Dalam mengelola stok barang, gudang adalah komponen yang sangat penting dalam bisnis. Hal tersebut karena gudang adalah tempat yang berguna untuk menyimpan, memelihara dan menjaga barang agar tetap dalam kondisi yang baik. Barang tersebut dapat berupa bahan mentah, setengah jadi, maupun barang jadi.
Akan tetapi sebagian pebisnis tidak memiliki ruangan yang besar untuk menyimpan stok barang yang ia miliki. Bahkan mereka merasa kesulitan dalam menyusun dan menyimpan barang pada gudang kecil yang mereka miliki, supaya ruangan terlihat lebih luas dan rapi. Ruangan yang cukup besar pun akan terasa sempit jika Anda menyimpan barang dengan sembarangan dan tidak mengetahui tips menata dan mengatur warehouse dengan baik.
Key Takeaways
|
Daftar Isi:
Peran dan Manfaat Gudang Kecil
Gudang kecil memiliki peran dan manfaat dalam menghemat biaya dan mempecepat proses pelayanan yang dapat membantu operasional bisnis. Berikut adalah peran dan manfaat gudang kecil:
Peran
1. Tempat penyimpanan barang: Menyediakan ruang untuk menyimpan stok produk dalam jumlah terbatas sehingga mudah diakses dan dikelola.
2. Pusat distribusi cepat: Mempermudah proses pengiriman barang ke pelanggan atau cabang karena lokasinya biasanya dekat dengan area penjualan.
3. Pengendalian stok: Membantu bisnis memantau jumlah stok secara lebih terkontrol dan menghindari kelebihan atau kekurangan barang.
Manfaat
1. Efisiensi biaya operasional: Ukurannya yang lebih kecil membuat biaya sewa, listrik, dan perawatan lebih rendah dibandingkan gudang besar.
2. Akses menjadi lebih cepat: Gudang kecil memungkinkan staf dengan mudah mengambil barang tanpa proses yang rumit, sehingga mempercepat pelayanan.
3. Meningkatkan respons terhadap permintaan pelanggan: Dengan stok yang selalu tersedia di lokasi terdekat, bisnis lebih cepat merespons perubahan permintaan pelanggan.
Tips dalam Mengelola Gudang Kecil
Perbedaan ukuran antara gudang kecil dengan gudang besar bukan berarti membuat pengelolaan gudang kecil menjadi lebih mudah. Berikut adalah tips dalam mengelola gudang kecil:
1. Perhatikan akses menuju gudang
Hal pertama yang harus Anda lakukan dalam mengatur gudang yang kecil adalah dengan memastikan akses menuju gudang memadai. Jangan sampai area bagian depan dan jalan pada ruang penyimpanan penuh dengan barang-barang.
Selain itu Anda juga harus memperhatikan akses gudang supaya muat untuk mengangkat barang-barang yang akan masuk ataupun keluar.
Baca juga Rekomendasi Aplikasi Stok Barang Terbaik untuk Manajemen Inventory
2. Sediakan ventilasi udara guna hindari jamur
Dalam gudang Anda perlu menyediakan ventilasi udara yang cukup. Hal tersebut agar ada supply udara di ruang penyimpanan Anda. Sehingga ruang penyimpanan tidak pengap dan menghilangkan kelembaban yang dapat membuat barang-barang dalam gudang basah serta mudah rusak akibat jamur.
Ventilasi tersebut juga berfungsi untuk mengalirkan udara dari luar ke dalam ruangan gudang dan sebaliknya, sehingga terjadi sirkulasi udara yang sehat dan barang-barang menjadi lebih aman.
3. Merancang layout gudang secara seksama
Layout atau tata letak ruang penyimpanan adalah hal penting dalam sistem gudang, termasuk gudang. Selain itu, proses produksi hingga distribusi akan menjadi lebih efektif dan efisien jika ruang penyimpanan ditata dengan baik dan benar.
Dengan menggunakan Sistem Manajemen Warehouse, Anda dapat memaksimalkan penggunaan ruang dan menyesuaikan layout pada gudang kecil.
4. Berikan kode di setiap barang
Langkah selanjutnya yang dapat Anda lakukan adalah dengan memberikan kode pada setiap barang di ruang penyimpanan. Hal tersebut dapat Anda lakukan berdasarkan SKU produk (stock keeping unit). Agar lebih mudah untuk menyusun barang di ruang penyimpanan, Anda dapat menggunakan label berupa serial number.
Pemberian label atau kode adalah salah satu cara guna menata gudang yang baik. Pelabelan juga dapat memudahkan staff warehouse dalam mengidentifikasi barang yang hendak mereka cari.
Baca juga Penerapan ERP Cloud Software untuk Mengelola Gudang Anda
5. Susun berdasarkan klasifikasi yang sama
Salah satu hal paling penting selanjutnya yang harus Anda perhatikan dalam mengoptimalkan gudang kecil pada perusahaan Anda adalah dengan menyusun barang berdasarkan klasifikasi dan jenis tertentu.
Dengan menggunakan Sistem Manajemen Warehouse, Anda tidak perlu mengklasifikasikan barang secara manual, karena sistem akan membantu dalam melacak tinggi, lebar, dan berat setiap barang di ruang penyimpanan Anda, sehingga Anda dapat dengan mudah menempatkan barang di rak/lokasi yang tepat & maksimal berdasarkan jenis barang yang sama.
6. Lakukan stock opname secara berkala
Walaupun gudang yang Anda miliki kecil, akan tetapi stock opname juga perlu Anda lakukan. Hal tersebut agar penyimpanan barang yang Anda lakukan lebih maksimal dan meminimalisir terjadinya masalah dalam ruang penyimpanan Anda.
Melakukan stock opname atau pengecekan stok barang secara berkala adalah hal yang sangat penting untuk dilakukan, Anda dapat menggunakan Sistem Manajemen Warehouse yang mampu membantu staf warehouse dalam menghitung dan mengelola keluar masuk barang pada ruang penyimpanan.
Baca juga: Panduan Lengkap Pergudangan Untuk Optimalkan Manajemen Stok
7. Sisakan ruang dalam gudang
Tips optimalkan gudang kecil selanjutnya yang tidak boleh Anda lewatkan, yaitu dengan menyediakan jarak atau space untuk setiap barang yang ada di ruang penyimpanan. Hindari menyusun barang-barang berdekatan agar ada jarak antar barang.
Selain itu, jangan letakkan barang sejajar satu sama lain tanpa memberi jarak, hal tersebut juga akan mempersulit staf warehouse, membuang waktu dan energi saat mengambilnya, selalu pastikan memberikan jarak setiap penyusunan barang.
8. Kelola mobilitas setiap barang
Anda harus menentukan terlebih dahulu aliran arus barang, dari barang masuk ke barang keluar atau FEFO, FIFO, LIFO. Misalnya, jika barang memiliki tanggal kadaluarsa, maka metode yang Anda gunakan adalah FEFO. Agar barang yang mencapai expired didahulukan untuk keluar, ada sedikit perbedaan antara FEFO dan FIFO.
Metode FIFO bersifat lebih mutlak bahwa barang yang pertama kali masuk ke dalam gudang harus keluar pertama kali. Sedangkan pada metode FEFO, barang yang pertama kali harus keluar adalah barang yang akan mendekati masa kadaluarsa.
Optimalkan Manajemen Gudang Kecil Anda dengan Sistem Manajemen Gudang Kecil HashMicro
Sistem Manajemen Gudang Kecil HashMicro adalah sebuah sistem yang mampu mengoptimalkan manajemen stok barang, efisiensi operasional, menghemat sumber daya, transparansi informasi serta meminimalisir human error.
Selain itu, Warehouse Management System juga mampu memudahkan staf warehouse dalam mengatur tata letak dan kapasitas beberapa gudang secara sekaligus, melalui sistem yang sama. Sehingga alokasi tempat penyimpanan barang di dalam sistem WMS menjadi lebih optimal.
Berikut adalah fitur unggulan dari sistem manajemen gudang kecil HashMicro:
1. Interwarehouse transfer request: Fitur ini memudahkan gudang kecil untuk mengajukan permintaan stok dari gudang pusat atau gudang lain. Hal ini penting agar gudang kecil selalu memiliki persediaan yang cukup untuk memenuhi permintaan pelanggan.
2. Interwarehouse transfer in: Proses penerimaan barang dari gudang lain ke gudang kecil dapat dilakukan dengan lebih cepat dan tercatat secara otomatis, sehingga mengurangi risiko kehilangan atau salah catat.
3. Interwarehouse transfer out: Fitur ini mendukung pengiriman barang keluar dari gudang kecil ke gudang lain atau langsung ke pelanggan dengan catatan yang rapi dan terintegrasi untuk mempermudah pelacakan stok.
4. Inter-location transfer: Memungkinkan perpindahan barang antar lokasi di dalam gudang kecil dengan lebih teratur, seperti dari area penyimpanan ke area pengepakan, sehingga efisiensi operasional meningkat.
Baca juga: Ketahui Tips memilih Software Gudang yang Sesuai untuk Bisnis Anda!
Kesimpulan
Memiliki kapasitas ruang penyimpanan yang kecil bukanlah penghalang bagi pebisnis untuk memaksimalkan keuntungan. Implementasi Sistem Manajemen Warehouse dapat membantu agar proses penyimpanan hingga pengiriman menjadi lancar.
Apalagi jika Anda memiliki banyak barang dan memiliki berbagai lokasi gudang berbeda, tentu sangat cocok untuk memakai Sistem Manajemen Warehouse ini.
Untuk merasakan manfaat tersebut Anda dapat mencoba demo gratis dari HashMicro, sehingga Anda akan mendapatkan gambaran sebelum mengimplementasikan sistem ini. Selain itu, Anda dapat mengunduh rencana perhitungan harga Software ERP dari HashMicro sehingga Anda dapat mengetahui biaya yang akan Anda keluarkan jika mengimplementasikan software ini.