Gudang atau warehouse adalah suatu tempat yang biasa Anda gunakan untuk menyimpan dan menjaga barang kebutuhan produksi. Warehouse dapat menyimpan barang dengan batas kuantitas dan tanggal kadaluarsa tertentu. Memiliki warehouse membuat bisnis Anda lebih mudah karena bersifat multifungsi. Warehouse bisa menjadi perantara dari bahan mentah hingga menjadi bahan siap pakai masyarakat. Kini, warehouse konvensional sudah berinovasi menjadi warehouse digital yang menggunakan software manajemen gudang.
Daftar Isi
Jenis Gudang Secara Umum
Warehouse digital yang menggunakan software manajemen gudang atau warehouse konvensional yang tidak memakai software dibagi menjadi beberapa jenis. Pembagian jenis warehouse ini berdasarkan banyaknya warehouse yang dimanfaatkan di Indonesia. Berikut empat jenis-jenis warehouse secara umum:
1. Gudang pribadi atau swasta
Warehouse pribadi atau swasta adalah warehouse yang bergerak berdasarkan cara kerja berdasarkan penyuplai atau distributor. Seperti namanya, warehouse pribadi atau swasta ini bekerja dengan sistem penyaluran secara mandiri. Seperti industri ritel yang sudah besar sehingga mempunyai warehouse pusat untuk kebutuhan grosir.
2. Gudang publik atau umum
Warehouse publik atau umum adalah warehouse yang bisa Anda sewa untuk kebutuhan penyaluran produk dalam tenggat waktu tertentu. Warehouse publik atau umum biasanya Anda gunakan dalam jangka pendek. Warehouse jenis ini biasa Anda butuhkan karena warehouse Anda membutuhkan ruang lebih untuk tempat menyimpan produk yang diproduksi dengan jumlah lebih dari biasanya akibat tren yang membuat produk ini naik daun.
3. Gudang otomatis
Warehouse otomatis adalah salah satu pembaruan warehouse dalam bidang teknologi. Pada warehouse ini, prosesnya menggunakan barang-barang yang memiliki teknologi tinggi dan bisa berjalan secara otomatis. Contohnya seperti warehouse otomatis yang tidak menggunakan tenaga manusia, tetapi menggunakan teknologi untuk mengangkut barang.
4. Distributor center
Yang terakhir adalah distributor center biasa untuk merapikan barang-barang produksi. Jenis warehouse yang satu ini berperan untuk tempat penyaluran yang berproses dengan sangat cepat. Contoh dari warehouse pusat ini adalah gudang yang mengirimkan barang-barang produksi ke seluruh pelanggan.
Baca juga: Kelebihan Menerapkan Manajemen Gudang Cloud pada Bisnis Anda
Jenis Gudang Berdasarkan Karakteristik Penyimpanan
Warehouse tidak hanya dapat Anda bedakan berdasarkan jenisnya. Namun, juga dibagi berdasarkan karakteristik penyimpanannya. Berikut jenis warehouse berdasarkan karakteristik penyimpanan yaitu:
1. Gudang bahan baku
Warehouse untuk menyimpan bahan baku produksi bisa berbentuk setengah produksi dan hasil utuh atau jadi dengan sempurna. Bahan baku yang Anda bisa simpan di warehouse ini seperti logam, pasir, plastik, beton, kakao, dan sebagainya. Tidak hanya itu, warehouse bahan baku juga bisa untuk menyimpan barang-barang dengan bentuk bangunan dan tangki. Namun, hal ini harus berdasarkan bahan baku produksi industri.
2. Gudang bahan setengah jadi
Berbeda dari yang sebelumnya, warehouse ini biasa untuk menyimpan barang-barang yang sudah selesai melewati tahapan produksi. Namun, barang tersebut belum melewati tahapan berikutnya. Barang tersebut masih dalam tahapan manufaktur. Sebagai contoh adalah proses pembuatan kemasan yang harus melewati banyak tahapan berikutnya.
3. Gudang hasil produksi
Warehouse hasil produk dapat Anda gunakan untuk menyimpan dan menjaga barang produksi yang sudah selesai melewati tahapan produksi. Barang ini sudah siap untuk Anda kirimkan ke para pelanggan. Warehouse ini bisa masuk ke gudang pribadi atau bisa Anda sewa dengan bayaran per minggu hingga per bulan.
4. Gudang pusat konsolidasi dan transit
Warehouse terakhir yang dibagi berdasarkan karakteristiknya yaitu warehouse pusat konsolidasi dan transit. Warehouse ini berbeda dari yang sebelumnya karena bisa menerima barang produksi dan akan menyalurkan ke konsumen.
Baca juga: 7 Manfaat Aplikasi Stok Gudang dalam Manajemen Inventory
Fungsi Gudang
Menjadi salah bagian penting dalam dunia bisnis menandakan warehouse memiliki fungsi yang sangat berguna. Hal ini karena warehouse digital yang terintegrasi dengan Software Manajemen Gudang memiliki banyak kegunaan. Berikut empat fungsi warehouse yang harus Anda ketahui:
1. Fungsi penyimpanan
Biasanya dalam istilah bahasa Inggris, fungsi penyimpanan adalah storage atau movement. Bukan hal yang aneh jika masyarakat luas menggunakan warehouse sebagai tempat menyimpan barang. Barang-barang produksi yang bisa Anda simpan di warehouse seperti bahan baku produksi, bahan setengah jadi produksi, dan bahan jadi produksi.
2. Fungsi permintaan konsumen
Fungsi warehouse kedua yang biasa para pengusaha gunakan adalah fungsi permintaan konsumen. Dalam bahasa Inggris fungsi ini Anda kenal sebagai order full fillment. Fungsi ini bertujuan untuk memasok persediaan barang produksi agar kebutuhan para konsumen terjamin. Fungsi ini juga berguna untuk mengurangi biaya pengiriman karena barang akan Anda berikan ke pusat pengiriman barang secara berkala.
3. Fungsi distribusi
Selanjutnya, warehouse berfungsi sebagai tempat penampung barang jadi yang sudah siap untuk didistribusikan. Barang yang berada di warehouse berarti dapat Anda pastikan ketersediaan dari barang tersebut. Tanpa adanya warehouse dengan fungsi distribusi, maka Anda sebagai produsen akan kewalahan untuk mengetahui ada atau tidaknya barang tersebut.
4. Fungsi konsolidasi
Fungsi warehouse yang terakhir adalah fungsi konsolidasi atau tahapan pembuatan dan penyaluran yang menyertakan komunikasi dua arah dari pihak-pihak yang terlibat. Warehouse juga penting untuk menjaga komunikasi dan kesolidan hubungan karena hubungan dan komunikasi yang baik juga menjadi pertanda bahwa kualitas barang yang suatu perusahaan miliki bagus.
Baca juga: 6 Cara Aplikasi Gudang Membantu Manajemen Inventori Anda
Manfaat Gudang
Jika sebelumnya Anda sudah mengetahui fungsi dari warehouse, Anda juga harus mengetahui manfaat dari warehouse. Keberadaan teknologi sangat bermanfaat di seluruh aspek kehidupan tanpa terkecuali. Manfaat dari teknologi juga dapat Anda rasakan dalam bidang warehouse. Manfaat dari warehouse yang sudah terintegrasi dengan software manajemen gudang dari HashMicro antara lain dapat membantu mengoptimalkan penggunaan ruangan warehouse Anda dan memungkinkan Anda untuk mengalkulasi dan melacak kapasitas warehouse secara otomatis.
Kesimpulan
Sebagai pemilik perusahaan Anda pasti membutuhkan warehouse untuk menyimpan berbagai barang produksi dan hal lainnya. Tanpa menggunakan software manajemen inventory sangat sulit bagi Anda untuk memantau dan mengecek segalanya secara mandiri. Jika warehouse Anda masih konvensional, segeralah beralih ke warehouse digital dari HashMicro yang sudah terintegrasi dengan software manajemen gudang.