Nadia

Nadia
Balasan dalam 1 menit

Nadia
Perlu bantuan atau mau lihat demo singkat dari kami? 😊

Chat di sini, akan langsung terhubung ke WhatsApp tim kami.
6281222846776
×
close button
Violet

Nadia

Active Now

Violet

Nadia

Active Now

Chapter Selanjutnya

CNBC Awards

Apa itu ERP Omnichannel? Pengertian, Manfaat, Beserta Strategi

Diterbitkan:

Bayangkan pesanan masuk dari toko fisik, marketplace, dan e-commerce, tetapi semua proses masih berjalan terpisah. Tanpa ERP omnichannel, gudang harus cek stok manual, produksi bingung jumlah pesanan, dan HR menunggu informasi yang tidak jelas.

Alur seperti ini mudah memicu miskomunikasi, keterlambatan pengiriman, hingga keputusan yang tidak akurat. Akhirnya, operasional menjadi lambat dan bisnis kesulitan menjaga konsistensi layanan.

Di sinilah ERP omnichannel menjadi solusi dengan menghubungkan seluruh alur kerja secara otomatis dan real-time. Simak artikel ini untuk memahami cara kerjanya dan bagaimana penerapannya dapat meningkatkan produktivitas bisnis Anda.

Key Takeaways

  • Omnichannel marketing menggabungkan berbagai saluran penjualan untuk pengalaman pelanggan yang konsisten.
  • ERP omnichannel menyatukan semua proses penjualan dan layanan untuk pengalaman pelanggan yang konsisten.
  • Tingkatkan efisiensi dan maksimalkan pertumbuhan dengan solusi terintegrasi dari software ERP HashMicro untuk menyatukan seluruh cabang dan proses operasional secara otomatis.

Klik untuk Demo Gratis!

 

Daftar Isi:

    Daftar Isi
      DemoGratis

      Apa Itu Omnichannel Marketing?

      Omnichannel marketing adalah strategi pemasaran yang menyatukan semua saluran komunikasi, distribusi, dan promosi agar pelanggan mendapatkan pengalaman yang mulus dan konsisten, baik mereka berbelanja lewat desktop, mobile, telepon, maupun di toko fisik.

      Berbeda dari multichannel marketing yang hanya menghadirkan banyak channel tanpa keterhubungan, omnichannel memastikan setiap channel saling terintegrasi sehingga perjalanan pelanggan terasa lebih menyatu.

      Seperti apakah contoh perusahaan atau bisnis yang menerapkan strategi omnichannel ini?

      Sephora adalah perusahaan ritel kosmetik yang dikenal sebagai salah satu contoh terbaik dalam menerapkan omnichannel marketing karena mampu menggabungkan pengalaman belanja online dan toko fisik secara mulus. Di toko, pelanggan tetap merasakan konsistensi layanan seperti di platform digital mereka.

      Melalui akun Beauty Bag, pelanggan bisa memindai produk di toko, melihat tutorial, membuat wishlist, hingga melacak pembelian. Integrasi ini membuat pengalaman belanja tetap seragam di semua channel dan berkontribusi pada peningkatan pesanan melalui perangkat seluler.

      Apa Itu ERP Omnichannel?

      Software ERP Omnichannel adalah sistem yang mengelola dan mengintegrasikan bisnis dengan saluran penjualan lebih dari satu. Sistem ini memungkinkan perusahaan untuk memberikan pengalaman yang konsisten dan mulus kepada pelanggan di semua saluran, baik online maupun offline.

      Bayangkan jika perusahaan Anda dapat mengkoordinasikan semua aspek bisnis seperti manajemen sales, inventaris, accounting, procurement dan lainnya, melalui satu platform yang terhubung dengan baik.

      Hal ini akan membantu Anda untuk memiliki visibilitas yang lebih baik atas seluruh proses bisnis Anda, dari pengelolaan stok hingga pemenuhan pesanan, dan dari analisis keuangan hingga manajemen rantai pasokan.

      Dengan memanfaatkan konsep ERP Omnichannel ini dan integrasi ERP-CRM, perusahaan Anda dapat mencapai integrasi yang lebih baik antara berbagai departemen dan proses bisnis, mengurangi silo informasi, dan merespons perubahan pasar dengan lebih cepat dan fleksibel.

      Tahukah Anda?

      Dengan sistem ERP HashMicro berbasis AI, Anda dapat mengintegrasikan berbagai sistem dalam satu dashboard, memperoleh insight real-time, dan otomatisasi lintas divisi. Kelola pemasaran, supply chain, dan keuangan dalam satu sistem terpadu.

      Dapatkan demo gratis sekarang!

      Bagaimana ERP Omnichannel Dapat Membantu Bisnis?

      manfaat erp omnichannel

      Menggunakan sistem ERP, terutama cloud ERP, tentu akan membantu perusahaan dalam mengintegrasikan dan mengkoordinasikan berbagai departemen. Untuk melakukan hal ini, sistem memiliki beberapa fitur unggulan.

      Berikut merupakan beberapa fitur unggulan dari ERP omnichannel:

      1. Integrasi berbagai channel penjualan

      ERP omnichannel menghubungkan semua channel penjualan, baik toko offline, e-commerce, maupun marketplace, ke dalam satu dashboard.

      Misalnya, ketika sebuah produk terjual di Shopee atau Tokopedia, stok di toko fisik dan website akan otomatis berkurang juga. Hal ini mencegah over-selling dan memastikan pelanggan tidak kecewa karena produk yang ternyata sudah habis.

      2. Manajemen data pelanggan terpusat

      Setiap transaksi, baik melalui kasir toko maupun checkout online, akan terekam dalam sistem ERP. Data ini bisa dimanfaatkan untuk memahami perilaku pelanggan, seperti kebiasaan belanja, produk favorit, hingga frekuensi kunjungan.

      Dengan informasi ini, bisnis bisa menyusun strategi promosi yang lebih personal. Misalnya, pebisnis mengirimkan diskon khusus lewat WhatsApp atau email kepada pelanggan yang sering belanja produk mereka.

      3. Sistem loyalty yang konsisten di semua channel

      Banyak bisnis ritel menggunakan program poin atau member card di POS mereka. ERP omnichannel memastikan poin yang dikumpulkan di toko bisa juga digunakan saat pelanggan belanja di website atau aplikasi.

      Misalnya, pelanggan belanja kosmetik di gerai mall dan mendapatkan poin-poin itu bisa langsung digunakan saat checkout di marketplace milik brand tersebut, tanpa perlu registrasi ulang atau input manual.

      4. Integrasi dengan software lain

      Ketika Anda mengelola berbagai aspek bisnis yang menggunakan strategi omnichannel, seperti penjualan, inventaris, keuangan, dan pengadaan, Anda pasti ingin hasil yang maksimal dengan efisien.

      ERP omnichannel juga dapat terhubung ke sistem lain seperti akuntansi, pengadaan barang, atau CRM (Customer Relationship Management). Contohnya, ketika produk fashion sedang laris di e-commerce, sistem bisa memberi notifikasi otomatis ke tim procurement agar segera restock.

      Sementara itu, data penjualan langsung tersinkron ke laporan keuangan. Alhasil, perusahaan dapat menghemat waktu dan mengurangi risiko kesalahan input.

      Anda tertarik dengan ERP omnichannel, tapi butuh gambaran biaya sebelum implementasi? Unduh skema harga HashMicro di bawah ini untuk lihat detail fitur, paket, dan estimasi investasi ERP omnichannel yang sesuai kebutuhan bisnis Anda!

      download skema harga software erp
      download skema harga software erp

      Industri yang Menggunakan ERP Omnichannel

      Secara umum, bisnis-bisnis dengan model omnichannel yang memanfaatkan ERP biasanya berasal dari sektor industri berikut:

      1. FMCG (Fast Moving Consumer Goods)

      Bisnis FMCG dengan banyak cabang dan kanal penjualan seperti toko fisik, e-commerce, dan platform marketplace, sering kesulitan dalam mengelola stok.

      Misalnya, tim gudang harus mencocokkan data stok dari spreadsheet terpisah, sedangkan customer service tidak memiliki visibilitas stok secara real-time. Akibatnya, pesanan bisa masuk meski barang sudah habis, dan proses refund pun menjadi beban tambahan.

      ERP omnichannel menyinkronkan data stok dari semua channel, sehingga tim operasional dapat memantau ketersediaan secara akurat, dan tim marketing bisa menjalankan kampanye yang lebih personal.

      2. Retail (Ritel)

      Bisnis ritel seperti fashion atau kosmetik sering kesulitan menyatukan data dari toko offline dan platform digital. Akibatnya, diskon bisa tidak sinkron atau stok habis tapi masih dijual online.

      ERP omnichannel membantu mengelola inventaris dan promosi secara real-time, serta mendukung program loyalitas terpadu. Hasilnya, operasional lebih efisien dan pengalaman pelanggan tetap konsisten di semua channel.

      3. F&B (Food and Beverage)

      Di industri F&B, pesanan dari berbagai channel (baik offline maupun online) sering tercampur tanpa sistem terintegrasi. Alhasil, antrean sering menumpuk dan pesanan juga dapatsalah kirim.

      ERP omnichannel menyatukan semua data pemesanan dan preferensi pelanggan dalam satu dashboard, sehingga layanan jadi lebih cepat, akurat, dan personal, serta menjaga kepuasan pelanggan tetap tinggi.

      4. Distribusi dan Manufaktur

      Perusahaan distribusi atau manufaktur sering menerima pesanan dari berbagai sumber sales lapangan, portal B2B, hingga mitra reseller.

      ERP omnichannel menyatukan seluruh alur penjualan dan inventaris dalam satu sistem. Jadi, alokasi stok, pemrosesan pesanan, hingga pelacakan pengiriman menjadi lebih mudah. Tim sales bisa akses data real-time, sementara tim gudang dan produksi bekerja lebih efisien tanpa miskomunikasi.

      Dari sekian banyak pilihan ERP di pasaran, solusi yang mampu mengintegrasikan data secara real-time dan lintas kanal adalah kunci untuk mempertahankan efisiensi operasional dan pengalaman pelanggan yang konsisten.

      Ingin memaksimalkan implementasi sistem ERP Anda? Pelajari lebih lanjut lewat berbagai tips ERP yang dapat membantu bisnis multichannel berjalan lebih efisien dan responsif terhadap kebutuhan pasar.

      Bagaimana Cara Kerja Omnichannel ERP?

      Sebelum menerapkan strategi ini, penting untuk memahami bagaimana Omnichannel ERP bekerja dalam menghubungkan seluruh proses bisnis Anda:

      1. Integrasi data pelanggan

      Omnichannel ERP menyatukan seluruh data pelanggan dari berbagai channel ke dalam satu sistem terpusat. Dengan begitu, bisnis dapat melihat riwayat interaksi pelanggan secara lengkap untuk memberikan layanan yang lebih personal.

      2. Sinkronisasi stok secara real-time

      Sistem ini memastikan data inventaris selalu diperbarui di semua platform, baik marketplace, website, maupun toko fisik. Akurasi stok yang real-time membantu mengurangi risiko kehabisan barang ataupun double-selling.

      3. Pemrosesan pesanan terpadu

      Omnichannel ERP menggabungkan pesanan dari berbagai channel ke dalam satu dashboard yang mudah dikelola. Proses ini membuat pemenuhan pesanan menjadi lebih cepat dan efisien.

      4. Pelacakan operasional end-to-end

      Sistem memungkinkan bisnis memantau seluruh alur operasional mulai dari pembelian, penjualan, hingga pengiriman. Dengan visibilitas menyeluruh, perusahaan dapat mengambil keputusan lebih cepat dan tepat.

      Kelola Bisnis Multichannel Lebih Mudah dengan ERP HashMicro

      hashmicro erp dashboard

      Di tengah maraknya penjualan lewat toko fisik, e-commerce, dan marketplace, banyak bisnis kewalahan mengelola data yang tersebar di berbagai channel. Penyesuaian stok lambat, laporan keuangan tidak sinkron, dan keputusan penting sering tertunda.

      Software ERP HashMicro hadir sebagai solusi terintegrasi yang menyatukan seluruh alur kerja multichannel Anda. Lewat satu dashboard terpadu, Anda bisa memantau penjualan dari semua channel, mengecek stok secara real-time, dan membuat keputusan bisnis lebih cepat dan akurat.

      HashMicro dilengkapi jajaran modul yang tentunya membantu penjualan omnichannel Anda dengan efektif:

      • Inventory Management: Sinkronisasi stok otomatis antar cabang dan channel
      • Sales Management: Pantau dan kelola pesanan dari berbagai platform secara terpusat
      • Omnichannel Dashboard: Tampilkan performa toko, gudang, dan sales channel dalam satu tampilan
      • CRM: Lacak histori pelanggan dari semua channel untuk strategi penjualan yang lebih tajam
      • Accounting: Catat transaksi dari semua channel langsung ke laporan keuangan
      • Procurement & Supply Chain: Otomatiskan permintaan restock dan pengadaan barang

      Kesimpulan

      Bagi pemilik bisnis yang kesulitan mengelola stok dan data keuangan dari berbagai saluran penjualan, ERP omnichannel bisa menjadi solusi. Dengan integrasi ini, ERP meningkatkan efisiensi operasional dan pengambilan keputusan.

      Software ERP HashMicro umum menjadi pilihan berbagai industri seperti FMCG, ritel, dan F&B, dapat mengintegrasikan cabang dan proses bisnis dalam satu platform yang mudah diakses.

      Coba demo gratis apabila Anda ingin merasakan pengalama langsung mengoperasikannya sebelum implementasi.

      ERP

      Pertanyaan Seputar ERP Omnichannel

      • Apa itu ERP Omnichannel?

        ERP Omnichannel adalah integrasi dari sistem Enterprise Resource Planning (ERP) dengan berbagai saluran penjualan (online dan offline) yang memungkinkan perusahaan untuk mengelola dan menyatukan operasi bisnis secara terpadu. Dengan pendekatan ini, perusahaan dapat menghadirkan pengalaman konsisten kepada pelanggan, baik melalui toko fisik, e-commerce, aplikasi seluler, atau platform online lainnya.

      • Bagaimana ERP Omnichannel dapat meningkatkan pengalaman pelanggan?

        Dengan ERP Omnichannel, data pelanggan tersentralisasi, memungkinkan perusahaan untuk memahami perilaku pembelian dan preferensi pelanggan secara lebih baik. Hal ini memungkinkan penyedia layanan untuk menyesuaikan pengalaman pelanggan, menyediakan informasi yang konsisten dan personalisasi yang lebih baik di seluruh saluran penjualan, meningkatkan kepuasan pelanggan secara keseluruhan.

      • Apakah manfaat utama dari penggunaan ERP Omnichannel bagi perusahaan?

        Manfaat utama dari ERP Omnichannel meliputi peningkatan efisiensi operasional, manajemen stok yang lebih baik, integrasi yang lebih kuat antara saluran penjualan, analisis data yang holistik, serta kemampuan untuk merespons dengan cepat terhadap perubahan dalam perilaku pelanggan dan tren pasar.

      • Bagaimana integrasi antara ERP dan saluran penjualan membantu dalam manajemen stok?

        Integrasi antara ERP dan saluran penjualan memungkinkan sinkronisasi informasi stok secara real-time di semua saluran. Dengan demikian, perusahaan dapat mengelola persediaan dengan lebih baik, mengurangi risiko overstocking atau understocking, dan meningkatkan kecepatan respons terhadap permintaan pelanggan.

      • Apakah tantangan utama yang mungkin dihadapi dalam implementasi ERP Omnichannel?

        Salah satu tantangan utama adalah integrasi yang kompleks antara berbagai sistem dan saluran penjualan. Proses pengintegrasian ini membutuhkan perencanaan yang matang, pengujian yang cermat, dan koordinasi yang baik antara berbagai tim terkait. Selain itu, perubahan budaya organisasi dan adaptasi terhadap teknologi baru juga dapat menjadi faktor yang memengaruhi keberhasilan implementasi ERP Omnichannel.

      Dewi Sartika

      Senior Content Writer

      Berbekal pengalaman selama 6 tahun dalam industri SaaS, Dewi telah menjadi praktisi untuk penulisan artikel terkait accounting dan bidang keuangan. Ia berfokus menulis artikel seputar Laporan keuangan (neraca, laba rugi, arus kas), standar akuntansi (PSAK, IFRS, GAAP), perpajakan (e-faktur, PPn, tax planning), dan manajemen biaya.

      William, B.Sc.

      Senior Technical Lead

      Expert Reviewer

      William adalah seorang praktisi dengan gelar Bachelor of Computer Science dari Nanyang Technological University Singapore, dengan keahlian mendalam terkait teknologi informasi dan pengembangan sistem. Pengalaman awal dalam bidang teknologi menumbuhkan ketertarikannya terhadap solusi enterprise yang dapat mengintegrasikan berbagai fungsi bisnis. Selama sepuluh tahun terakhir, William mendalami dunia sistem Enterprise Resource Planning (ERP), yang memperkuat keahliannya dalam arsitektur sistem, implementasi solusi bisnis terintegrasi, serta optimalisasi proses operasional melalui teknologi.



      HashMicro berpegang pada standar editorial yang ketat dan menggunakan sumber utama seperti regulasi pemerintah, pedoman industri, serta publikasi terpercaya untuk memastikan konten yang akurat dan relevan. Pelajari lebih lanjut tentang cara kami menjaga ketepatan, kelengkapan, dan objektivitas konten dengan membaca Panduan Editorial kami.