-benar berada di lokasi kerja ketika melakukan check-in atau check-out.
Fitur unggulan:
- Absensi online dengan GPS & selfie
- Manajemen shift & jadwal kerja
- Laporan kehadiran & payroll ringkas
| Kelebihan | Kekurangan |
|
|
Appsensi unggul dalam absensi GPS dan pencatatan lembur untuk tim lapangan atau hybrid. Sistemnya sederhana, mobile-friendly, dan cocok untuk bisnis yang butuh transparansi pergerakan karyawan.
14. Clockify

Dengan menggunakan Clockify, tim dan manajer dapat melihat berapa lama waktu dihabiskan untuk proyek, tugas, atau kehadiran umum, serta mengekspor laporan waktu kerja untuk payroll atau analitik.
Fitur unggulan:
- Absensi online dengan GPS & selfie
- Manajemen shift & jadwal kerja
- Laporan kehadiran & payroll ringkas
| Kelebihan | Kekurangan |
|
|
Clockify menawarkan time tracking dan pencatatan lembur yang sangat mudah digunakan, dengan opsi gratis tanpa batas pengguna. Ideal untuk freelancer, tim remote, atau bisnis kecil yang fokus pada monitoring jam kerja.
15. Hubstaff

Aplikasi ini memungkinkan pencatatan jam kerja, pengelolaan lembur, pemantauan lokasi (GPS/geofencing), integrasi dengan payroll, serta laporan mendalam tentang aktivitas dan produktivitas karyawan.
Fitur unggulan:
- Automatic overtime tracking
- Timesheets & payroll integration
- Detailed reporting & analytics
| Kelebihan | Kekurangan |
|
|
Hubstaff cocok untuk perusahaan layanan dan field team yang membutuhkan pelacakan lembur berbasis GPS, laporan produktivitas, serta monitoring aktivitas. Solusi kuat untuk tim mobile yang butuh kontrol jam kerja ketat.
16. Jibble
Aplikasi lembur Jibble adalah platform time-tracking berbasis cloud yang digunakan untuk mencatat jam kerja, lembur, dan aktivitas karyawan secara akurat. Solusi ini cocok untuk bisnis yang membutuhkan pencatatan waktu otomatis untuk tim kantor, lapangan, maupun remote.
Dengan sistem pelacakan berbasis GPS, face recognition, dan timesheet otomatis, Jibble membantu HR memantau lembur secara real-time, mengurangi risiko manipulasi data, serta memastikan perhitungan jam lembur sesuai jam kerja aktual.
Fitur unggulan:
- Pelacakan waktu dengan GPS & face recognition
- Timesheet otomatis & laporan rinci
- Pengaturan lembur, shift, dan approval digital
| Kelebihan | Kekurangan |
|
|
Jibble unggul dalam time tracking, face recognition, dan GPS attendance, ideal untuk tim remote maupun lapangan. Cocok bagi bisnis yang memprioritaskan akurasi dan transparansi tanpa biaya awal tinggi.
17. Smartwork
Smartwork adalah aplikasi absensi dan lembur online yang dirancang untuk memudahkan perusahaan mencatat kehadiran, mengelola lembur, dan memvalidasi jam kerja karyawan secara otomatis. Solusi ini banyak dipakai bisnis yang membutuhkan HRIS lokal dengan fitur lembur yang praktis.
Berkat sistem berbasis cloud dan fitur mobile-friendly, Smartwork memungkinkan HR dan atasan memproses pengajuan lembur, memeriksa jam aktual, serta menghitung kompensasi lembur dengan cepat tanpa risiko human error.
Fitur unggulan:
- Pengajuan & persetujuan lembur digital
- Absensi online berbasis GPS
- Rekap jam kerja otomatis & integrasi payroll
| Kelebihan | Kekurangan |
|
|
Smartwork menawarkan pengelolaan lembur yang sederhana dan mudah diakses dengan absensi GPS serta rekap jam kerja otomatis. Pas untuk UMKM yang ingin sistem praktis tanpa biaya tinggi.
Tips Memilih Aplikasi Lembur Kerja yang Tepat
Dengan mempertimbangkan poin-poin berikut, Anda bisa memilih sistem yang sesuai dengan kebutuhan dan regulasi yang berlaku:
- Pertimbangkan kebutuhan perusahaan Anda berdasarkan jumlah karyawan, pola kerja, dan intensitas lembur yang terjadi.
- Pilih sistem yang selaras dengan regulasi ketenagakerjaan, sehingga perusahaan terhindar dari risiko pelanggaran hukum.
- Pastikan solusi yang dipilih dapat diintegrasikan dengan sistem lain, seperti payroll, absensi, atau project management.
- Tinjau kemudahan penggunaan agar seluruh level karyawan bisa mengakses dan memahami sistem tanpa pelatihan yang berlebihan.
- Pertimbangkan dukungan vendor dan layanan purna jual, karena ini akan memengaruhi kelancaran penggunaan jangka panjang.
Kesimpulan
Pengelolaan lembur yang efektif bukan hanya soal mencatat jam kerja tambahan, tetapi juga bagaimana perusahaan menjaga kepatuhan regulasi sekaligus melindungi produktivitas karyawan. Dengan aplikasi lembur yang tepat, manajemen karyawan Anda dapat berjalan transparan dan minim risiko kesalahan.
Dari berbagai pilihan aplikasi lembur, HashMicro menonjol dengan ekosistem terintegrasi serta fitur otomatisasi yang menyeluruh. Perusahaan pun dapat merasakan langsung manfaatnya tanpa komitmen awal melalui demo gratis yang tersedia.
Pertanyaan Seputar Aplikasi Lembur
-
Apa itu aplikasi lembur kerja?
Aplikasi lembur kerja adalah perangkat lunak yang digunakan untuk mencatat, mengelola, dan menghitung jam lembur karyawan secara otomatis. Sistem ini membantu perusahaan menggantikan pencatatan manual yang rawan kesalahan dengan proses digital yang lebih akurat.
-
Mengapa perusahaan membutuhkan aplikasi lembur kerja?
Perusahaan membutuhkan aplikasi lembur untuk memastikan kepatuhan terhadap regulasi ketenagakerjaan sekaligus meningkatkan efisiensi administrasi. Dengan ini, HR dapat menghemat waktu, meminimalkan konflik perhitungan, dan menjaga transparansi.
-
Bagaimana cara kerja aplikasi lembur kerja dalam mencatat jam lembur karyawan?
Aplikasi lembur kerja mencatat jam masuk dan keluar karyawan melalui integrasi absensi, GPS, atau face recognition. Data yang terkumpul langsung diolah untuk menghitung durasi lembur, biaya tambahan, serta slip gaji secara otomatis.







