Setiap perusahaan memerlukan strategi khusus untuk meningkatkan profit dan omzet. Selain itu pengukuran dan pengoptimalan juga perlu terus dilakukan secara berkelanjutan. Sebagai pengusaha retail, Anda harus tahu apakah profit bisnis yang sedang dijalankan mengalami peningkatan, penurunan, atau bergerak statis. Profit dan omzet bisnis retail tidak hanya bisa dioptimalkan melalui peningkatan penjualan saja. Strategi lain yang dapat pebisnis gunakan adalah dengan mengoptimalkan customer relationship management yang memudahkan mengelola berbagai promosi dan loyalty program untuk meningkatkatkan profit atau omzet bisnisnya.
Software Retail terbaik dari HashMicro memberikan manfaat yang beragam dalam mengidentifikasi prospek dan peluang bisnis serta operasional bisnis retail yang lebih efisien. Dapatkan perhitungan skema harga untuk mengetahui besaran biaya yang perusahaan Anda butuhkan. Berikut ini adalah tujuh cara mudah yang bisa perusahaan lakukan untuk meningkatkan profit dan omzet bisnis retail.
Daftar Isi
1. Hindari Penurunan Harga
Menurunkan harga produk tidak akan meningkatkan profit dan omzet bisnis Anda. Sebaliknya, ini justru akan menjauhkan Anda dari keuntungan. Ketika Anda sedang berupaya meningkatkan keuntungan, Anda justru harus menghindari markdown atau penurunan harga. Anda bisa meningkatkan jumlah penjualan Anda tanpa harus mengurangi harga produk. Hal ini dapat perusahaan lakukan melalui manajemen inventaris yang lebih baik.
Ketika bisnis yang sedang Anda jalankan ingin menambah jumlah produk yang dijual, hal pertama yang sebaiknya manajemen perusahaan lakukan adalah forecasting terlebih dahulu. Perkirakan permintaan konsumen dan apa yang sedang trending saat itu. Dengan mengikuti tren, jumlah konsumen Anda akan bertambah dan ini tentunya akan meningkatkan penjualan produk. Retailer besar seperti H&M dan Zara misalnya, mereka selalu menambah produk baru yang sesuai tren di setiap musim dan mereka tetap mempertahankan harga produk mereka. Jadi, tidak masalah bila Anda ingin menambah produk jualan Anda asalkan Anda mampu menyesuaikan perubahan tren dan permintaan konsumen dengan cepat.
Baca Juga: 5 Cara POS System Memudahkan Pengelolaan Bisnis Retail Anda
2. Ketahui Margin Anda
Memahami margin perusahaan dengan baik akan membantu Anda mengatur strategi untuk meningkatkan profit dan bisnis yang Anda jalankan. Ketahui gross profit margin yang Anda hasilkan dari setiap klien, produk, iklan, dan layanan Anda. Dengan begini, Anda akan dapat dengan mudah mengeliminasi aspek-aspek yang tidak terlalu memberikan profit bagi Anda. Anda pun bisa lebih fokus pada elemen-elemen yang memberikan lebih banyak keuntungan bagi bisnis Anda.
3. Optimalkan Kualitas & Nilai Produk Anda
Ketimbang fokus pada harga, lebih baik perusahaan fokus pada kualitas produk yang dimiliki. Mengoptimalkan kualitas akan membantu menjadikan produk dari suatu bisnis lebih unggul dari produk kompetitor. Kualitas produk yang baik berpotensi mendatangkan lebih banyak penjualan. Dengan semakin meningkatnya kualitas produk Anda, harga yang lebih mahal pun menjadi tidak masalah bagi konsumen.
Jika Anda bingung memikirkan cara untuk meningkatkan kualitas produk dari hasil bisnis Anda, setidaknya pikirkan cara untuk membuat produk yang relevan bagi konsumen. Anda bisa mengambil contoh dari bisnis kosmetik. Dalam industri retail, bisnis kosmetik selalu menjadi pemenang, sebab mereka sangat pandai dalam menciptakan koneksi pribadi dan emosional dengan konsumen mereka. Jadi, cobalah untuk fokus pada nilai-nilai emosional dan gaya hidup yang dapat Anda tawarkan melalui produk Anda.
4. Kurangi Biaya Pembelanjaan
Para pelaku bisnis akan sulit meningkatkan profit jika tidak mampu mengurangi biaya pengeluaran yang perusahaan butuhkan dalam operasional. Pebisnis harus tahu berapa banyak barang yang harus perusahaan beli dari supplier. Forecasting perlu dilakukan untuk menghindari pembelian barang yang berlebihan atau tidak perlu. Pertimbangkan untuk menggunakan sistem manajemen pembelian agar pembelian dan pengadaan barang Anda selalu terkendali.
Cara lain yang bisa Anda lakukan adalah melakukan negosiasi dengan supplier agar mereka memberikan harga diskon untuk Anda. Demi mendapatkan deal terbaik, beri mereka penawaran yang sama-sama menguntungkan, misalnya pembayaran deposit yang lebih besar atau pemesanan lebih banyak. Jika Anda ingin melangkah lebih jauh, Anda bisa membangun hubungan yang lebih kuat dengan supplier melalui program partnership atau kerja sama.
Baca Juga: 5 Manfaat Software Retail yang Perlu Anda Ketahui
5. Lakukan Strategi Up-sell & Cross-sell
Kedua teknik penjualan ini akan selalu ada di berbagai tips penjualan yang Anda temukan. Menambah produk penjualan akan dapat membantu meningkatkan profit Anda. Ketika Anda melihat beberapa pengunjung di toko Anda, Anda harus bisa memikirkan cara supaya mereka bisa membeli produk Anda sebanyak mungkin. Ajari staf Anda cara mempersuasi pengunjung agar mereka mau membeli produk-produk tambahan dan relevan dengan produk yang ingin mereka beli. Cara lainnya adalah dengan menaruh hasil produk-produk bisnis andalan Anda di tempat strategis, misalnya di jendela toko atau di meja kasir.
6. Terapkan Diskon dengan Lebih Pintar
Jika Anda merasa harus menerapkan diskon, maka lakukanlah dengan strategi yang cerdas. Memotong harga produk Anda semurah-murahnya akan menjauhkan Anda dari peningkatan profit meskipun penjualan Anda meningkat. Cara terbaik yang bisa Anda lakukan adalah dengan mempersonalisasi diskon Anda. Pelanggan Anda memiliki kebutuhan dan preferensi yang berbeda, jadi tawarkan diskon yang sesuai untuk mereka.
Kelola data pelanggan Anda dengan baik dan pantau riwayat pembelian mereka. Dari situ, Anda bisa mengetahui diskon jenis apa yang kira-kira paling menarik untuk mereka. Kemudian, kirim penawaran Anda melalui email yang dipersonalisasi. Cara ini tidak hanya akan meningkatkan peluang konversi, tetapi juga akan mengoptimalkan margin Anda.
7. Otomatiskan Proses Bisnis & Kurangi Biaya Operasional
Jangan hanya fokus pada strategi penetapan harga ketika Anda berupaya untuk meningkatkan profit Anda. Mulailah untuk fokus pada penyederhanaan proses bisnis Anda dan menghemat biaya operasional. Temukan aktivitas-aktivitas yang memakan paling banyak waktu, tenaga, dan biaya operasional. Kemudian, cari cara untuk membuatnya menjadi lebih sederhana dan efisien. Hal tersebut dapat perusahaan lakukan dengan menggunakan Software Retail untuk meningkatkan penjualan melalui pemangkasan sumber daya yang tidak efektif.
Kesimpulan
Implementasi solusi otomatis akan sangat membantu Anda mempercepat dan menyederhanakan proses yang kompleks dan berulang. Software Retail dapat mengotomatiskan pemantauan inventaris, pengendalian pembelian barang dari supplier, konversi prospek ke pelanggan, pembuatan dan pengiriman email marketing campaign, pembuatan faktur, pembuatan laporan penjualan dan keuangan, dan masih banyak lagi.
Artikel Terkait: 7 Kesalahan yang Wajib Dihindari dalam Mengelola Bisnis Ritel