Mengelola aktivitas bisnis bukanlah hal yang mudah, karena ada begitu banyak aspek yang harus diurus. Setiap proses harus dilakukan dengan benar, jika tidak, berbagai masalah bisa muncul dan menghambat perkembangan perusahaan. Dalam kondisi ini, penggunaan business process management software dapat menjadi solusi efisien.
Business process management software adalah perangkat lunak yang dirancang untuk memetakan, mengelola, dan mengoptimalkan proses bisnis secara menyeluruh. Dengan software ini, perusahaan bisa meningkatkan produktivitas, mengurangi kesalahan, serta memastikan setiap divisi berjalan sesuai standar yang ditetapkan.
Namun, dari sekian banyak pilihan yang tersedia di pasaran, mana yang paling sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda? Simak artikel ini karena kami telah menyiapkan 17 rekomendasi business process management software terbaik yang patut Anda pertimbangkan.
Daftar Isi:
Pengertian BPM Software
Business Process Management (BPM) software adalah perangkat lunak yang digunakan untuk merancang, mengelola, dan mengoptimalkan proses bisnis dalam suatu perusahaan. Tujuan sistem ini adalah memastikan setiap alur kerja berjalan lebih efisien, terukur, dan sesuai standar yang ditetapkan.
Dengan BPM software, perusahaan dapat memetakan langkah-langkah kerja, mengotomatiskan tugas-tugas rutin, serta mengevaluasi kinerja proses secara real-time. Hal ini membantu mengurangi kesalahan manual, meningkatkan produktivitas, dan mendukung pengambilan keputusan yang lebih cepat.
Apa Manfaat dari BPM Software untuk Bisnis?
Menggunakan business process management (BPM) software memberikan banyak keuntungan bagi perusahaan. Dengan alat ini, bisnis dapat lebih mudah mengendalikan alur kerja sekaligus meningkatkan kualitas hasil kerja secara konsisten.
- Meningkatkan Efisiensi Operasional: Business process management system membantu mengurangi proses manual dengan mengotomatiskan tugas-tugas rutin. Hal ini membuat alur kerja lebih cepat sekaligus mengurangi potensi kesalahan manusia.
- Memperjelas Alur Kerja: Setiap tahapan proses bisnis dapat dipetakan dengan jelas sehingga mudah dipahami semua pihak. Dengan begitu, koordinasi antar divisi menjadi lebih lancar dan transparan.
- Mengurangi Biaya Operasional: Dengan proses yang lebih efisien, perusahaan bisa menghemat sumber daya baik dari segi waktu maupun biaya. Otomatisasi juga membantu menghindari pemborosan akibat pekerjaan yang berulang.
- Meningkatkan Produktivitas Tim: Business process management system mendukung pembagian tugas yang lebih terstruktur sehingga setiap karyawan tahu tanggung jawabnya. Hal ini mendorong tim bekerja lebih fokus dan produktif.
- Memudahkan Monitoring dan Evaluasi: Laporan real-time memungkinkan manajemen memantau jalannya proses bisnis setiap saat. Data ini dapat digunakan untuk mengevaluasi kinerja dan menentukan langkah perbaikan ke depan.
- Mendukung Pengambilan Keputusan: Dengan informasi yang akurat dan terukur, perusahaan lebih mudah menentukan strategi bisnis. Hal ini memastikan keputusan yang diambil berbasis data, bukan hanya asumsi.
Rekomendasi Business Process Management (BPM) Software Terbaik untuk Bisnis
Berikut adalah rekomendasi business process management system terbaik yang bisa Anda pertimbangkan:
1. Business process management system HashMicro
HashMicro adalah penyedia business process management software all-in-one di Indonesia, menghadirkan solusi modern untuk mengotomatisasi berbagai aspek operasional perusahaan. Sejak berdiri pada 2015, HashMicro terus berkembang hingga menjadi salah satu pengembang perangkat lunak manajemen bisnis terbesar di Asia-Pasifik.
Berpusat di Singapura, HashMicro telah mendukung lebih dari 1.750 bisnis dengan sistem terintegrasi yang mencakup lebih dari 40 modul, termasuk salah satunya adalah software ERP. Setiap modul dirancang untuk menyatukan fungsi penting dimulai dari keuangan, sumber daya manusia, supply chain, hingga customer management, sehingga perusahaan dapat mengelola proses bisnis mereka secara lebih efisien.
Berikut adalah fitur andalan dari HashMicro:
- Customer Relationship Management (CRM): Membantu mengelola interaksi pelanggan agar lebih terstruktur untuk meningkatkan loyalitas dan penjualan.
- Akuntansi: Mengotomatisasi pencatatan dan pelaporan keuangan sehingga manajemen memiliki data akurat untuk pengambilan keputusan.
- Inventory: Mengatur stok dari pembelian hingga distribusi untuk menjaga ketersediaan barang dan efisiensi operasional.
- Human Resource Management (HRM): Mengelola perekrutan, payroll, absensi, dan kinerja karyawan untuk meningkatkan produktivitas perusahaan.
- Procurement: Mempermudah proses pengadaan, mulai dari pemesanan hingga kontrol kualitas, demi efisiensi rantai pasok.
- Analytics & Reporting: Menyediakan laporan real-time agar perusahaan dapat mengevaluasi kinerja dan mengambil keputusan berbasis data.
- Hashy AI: Asisten pintar berbasis kecerdasan buatan yang membantu menganalisis data, memberikan rekomendasi otomatis, serta menjawab pertanyaan seputar operasional bisnis untuk mempercepat pengambilan keputusan.
2. Business process management system Gluu
Gluu BPM Software adalah platform manajemen proses bisnis yang membantu perusahaan memetakan, mengeksekusi, dan memantau alur kerja dengan lebih terstruktur. Software ini dirancang ramah pengguna sehingga memudahkan kolaborasi tim dan memastikan kepatuhan terhadap standar operasional.
Namun, Gluu bisa terasa kurang fleksibel untuk perusahaan yang membutuhkan kustomisasi kompleks di luar fitur bawaan. Selain itu, integrasinya yang kuat dengan ekosistem Microsoft mungkin kurang optimal bagi organisasi yang lebih banyak menggunakan tools lain.
Fitur unggulan:
- Single Sign-On (SSO)
- Multi-Factor Authentication (MFA)
- Open Standards Support
3.Business process management system Pipedrive
Pipedrive adalah business process management software berbasis CRM yang fokus membantu tim penjualan mengelola pipeline, melacak prospek, dan mempercepat closing deal. Dengan antarmuka visual yang intuitif, software ini memudahkan bisnis dari berbagai ukuran untuk meningkatkan efektivitas penjualan.
Namun, Pipedrive memiliki keterbatasan pada fitur lanjutan di luar penjualan, seperti manajemen proyek yang lebih kompleks. Biayanya juga bisa terasa bertambah jika bisnis membutuhkan integrasi tambahan atau add-on premium.
Fitur unggulan:
- Activity Tracking & Calendar Sync
- Two-Way Email Sync
- Contact and Deal Management
4.Monday.com
Monday.com adalah business process management software berbasis cloud yang membantu tim merencanakan, mengatur, dan memantau proyek serta alur kerja secara kolaboratif. Platform ini menawarkan tampilan fleksibel seperti board, timeline, dan dashboard interaktif untuk memudahkan pengambilan keputusan.
Namun, Monday.com bisa terasa cukup kompleks bagi pengguna baru yang belum terbiasa dengan banyak fitur kustomisasi. Selain itu, biaya berlangganan dapat meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah pengguna dan kebutuhan integrasi.
Fitur unggulan:
- Multiple Views
- Customizable Workflows
5.Business process management software Wrike
Wrike adalah business process management software yang dirancang untuk meningkatkan produktivitas tim melalui kolaborasi proyek, manajemen tugas, dan pemantauan progres secara real-time. Software ini menawarkan fitur seperti Gantt chart, time tracking, serta integrasi dengan berbagai aplikasi populer untuk mendukung alur kerja lintas departemen.
Namun, Wrike bisa terasa rumit saat pertama kali digunakan karena banyaknya fitur yang tersedia. Selain itu, harga paket lanjutan dapat terasa cukup tinggi bagi bisnis kecil atau tim dengan anggaran terbatas.
Fitur unggulan:
- Custom Fields & Structures
- Task & Subtask Management
- Time Tracking
6.Miro
Miro adalah business process management software berbasis whiteboard online yang mendukung kolaborasi visual, brainstorming, dan perancangan alur kerja secara interaktif. Dengan berbagai template dan integrasi, Miro memudahkan tim lintas lokasi untuk bekerja sama dalam merancang strategi maupun proses bisnis.
Namun, Miro bisa terasa kurang optimal untuk kebutuhan eksekusi proses yang lebih detail karena fokus utamanya pada kolaborasi visual. Selain itu, beberapa fitur canggih hanya tersedia di paket berbayar sehingga bisa menambah biaya bagi tim besar.
Fitur unggulan:
- Diagramming & Process Mapping
- Workshops & Async Collaboration
- Content & Data Visualization
7. IBM Business Automation Workflow
IBM Business Automation Workflow adalah business process management software yang menggabungkan workflow automation dengan case management untuk membantu perusahaan mengelola proses kompleks secara end-to-end. Software ini mendukung otomatisasi tugas, integrasi data, serta kolaborasi tim sehingga keputusan dapat diambil lebih cepat dan konsisten.
Namun, IBM Business Automation Workflow cenderung membutuhkan sumber daya TI yang lebih besar untuk implementasi dan pemeliharaan. Selain itu, biaya lisensinya bisa menjadi pertimbangan bagi bisnis menengah yang belum memiliki kebutuhan proses skala besar.
Fitur unggulan:
- Automation Solutions
- Predictive Analytics
- Identity Management
8. Oracle Fusion Middleware
Oracle Fusion Middleware adalah business process management software berbasis middleware yang menyediakan platform lengkap untuk integrasi aplikasi, pengembangan layanan, serta manajemen proses bisnis.
Namun, Oracle Fusion Middleware bisa terasa cukup rumit dalam konfigurasi dan pengelolaannya bagi tim yang belum berpengalaman. Selain itu, biaya implementasi dan lisensi dapat menjadi tantangan untuk perusahaan dengan anggaran terbatas.
Fitur unggulan:
- Integrated Development Environment
- Java EE Application Server
- API & Microservices Support
9. ProcessMaker
ProcessMaker adalah business process management software yang berfokus pada otomasi alur kerja, approval, dan integrasi sistem untuk meningkatkan efisiensi operasional perusahaan. Dengan antarmuka drag-and-drop serta dukungan low-code, software ini memudahkan tim bisnis maupun TI dalam merancang dan menjalankan proses.
Namun, ProcessMaker bisa terasa terbatas jika perusahaan membutuhkan kustomisasi teknis yang sangat kompleks. Selain itu, beberapa fitur lanjutan hanya tersedia pada paket berbayar sehingga perlu disesuaikan dengan anggaran.
Fitur unggulan:
- AI-Powered Capabilities
- Process Simulation
- Reporting & Analytics
10. Bizagi
Bizagi adalah business process management software yang membantu perusahaan merancang, mengotomasi, dan mengoptimalkan proses bisnis dengan cepat melalui platform low-code. Software ini menawarkan fitur seperti process modeling, workflow automation, dan integrasi sistem sehingga tim dapat bekerja lebih efisien dan terstruktur.
Namun, Bizagi bisa terasa kompleks bagi pengguna baru yang belum terbiasa dengan konsep BPM. Selain itu, beberapa kapabilitas canggih hanya tersedia pada edisi enterprise, sehingga mungkin kurang sesuai untuk bisnis dengan kebutuhan sederhana.
Fitur unggulan:
- Low-Code Platform
- Process Modeling
- Workflow Automation
11. Business process management software AgilePoint
AgilePoint adalah business process management software berbasis low-code yang memungkinkan perusahaan membangun, mengotomasi, dan mengelola aplikasi proses bisnis dengan fleksibel. Platform ini mendukung integrasi luas dengan berbagai sistem enterprise seperti Microsoft, Salesforce, dan SAP untuk memastikan alur kerja tetap terhubung.
Namun, AgilePoint dapat terasa kompleks saat pertama kali digunakan karena banyaknya opsi kustomisasi yang tersedia. Selain itu, biaya lisensi dan implementasi bisa menjadi pertimbangan bagi bisnis kecil dengan sumber daya terbatas.
Fitur unggulan:
- Workflow Automation & Business Process Management
- Broad Integration Capabilities
- AI & Intelligent Automation
12. Kintone
Kintone adalah business process management software berbasis cloud yang memungkinkan tim membuat aplikasi bisnis kustom tanpa perlu coding. Software ini mendukung kolaborasi, pelacakan tugas, dan pengelolaan data dalam satu platform sehingga mempermudah koordinasi lintas departemen.
Namun, Kintone bisa terasa kurang optimal bagi perusahaan yang membutuhkan fitur analitik lanjutan. Selain itu, antarmuka pengguna yang sederhana mungkin tidak cukup fleksibel untuk kebutuhan kustomisasi yang sangat kompleks.
Fitur unggulan:
- Centralized Data
- Reporting & Visualization
13. Novacura
Novacura adalah business process management software yang berfungsi sebagai platform low-code untuk menghubungkan sistem ERP, aplikasi, dan pengguna dalam satu alur kerja terintegrasi.
Namun, Novacura bisa memerlukan keterampilan teknis tambahan agar integrasi dengan sistem yang kompleks berjalan optimal. Selain itu, biaya implementasi dapat menjadi perhatian bagi bisnis skala kecil atau menengah.
Fitur unggulan:
- ERP Connectivity
- Multi-Device Applications
- Business Process Automation
14. Orchestly
Orchestly adalah business process management software berbasis cloud dari Zoho yang dirancang untuk mengotomasi alur kerja lintas departemen. Software ini membantu tim membuat blueprint proses, mengatur approval, dan melacak progres tugas agar operasional lebih efisien dan transparan.
Namun, Orchestly mungkin terasa kurang cocok untuk perusahaan besar yang membutuhkan kustomisasi proses sangat kompleks. Selain itu, beberapa fitur canggih hanya tersedia pada paket berbayar sehingga perlu dipertimbangkan sesuai anggaran.
Fitur unggulan:
- Visual Workflow Editor
- Centralized Task Tracking
15. Creatio
Creatio adalah business process management software yang menggabungkan kemampuan CRM dengan otomasi alur kerja untuk mendukung pertumbuhan bisnis. Platform low-code ini memudahkan perusahaan merancang proses, mengelola hubungan pelanggan, dan mengintegrasikan berbagai sistem dalam satu solusi.
Namun, Creatio bisa terasa kompleks untuk tim yang baru pertama kali menggunakan platform BPM dengan fitur seluas ini. Selain itu, biaya lisensi enterprise mungkin menjadi kendala bagi bisnis kecil dengan kebutuhan sederhana.
Fitur unggulan:
- 360-Degree Customer View
- Lead & Opportunity Management
- Marketing Automation
Tips Memilih Software BPM yang Cocok untuk Bisnis Anda
Memilih business process management (BPM) software yang tepat sangat penting agar solusi yang digunakan benar-benar bermanfaat bagi bisnis. Berikut beberapa tips yang bisa Anda pertimbangkan sebelum memutuskan:
- Sesuaikan dengan Kebutuhan Bisnis: Identifikasi masalah utama yang ingin diselesaikan, apakah itu efisiensi, kolaborasi, atau otomasi. Dengan begitu, Anda bisa memilih software BPM yang benar-benar relevan.
- Perhatikan Skalabilitas Sistem: Pastikan software dapat berkembang seiring pertumbuhan perusahaan. Hal ini penting agar sistem tidak cepat usang saat jumlah pengguna dan proses semakin banyak.
- Evaluasi Fitur yang Ditawarkan: Cek apakah software memiliki fitur inti seperti pemetaan proses, otomasi tugas, monitoring, dan analitik. Fitur yang lengkap akan memudahkan perusahaan mengoptimalkan semua alur kerja.
- Pertimbangkan Kemudahan Penggunaan: Antarmuka yang user-friendly akan mempercepat adaptasi karyawan. Software yang rumit justru berisiko menurunkan produktivitas karena sulit digunakan.
- Tinjau Integrasi dengan Sistem Lain: Pilih BPM software yang dapat terhubung dengan aplikasi lain seperti ERP, CRM, atau HRM. Integrasi ini memastikan data mengalir lancar tanpa perlu input manual berulang.
- Hitung Biaya dan Dukungan Vendor: Bandingkan harga lisensi dengan fitur yang ditawarkan, lalu pastikan ada layanan dukungan dari vendor. Dukungan teknis yang baik akan membantu mengatasi kendala lebih cepat.
Kesimpulan
Mengelola proses bisnis yang kompleks memang tidak mudah, terutama jika dilakukan secara manual. Dengan menggunakan business process management software, perusahaan dapat memastikan setiap alur kerja berjalan lebih efisien, terukur, dan mendukung pertumbuhan jangka panjang.
Dari banyaknya pilihan yang tersedia, HashMicro hadir sebagai salah satu solusi terbaik dengan sistem terintegrasi yang dilengkapi otomatisasi dan analitik cerdas. Dengan HashMicro, bisnis dapat mengoptimalkan kinerja tim, menekan biaya operasional, sekaligus meningkatkan produktivitas secara menyeluruh.
Ingin merasakan bagaimana sistem ini bekerja untuk perusahaan Anda? Coba demo gratis HashMicro sekarang dan buktikan sendiri kemudahan dalam mengelola seluruh proses bisnis Anda.
Pertanyaan Seputar Business Process Management Software
-
Apa itu business process management?
Business process management (BPM) adalah pendekatan sistematis untuk merancang, menjalankan, memantau, dan mengoptimalkan proses bisnis agar lebih efisien dan efektif.
-
Apa saja 5 tahap bpm?
Lima tahap business process management (BPM) adalah desain proses, pemodelan, eksekusi, pemantauan, dan optimalisasi, yang bertujuan memastikan alur kerja bisnis berjalan lebih efisien dan terus berkembang.
-
Business process kerjanya apa?
Business process adalah serangkaian aktivitas atau tugas terstruktur yang dikerjakan oleh individu maupun sistem untuk mencapai tujuan bisnis tertentu secara konsisten dan efisien.
