Pada dasarnya semua sistem atau software memiliki fungsi dan manfaat yang sama bagi perusahaan Anda. Namun, pertanyaan adalah apakah vendor penyedia sistem tersebut menyediakan fitur yang sesuai dengan kebutuhan spesifik perusahaan Anda atau tidak.
Jika sistem yang Anda beli tidak menyediakan fitur yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan Anda, segeralah mempertimbangkan untuk beralih ke sistem lain yang lebih tepat bagi perusahaan Anda. Hal ini juga berlaku pada Warehouse Management System (WMS).
Penting untuk memastikan bahwa sistem yang digunakan dapat memenuhi persyaratan spesifik perusahaan agar operasional gudang berjalan secara efisien dan sesuai dengan kebutuhan bisnis.
Apabila Anda ingin mengganti atau mencari sistem WMS yang tepat, bacalah artikel ini hingga akhir untuk mengetahui beberapa fitur warehouse management system yang bermanfaat bagi perusahaan Anda.
Daftar Isi:
Pilih daftar isi
Key Takeaways
|
RFID Warehouse Rack Stock in Out Automation
Fitur ini menerapkan teknologi Radio-Frequency Identification (RFID) untuk mengotomatisasi pencatatan masuk dan keluar stok pada rak-rak gudang. Dengan menggunakan tag RFID pada setiap item, sistem dapat secara otomatis mengidentifikasi dan merekam pergerakan barang.
Hal ini menghasilkan efisiensi operasional yang tinggi, mengurangi keterlambatan pencatatan, serta meminimalkan risiko kesalahan manusia dalam pelacakan stok.
Sebuah distributor farmasi mengimplementasikan sistem WMS dengan fitur RFID untuk mengotomatisasi proses masuk dan keluar stok di gudangnya. Setiap produk farmasi dilengkapi dengan tag RFID yang dapat terbaca secara otomatis saat melewati pintu gudang.
Hasilnya, proses pelacakan stok menjadi lebih akurat, dengan pengurangan signifikan dalam kesalahan manusiawi. Keakuratan ini memberikan kepercayaan yang lebih besar pada integritas stok dan mengurangi risiko kesalahan pengiriman.
Stock Optimizer per Warehouse
Fitur warehouse management system selanjutanya adalah stock optimizer adalah sistem cerdas yang memanfaatkan analisis data penjualan historis dan algoritma optimasi untuk merancang alokasi stok yang optimal dalam setiap gudang.
Dengan menganalisis tren dan pola belanja, sistem ini memberikan rekomendasi yang akurat untuk mencegah potensi kelebihan atau kekurangan stok. Tujuan utamanya adalah meningkatkan efisiensi manajemen inventaris dan mengurangi biaya penyimpanan yang tidak perlu.
Sebuah perusahaan mengimplementasikan Stock Optimizer untuk mengelola inventaris gudangnya. Sistem ini secara cerdas menganalisis data penjualan historis, tren mode, dan musiman untuk mengoptimalkan tingkat stok di setiap gudang.
Sebagai contoh, sistem secara otomatis meningkatkan stok pakaian musiman menjelang liburan atau perayaan tertentu. Hasilnya adalah pengurangan stok yang tidak terjual dan peningkatan dalam kepuasan pelanggan dengan ketersediaan produk yang lebih baik.
Pick, Pack, Delivery 3-step Route Warehousing
Proses Pick, Pack, Delivery dalam tiga langkah mengacu pada metodologi operasional yang mencakup pengambilan barang, pengepakan, dan pengiriman dengan perencanaan rute yang efisien.
Dengan merancang jalur distribusi yang optimal, fitur software gudang ini bertujuan untuk mengurangi waktu siklus pesanan secara keseluruhan. Ini menciptakan proses operasional yang lebih efisien, meminimalkan biaya logistik, dan meningkatkan kepuasan pelanggan melalui pengiriman yang cepat.
Sebuah perusahaan mengadopsi sistem WMS dengan proses Pick, Pack, Delivery dalam tiga langkah. Mereka mengintegrasikan rute pengiriman ke dalam langkah-langkah operasional gudang.
Sebagai hasilnya, waktu siklus pesanan berkurang secara drastis. Pesanan yang dikumpulkan dengan cepat diproses, dikemas, dan dikirim dengan rute yang paling efisien, menghasilkan pengiriman yang cepat dan biaya operasional yang lebih rendah.
Apabila Anda ingin mengetahui informasi lebih mendalam terkait fitur pada artikel ini, Anda dapat meng-klik banner di bawah ini.
Manage Multiple Locations and Capacity
Kemampuan untuk mengelola beberapa lokasi penyimpanan dan mempertimbangkan kapasitas masing-masing adalah fitur yang memberikan fleksibilitas dalam pengaturan distribusi stok.
Dengan memungkinkan pengguna untuk merencanakan alokasi stok secara cermat di setiap lokasi, fitur warehouse management system ini mendukung efisiensi penggunaan ruang dan memberikan respons yang lebih adaptif terhadap fluktuasi permintaan di berbagai area gudang.
Suatu perusahaan memiliki beberapa pusat distribusi di berbagai wilayah. Dengan sistem WMS yang memungkinkan manajemen multiple locations, mereka dapat dengan mudah mengelola stok di setiap pusat distribusi dan mengatur kapasitas penyimpanan berdasarkan kebutuhan unik setiap lokasi.
Hal ini memastikan efisiensi operasional dan respons yang cepat terhadap fluktuasi permintaan di berbagai pasar.
3D View of Stock Location per Warehouse
Fitur ini, yang merupakan bagian integral dari sistem Warehouse Management System (WMS), menyediakan representasi visual tiga dimensi dari penataan stok di dalam gudang.
Melalui tampilan 3D yang ditawarkan oleh WMS, pengelola dapat dengan mudah memahami struktur penyimpanan barang, mengoptimalkan penggunaan ruang, dan mengurangi risiko kesalahan dalam pemantauan dan penempatan stok.
Sebuah perusahaan besar dengan gudang besar mengadopsi sistem WMS yang dilengkapi dengan tampilan 3D. Ini memungkinkan pengelola melihat secara real-time di mana setiap barang tersimpan di dalam gudang. Fitur ini memudahkan identifikasi lokasi barang secara visual, memberikan gambaran yang lebih jelas tentang layout gudang.
Dengan memanfaatkan visualisasi 3D ini dalam sistem WMS, mereka dapat dengan cepat mengidentifikasi dan menanggapi perubahan kebutuhan stok serta memaksimalkan penggunaan ruang penyimpanan. Hal ini membantu meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan gudang, memudahkan akses ke barang, dan meningkatkan keseluruhan efektivitas operasional.
Manage Removal Strategy (FIFO, LIFO, FEFO)
Manajemen Removal Strategy memberikan kontrol terhadap strategi pengambilan stok, termasuk First-In-First-Out (FIFO), Last-In-First-Out (LIFO), dan juga First-Expired-First-Out (FEFO).
Dengan memungkinkan pengguna untuk memilih strategi sesuai dengan karakteristik produk dan kebijakan perusahaan, fitur ini memberikan fleksibilitas dalam mengelola keluaran barang, memprioritaskan kualitas dan keberlanjutan stok.
Sebuah perusahaan makanan yang sangat memperhatikan kualitas dan tanggal kedaluwarsa produk mengadopsi sistem WMS dengan fitur Removal Strategy.
Mereka memilih strategi FEFO (First Expired, First Out) untuk memastikan produk yang lebih cepat mendekati tanggal kedaluwarsa lebih dulu diambil dan dikirim, mengurangi risiko kerugian akibat barang kadaluwarsa.
Move Multiple Products to Another Location at the Same Warehouse
Kemampuan untuk memindahkan sekaligus banyak produk ke lokasi lain di dalam gudang memberikan fleksibilitas dalam manajemen logistik internal.
Fitur warehouse management system ini memungkinkan redistribusi stok yang efisien, mengurangi kerumitan operasional terkait perpindahan barang secara individual, dan menjawab dengan cepat perubahan dalam kebutuhan penyimpanan.
Sebuah perusahaan mengalami lonjakan permintaan untuk produk tertentu di suatu wilayah.
Dengan kemampuan untuk memindahkan sekaligus banyak produk ke lokasi lain di gudang yang sama, mereka dapat dengan cepat menyesuaikan distribusi stok untuk memenuhi permintaan lokal yang tinggi tanpa perlu mengandalkan pengiriman dari lokasi lain.
Track Used and Leftover Capacity of Each Location
Kemampuan untuk melacak kapasitas yang terpakai dan yang masih tersisa di setiap lokasi penyimpanan memberikan gambaran yang akurat terkait dengan penggunaan ruang gudang.
Ini memungkinkan pengelola untuk membuat keputusan informasi yang tepat terkait dengan alokasi stok dan pengelolaan inventaris secara keseluruhan.
Suatu perusahaan memiliki beberapa gudang di seluruh negeri. Dengan sistem WMS yang dapat melacak kapasitas terpakai dan sisa di setiap lokasi, pengelola dapat membuat keputusan informasi terkait pengalokasian stok dan peningkatan efisiensi pengelolaan gudang.
Mereka dapat dengan cepat mengidentifikasi lokasi yang mendekati kapasitas penuh dan mengoptimalkan distribusi stok di seluruh rantai pasokan.
Mobile Apps for Stock Check and Stock Take
Ini memungkinkan tim lapangan untuk mengakses informasi stok secara real-time, aplikasi ini meningkatkan ketepatan dan akurasi data stok, memberikan solusi yang praktis dan efisien dalam operasional harian.
Sebuah perusahaan dengan jaringan toko yang luas menggunakan aplikasi seluler ini, yang terhubung dengan warehouse management system mereka, untuk pemeriksaan stok dan juga pengambilan stok.
Tim lapangan dapat menggunakan aplikasi ini untuk melakukan pemeriksaan stok secara real-time di setiap toko, memastikan konsistensi data stok dan juga meminimalkan risiko kehilangan stok karena kesalahan manual. Dengan integrasi WMS, manajemen stok menjadi lebih akurat dan efisien, mendukung kinerja perusahaan secara keseluruhan.
Integrasi antara Warehouse Management System dan Inventory System
Warehouse System adalah perangkat lunak yang berfokus untuk mengelola operasi gudang, seperti penyimpanan barang, penataan stok, pemindahan produk, dan pemantauan kapasitas.
Sementara itu, Inventory System adalah perangkat lunak yang berfokus mengelola dan melacak persediaan barang atau produk. Melibatkan fungsi seperti pemesanan, pengiriman, pemantauan level stok, dan juga perhitungan otomatis untuk mencegah kekurangan atau kelebihan persediaan.
Warehouse system dan Inventory system memiliki fokus yang berbeda namun saling berhubungan erat satu sama lain. Maka dari itu, sistem WMS dan Inventory akan jauh lebih bermanfaat apabila terintegrasi menjadi satu.
Manfaat integrasi ini membuat koordinasi yang lebih baik antara manajemen gudang dan pengelolaan persediaan, meningkatkan efisiensi operasional, serta meminimalkan risiko ketidaksesuaian antara stok yang disimpan dan yang tercatat.
Sedikit informasi, bahwa tidak banyak vendor yang menyediakan sistem WMS dan Inventory yang terintegrasi. Salah satu dari sedikit vendor yang menghadirkan sistem yang terintegrasi adalah HashMicro, yang juga merupakan rekomendasi aplikasi gudang terbaik untuk memenuhi kebutuhan bisnis Anda.
Sistem WMS dan Inventory dari HashMicro telah terintegrasi secara otomatis. Keunggulan HashMicro terletak pada jaminan bahwa setiap pembelian sistem Inventory secara langsung menyertakan Warehouse Management System, dan sebaliknya. Hal ini menandai keunggulan unik HashMicro yang tidak dimiliki oleh vendor lain.
Jika Anda ingin mendapatkan software atau sistem dari vendor lainnya, Anda harus menerapkan dua sistem sekaligus, warehouse management system dan inventory. Hal ini menyebabkan waktu implementasi lebih lama dan juga memakan banyak biaya.
Segera dapatkan demo gratis sekarang juga.
