Nadia

Nadia
Balasan dalam 1 menit

Nadia
Jadwalkan Demo Sekarang!

Hubungi kami via WhatsApp, dan sampaikan kebutuhan perusahaan Anda dengan tim ahli kami
6281222846776
×
close button
Violet

Nadia

Active Now

Violet

Nadia

Active Now

Chapter Selanjutnya

CNBC Awards

Bingung Cari Sistem yang Cocok Untuk Bisnis Anda?

Coba HashMicro & Dapatkan Diskon Hingga 20%!

Kuota terbatas* kontak kami untuk informasi lebih lanjut

*promo spesial hanya di bulan September

*promo spesial hanya di bulan September
Sisa waktu --:--:--
Klaim Promo

Daftar Isi

plus minus

    Artikel Terkait:

    plus minus

    Artikel Terkait

    Churn Rate Adalah dan Penjelasan Lengkapnya

    Diterbitkan:

    Direview oleh

    Churn adalah tindakan seseorang yang meninggalkan sebuah kelompok dalam rentang waktu tertentu. Jadi, churn rate dapat berlaku pada karyawan atau pelanggan yang berhenti berlangganan sebuah layanan, misalnya. Dalam mengetahui hal tersebut perusahaan biasanya menggunakan sistem manajemen hubungan pelanggan.

    Artikel ini secara khusus akan membahas churn rate dalam konteks penjualan. Dimulai dari pengertian, pentingnya kalkulasi churn, formula perhitungan churn, faktor penyebab churn, serta cara mengurangi terjadinya churn.

    Baca juga: Fungsi CRM dan Rekomendasi Tools CRM untuk Bisnis Anda

    DemoGratis

    Daftar Isi:

      Daftar Isi

        • Pengertian Churn Rate

          Definisi churn berangkat dari perhitungan persentase akun atau pelanggan yang tidak memperbarui langganannya. Churn biasanya terhitung berdasarkan rentang waktu yang spesifik seperti setiap bulan, kuartal, bahkan tahunan. Jadi, churn rate adalah salah satu metrik terpenting perusahaan-perusahaan seperti perusahaan SaaS atau berbasis langganan. 

          Ada dua variasi churn pelanggan yaitu: churn yang disengaja (voluntary churn) dan churn yang tidak disengaja (involuntary churn). Involuntary churn mengindikasikan jumlah pelanggan yang berhenti berlangganan karena keputusan mereka sendiri. Misalnya tidak puas dengan pelayanan perusahaan. 

          Sementara itu, churn yang tidak disengaja adalah jumlah pelanggan yang berhenti berlangganan karena situasi yang tidak bisa mereka hindari, misalnya berpindah lokasi. Biasanya perusahaan hanya fokus pada voluntary churn karena inilah yang berpengaruh pada operasi bisnis mereka. Perusahaan biasanya menggunakan aplikasi timesheet untuk dapat mengetahui dan menganalisa waktu pelanggan.

          Baca juga: Timesheets adalah | Manfaat Software Timesheet bagi Perusahaan

        • Mengapa Kalkulasi Churn Rate Penting?

          Kesuksesan perusahaan dengan model berlangganan bergantung pada aspek ini. Misalnya, tingkat churn yang tinggi dan konsisten dapat berpengaruh buruk pada keuntungan dan perkembangan perusahaan. Oleh karena itu, prediksi churn rate yang mendekati akurat sangatlah penting agar perusahaan bisa mengambil tindakan preventif yang tepat. Maka tak heran jika churn rate adalah hal vital bagi perusahaan.

          Biasanya, untuk mengurangi tingkatan churn, perusahaan harus membenahi retensi pelanggan dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Cara tersebut bisa Anda lakukan dengan membangun komunikasi yang baik, kemudahan pemberian feedback, dan meningkatkan operasi bisnis perusahaan. 

          Formula Churn Rate

          Churn rate dapat Anda ketahui dengan membagi jumlah pelanggan yang berhenti berlangganan dengan sisa pelanggan aktif di akhir periode. 

          Sekilas tampak sederhana. Tapi, ada beberapa hal yang harus menjadi pertimbangan seperti bagaimana cara mendefinisikan pengguna aktif di periode yang ingin Anda lihat. Misalnya, bagaimana jika ada pengguna yang berhenti berlangganan karena masa berlangganannya habis. Padahal, mereka akan melanjutkan penggunaan setelah beberapa saat dari jumlah yang ingin untuk Anda audit. Namun demikian, formula di atas bisa menjadi awal yang tepat. 

          Churn rate yang ideal harus berada di angka 5-7% per tahun dan 4% per bulan. Tapi, biasanya di perusahaan startup angkanya bisa lebih besar. 

          download skema harga software erp
          download skema harga software erp
        • Mengapa Pelanggan Berhenti?

          Meskipun tidak ada jawaban pasti untuk pertanyaan ini, penyebab churn dapat dirangkum sebagai berikut:

          • Pelanggan tidak tertarik lagi dengan produk atau layanan
          • Faktor yang mendukung pembelian jasa atau produk sudah tidak ada (masalah pelanggan terselesaikan)
          • Pelanggan kecewa dengan penggunaan produk atau jasa yang tidak memiliki fitur lengkap atau susah untuk mereka gunakan
          • Produk tidak memiliki fungsi yang pelanggan butuhkan
          • ROI yang pelanggan terima tidak sebanding dengan pengeluaran
          • Pelanggan telah menemukan solusi alternatif dari kompetitor 
          • Reputasi produk rusak karena masalah tertentu

           

        • Baca juga: Return on Investment adalah: Pengertian dan Cara Menghitung ROI

          Cara Mengurangi Churn Rate

          Churn dapat bisnis kurangi dengan meningkatkan nilai tawar produk ke pelanggan yang ada. Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan, seperti:

          • Memastikan pelanggan mengetahui fitur-fitur yang tersedia dan memudahkan user journey mereka
          • Menargetkan pelanggan yang tepat agar sesuai dengan fungsi dan harga produk yang Anda tawarkan
          • Memberikan harga yang sepadan dengan produk
          • Terus meningkatkan kualitas produk dengan menambah fitur-fitur yang lebih canggih
          • Berupaya meningkatkan retensi pelanggan dengan pelayanan pelanggan yang baik dan menjalin komunikasi yang rutin. 

          Simpulan

          Mustahil untuk tidak memiliki tingkat churn sama sekali. Tetapi, satu hal yang pasti, perusahaan selalu bisa meningkatkan engagement dengan pengguna. Untuk itu, Anda tidak bisa hanya mengandalkan sistem manual saja. Gunakan software CRM (Customer Relationship Management) untuk pengelolaan pelanggan yang lebih mudah dan mencegah terjadinya churn.

        • Melalui fitur-fiturnya, Anda dapat menganalisis data histori interaksi pelanggan. Oleh karena itu, Anda dapat mempertahankan hubungan baik dengan pelanggan dan menciptakan kepuasan terhadap produk yang Anda tawarkan. Dapatkan demo gratis software CRM HashMicro untuk ketahui lebih lanjut bagaimana solusi kami bisa membantu bisnis Anda.Baca juga: Strategi Business Development yang Efektif untuk Kemajuan Bisnis
        • CRMLeads

        Syifa Fadiyah

        Content Writer

        Saya adalah seorang praktisi untuk penulisan artikel dan berfokus pada konten yang mengulas tentang teknologi bisnis. Saya mengutamakan pendekatan yang aplikatif dan informatif agar dapat membantu para pelaku bisnis profesional dengan informasi yang solutif untuk meningkatkan performa bisnis.

        Chelsea Gunawan

        Business Dev Mgr

        Expert Reviewer

        Saya adalah seorang profesional yang sudah bekerja dalam bidang business development selama 5 tahun dengan keahlian sales strategy, negosiasi, dan sales management. Sekarang saya menempati posisi sebagai Senior Business Development Manager di HashMicro. Saya juga telah meraih gelar Bachelor of Accounting dari Victoria University of Wellington.



        HashMicro berpegang pada standar editorial yang ketat dan menggunakan sumber utama seperti regulasi pemerintah, pedoman industri, serta publikasi terpercaya untuk memastikan konten yang akurat dan relevan. Pelajari lebih lanjut tentang cara kami menjaga ketepatan, kelengkapan, dan objektivitas konten dengan membaca Panduan Editorial kami.


        CRM

        Solusi nyata sederhanakan kompleksitas bisnis

        Solusi nyata sederhanakan kompleksitas bisnis

        Dipercaya oleh 2,000+ klien

        Rasakan Keajaibannya Sendiri

        Saya Mau Coba Dulu!