Nadia

Nadia
Balasan dalam 1 menit

Nadia
Perlu bantuan atau mau lihat demo singkat dari kami? 😊

Chat di sini, akan langsung terhubung ke WhatsApp tim kami.
6281222846776
×
close button
Violet

Nadia

Active Now

Violet

Nadia

Active Now

Chapter Selanjutnya

CNBC Awards

10 Alternatif Odoo di Indonesia 2025 untuk Skalabilitas Bisnis

Diterbitkan:

Banyak pemilik usaha yang tengah mencari software yang cocok di era serba teknologi seperti saat ini. Salah satu software yang kerap menjadi bahan pembicaraan adalah Odoo. Namun, seiring perubahan kebutuhan bisnis modern, kini banyak yang mulai mempertimbangkan alternatif Odoo.

Sebagai solusi yang lebih transparan dan fleksibel, banyak bisnis kini mempertimbangkan software ERP HashMicro sebagai alternatif Odoo. Sistem ini menawarkan kustomisasi luas dan dukungan lokal yang jelas biayanya.

Artikel ini akan membahas pilihan ERP terbaik 2025 yang lebih relevan untuk kebutuhan bisnis di Indonesia. Tujuannya membantu Anda memilih platform yang benar-benar mendukung pertumbuhan, bukan sekadar mengganti sistem lama.

Key Takeaways

  • Banyak bisnis mulai mencari alternatif Odoo karena biaya total kepemilikan makin membengkak seiring pertumbuhan, ditambah kompleksitas implementasi dan dukungan yang tidak selalu transparan.
  • Memilih alternatif Odoo yang tepat berarti fokus pada harga transparan, kustomisasi fleksibel, dukungan lokal, modul terintegrasi, dan antarmuka yang mudah digunakan.
  • Software ERP HashMicro menawarkan kustomisasi mendalam, dan dukungan lokal sehingga menjadi alternatif Odoo yang lebih efisien dan scalable bagi bisnis di Indonesia.

Klik untuk Demo Gratis!

Daftar Isi:

    Daftar Isi

      DemoGratis

      Mengapa Bisnis Mulai Mencari Alternatif Odoo?

      Meskipun Odoo dikenal dengan fleksibilitas dan modularitasnya, banyak perusahaan di Indonesia tetap mempertimbangkan berbagai aspek sebelum mengadopsinya. Faktor seperti kompleksitas implementasi dan kebutuhan akan dukungan berkelanjutan sering menjadi pertimbangan penting, terutama bagi bisnis yang sedang berkembang.

      Dari sisi biaya, skema berlangganan per pengguna dan per modul dapat membuat total investasi meningkat seiring bertambahnya kebutuhan perusahaan. Selain lisensi, elemen tambahan seperti kustomisasi, konsultasi, dan dukungan teknis juga perlu diperhitungkan agar perencanaan anggaran teknologi lebih akurat dan terukur.

      Kriteria Penting dalam Memilih Software ERP Pengganti Odoo

      Memilih software ERP yang tepat sebagai alternatif Odoo bukanlah sekadar mencari daftar fitur yang mirip, melainkan mengevaluasi fondasi yang akan mendukung pertumbuhan bisnis Anda di masa depan. Keputusan ini harus didasarkan pada kriteria strategis yang memastikan solusi tersebut tidak hanya menyelesaikan masalah saat ini, tetapi juga fleksibel untuk beradaptasi dengan tantangan di masa depan. Penting bagi para pimpinan bisnis untuk melihat lebih dari sekadar demonstrasi produk dan benar-benar memahami bagaimana arsitektur sistem, model bisnis vendor, serta ekosistem pendukungnya akan berdampak pada operasional perusahaan. Berikut adalah beberapa kriteria kunci yang harus menjadi prioritas utama dalam evaluasi Anda.

      Setiap kriteria ini memiliki bobot yang berbeda tergantung pada skala, industri, dan rencana ekspansi perusahaan Anda. Sebagai contoh, perusahaan dengan jumlah karyawan yang fluktuatif atau berencana merekrut besar-besaran akan sangat diuntungkan oleh model harga tanpa batasan pengguna. Di sisi lain, perusahaan di industri manufaktur atau konstruksi yang memiliki alur kerja unik akan lebih memprioritaskan kemampuan kustomisasi sistem yang mendalam tanpa harus bergantung pada pengembang pihak ketiga yang mahal.

      1. Skema harga yang transparan dan tanpa biaya tersembunyi

      Pilihlah vendor yang menawarkan skema harga flat dan transparan. Model ini memberikan prediktabilitas anggaran yang jauh lebih baik dan menghilangkan kekhawatiran akan lonjakan biaya seiring pertumbuhan jumlah karyawan Anda. Pastikan untuk menanyakan secara eksplisit tentang biaya implementasi, kustomisasi, pelatihan, dan dukungan purna jual agar tidak ada kejutan di kemudian hari, sebuah masalah yang sering dikeluhkan oleh pengguna Odoo.

      2. Kustomisasi dan skalabilitas sesuai kebutuhan bisnis

      Alternatif Odoo yang ideal harus mampu beradaptasi sepenuhnya dengan alur kerja unik perusahaan Anda, bukan sebaliknya. Cari tahu apakah vendor memiliki tim pengembang internal yang dapat melakukan kustomisasi mendalam, mulai dari penyesuaian alur persetujuan, modifikasi laporan, hingga pembuatan modul spesifik untuk industri Anda. Kemampuan sistem untuk menangani peningkatan volume transaksi dan kompleksitas operasional tanpa penurunan performa adalah bukti skalabilitas sejati yang akan mendukung ekspansi bisnis jangka panjang.

      3. Dukungan lokal yang responsif dan berpengalaman

      Implementasi ERP adalah sebuah perjalanan, dan memiliki mitra lokal yang andal adalah kunci kesuksesan. Pastikan vendor alternatif memiliki tim support yang berbasis di Indonesia, memahami konteks bisnis lokal, dan mudah dihubungi tanpa kendala bahasa atau zona waktu. Tim yang responsif tidak hanya menyelesaikan masalah teknis dengan cepat, tetapi juga dapat memberikan konsultasi strategis untuk membantu Anda memaksimalkan penggunaan sistem ERP tersebut.

      4. Kelengkapan modul dan kemudahan integrasi

      Meskipun modularitas adalah kekuatan Odoo, pastikan alternatif yang Anda pilih menawarkan rangkaian modul yang sama lengkapnya dan terintegrasi secara seamless. Sistem yang terintegrasi penuh, mulai dari akuntansi, inventaris, CRM, hingga HRM, akan menghilangkan silo data dan menyediakan satu sumber kebenaran (single source of truth) bagi seluruh perusahaan. Tanyakan juga kemampuannya untuk berintegrasi dengan sistem lain yang mungkin sudah Anda gunakan, seperti platform e-commerce, aplikasi perbankan, atau software perpajakan. Mencari rekomendasi software ERP yang tepat seringkali dimulai dari memastikan semua kebutuhan fungsional ini terpenuhi.

      5. User interface (UI) yang ramah pengguna

      Kompleksitas Odoo seringkali menjadi hambatan bagi adopsi pengguna, yang pada akhirnya mengurangi ROI dari investasi ERP. Oleh karena itu, carilah alternatif dengan antarmuka yang modern, intuitif, dan mudah dinavigasi bahkan oleh karyawan yang tidak memiliki latar belakang teknis. Dashboard yang dapat dikustomisasi sesuai peran pengguna dapat secara signifikan meningkatkan produktivitas karena setiap individu dapat fokus pada metrik dan tugas yang paling relevan bagi mereka.

      Rekomendasi 10 Software ERP Alternatif Odoo Terbaik 2025

      Setelah memahami kriteria esensial dalam memilih pengganti Odoo, kini saatnya meninjau beberapa pemain utama di pasar software ERP Indonesia. Daftar berikut ini disusun berdasarkan analisis mendalam terhadap keunggulan masing-masing solusi dalam menjawab kelemahan umum Odoo, seperti skema harga, tingkat kustomisasi, dan kualitas dukungan lokal. Setiap sistem menawarkan proposisi nilai yang unik untuk skala bisnis dan kebutuhan industri yang berbeda.

      Penting untuk diingat bahwa “terbaik” adalah istilah yang subjektif dan sangat bergantung pada konteks unik perusahaan Anda. Solusi yang sempurna untuk perusahaan distribusi besar mungkin terlalu kompleks untuk bisnis ritel menengah. Oleh karena itu, gunakan daftar ini sebagai titik awal untuk menyusun daftar pendek, lalu lakukan uji tuntas dengan meminta demo produk yang disesuaikan dengan studi kasus bisnis Anda. Memilih software ERP terbaik berarti menemukan yang paling sesuai dengan alur kerja dan tujuan jangka panjang Anda.

      1. HashMicro ERP

      Hashmicro erp

      HashMicro hadir sebagai salah satu pilihan ERP yang banyak dipertimbangkan perusahaan di Indonesia karena pendekatannya yang lebih terstruktur terhadap kebutuhan lokal. Sistem ini dikembangkan langsung di dalam negeri, sehingga penyesuaian terhadap regulasi dan proses bisnis Indonesia dapat dilakukan dengan lebih cepat dan relevan.

      Dari sisi fleksibilitas, HashMicro menawarkan tingkat kustomisasi yang tinggi untuk menyesuaikan alur kerja setiap perusahaan. Integrasi dengan komponen penting seperti e-Faktur dan perhitungan PPh 21 menjadi nilai tambah bagi bisnis yang membutuhkan kepatuhan otomatis terhadap standar perpajakan Indonesia.

      2. SAP Business One

      software erp sap business one

      SAP Business One adalah solusi ERP yang sangat mapan dan dipercaya oleh banyak usaha kecil hingga menengah (UKM) di seluruh dunia. Keunggulannya terletak pada fitur akuntansi dan manajemen keuangan yang sangat kuat, serta kemampuan analitik dan pelaporan yang mendalam untuk mendukung pengambilan keputusan berbasis data. Namun, sebagai alternatif Odoo, calon pengguna perlu mempertimbangkan biaya lisensi per pengguna yang relatif tinggi dan proses implementasi yang umumnya lebih lama dan kompleks, seringkali memerlukan keterlibatan mitra implementasi SAP dengan biaya yang tidak sedikit. Informasi lebih lanjut dapat ditemukan pada situs resmi SAP.

      3. Oracle NetSuite

      dashboard netsuite

      NetSuite adalah pelopor ERP berbasis cloud murni yang menawarkan platform terintegrasi untuk mengelola seluruh operasi bisnis, mulai dari keuangan, CRM, hingga e-commerce. Kekuatan utamanya adalah arsitektur cloud-native yang memberikan skalabilitas luar biasa dan aksesibilitas dari mana saja, menjadikannya pilihan ideal untuk perusahaan modern dengan banyak cabang atau yang beroperasi secara global. Namun, NetSuite cenderung berada di segmen harga premium, sehingga mungkin lebih cocok untuk perusahaan skala menengah ke atas yang membutuhkan fungsionalitas tingkat korporasi dan siap dengan model lisensi berbasis langganan.

      4. Microsoft Dynamics 365 Business Central

      software e procurement

      Sebagai produk dari Microsoft, Dynamics 365 Business Central menawarkan keunggulan integrasi yang sangat erat dengan ekosistem Microsoft lainnya, seperti Office 365 dan Power BI. Ini memberikan pengalaman pengguna yang familiar dan alur kerja yang efisien bagi perusahaan yang sudah banyak berinvestasi dalam teknologi Microsoft. Meskipun menawarkan fungsionalitas ERP yang komprehensif untuk UKM, model lisensinya tetap berbasis per pengguna per bulan, dan beberapa modul canggih mungkin memerlukan biaya tambahan.

      5. Epicor Kinetic

      software erp epicor

      Epicor Kinetic adalah solusi ERP yang memiliki spesialisasi kuat di industri manufaktur, distribusi, dan ritel. Keunggulannya terletak pada fitur-fitur yang dirancang khusus untuk kebutuhan industri tersebut, seperti manajemen rantai pasok (SCM), perencanaan produksi, dan manajemen kualitas yang mendalam. Bagi perusahaan manufaktur yang merasa fitur Odoo kurang spesifik, Epicor bisa menjadi alternatif yang sangat kuat, meskipun dari segi biaya dan kompleksitas implementasi bisa menjadi pertimbangan penting.

      6. Acumatica

      acumatica erp

      Acumatica adalah ERP berbasis cloud yang menawarkan model lisensi unik yang tidak didasarkan pada jumlah pengguna, melainkan pada sumber daya komputasi yang digunakan. Hal ini membuatnya menjadi alternatif menarik bagi perusahaan yang memiliki banyak pengguna tetapi volume transaksinya tidak terlalu tinggi. Fleksibilitas deployment (bisa di public cloud, private cloud, atau on-premise) juga menjadi nilai tambah, memberikan kontrol lebih kepada perusahaan atas data dan infrastruktur mereka.

      7. Sage X3

      Software ERP Sage Intacct

      Sage X3 dirancang untuk perusahaan skala menengah yang membutuhkan solusi yang lebih kuat dari software akuntansi dasar tetapi tidak sekompleks ERP tingkat korporasi. Sistem ini menawarkan fleksibilitas dalam manajemen keuangan, manufaktur, dan rantai pasok, dengan kemampuan untuk beradaptasi di berbagai negara. Sebagai alternatif, Sage X3 seringkali diposisikan sebagai solusi yang lebih cepat diimplementasikan dibandingkan SAP atau Oracle, namun tetap dengan model lisensi per pengguna.

      8. Infor CloudSuite Industrial (SyteLine)

      aplikasi e-procurement infor

      Infor CloudSuite Industrial, yang sebelumnya dikenal sebagai SyteLine, adalah ERP yang sangat terfokus pada kebutuhan industri manufaktur. Solusi ini menyediakan fungsionalitas dari hulu ke hilir untuk proses manufaktur, mulai dari perencanaan, penjadwalan, eksekusi, hingga kontrol kualitas. Bagi produsen yang mencari alternatif Odoo dengan kemampuan manufaktur yang lebih spesifik dan mendalam, Infor bisa menjadi pilihan yang patut dipertimbangkan, dengan catatan bahwa ini adalah solusi yang sangat terspesialisasi.

      9. IFS

      ifs erp

      IFS menawarkan solusi ERP yang kuat dengan fokus pada industri yang padat aset (asset-intensive) seperti manufaktur, energi, dan konstruksi. Keunggulannya terletak pada integrasi yang mendalam antara fungsionalitas ERP, Manajemen Aset Perusahaan (EAM), dan Manajemen Layanan (FSM). Jika bisnis Anda sangat bergantung pada manajemen siklus hidup aset dan operasi lapangan, IFS menawarkan kemampuan yang mungkin tidak ditemukan secara mendalam di Odoo, meskipun dengan target pasar dan struktur biaya yang berbeda. Riset dari Gartner sering menempatkan IFS sebagai pemimpin di sektor ini.

      10. Brightpearl

      software erp brightpearl

      Brightpearl adalah platform operasi ritel yang dirancang khusus untuk pedagang omnichannel. Ini bukan ERP tradisional dalam artian luas, namun bagi bisnis ritel dan e-commerce, Brightpearl bisa menjadi alternatif Odoo yang sangat fokus. Solusi ini mengintegrasikan manajemen pesanan, inventaris, akuntansi, CRM, dan pelaporan dalam satu platform yang terhubung dengan berbagai kanal penjualan seperti Shopify, Magento, dan Amazon, memberikan visibilitas real-time yang krusial bagi peritel.

      Perbandingan Langsung: HashMicro vs Odoo vs Kompetitor Lainnya

      Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas dan membantu Anda membuat keputusan yang lebih tepat, penting untuk melihat perbandingan langsung antara HashMicro, Odoo, dan beberapa alternatif populer lainnya berdasarkan kriteria kunci yang telah kita bahas. Tabel perbandingan ini bertujuan untuk menyoroti perbedaan paling fundamental dalam model bisnis dan penawaran layanan, yang pada akhirnya akan sangat memengaruhi total biaya kepemilikan, fleksibilitas, dan pengalaman Anda sebagai pengguna dalam jangka panjang. Analisis ini akan membantu Anda memvalidasi solusi mana yang paling selaras dengan strategi pertumbuhan dan anggaran perusahaan Anda.

      Perbedaan ini bukan hanya soal teknis, tetapi juga soal filosofi bisnis vendor. HashMicro menunjukkan fokus pada kemitraan pertumbuhan jangka panjang, di mana vendor tidak “menghukum” perusahaan karena berhasil merekrut lebih banyak karyawan. Sebaliknya, model per pengguna lebih umum di pasar global namun bisa menjadi penghalang skalabilitas bagi bisnis di pasar yang dinamis seperti Indonesia, di mana efisiensi biaya dan fleksibilitas operasional adalah segalanya.

      Fitur Kunci HashMicro Odoo SAP Business One / Oracle NetSuite
      Skema Harga Biaya di muka (one-time), transparan Berlangganan per pengguna per modul Berlangganan per pengguna, cenderung premium
      Batas Pengguna Menggunakan skema lisensi Menggunakan skema lisensi Menggunakan skema lisensi
      Tingkat Kustomisasi Sangat tinggi, dilakukan oleh tim internal Tergantung pada mitra implementasi, bisa mahal Cukup tinggi, namun dengan biaya implementasi yang signifikan
      Dukungan Teknis Tim lokal di Indonesia, responsif Melalui sistem tiket atau mitra lokal Melalui mitra implementasi resmi
      Target Industri Fokus pada kebutuhan pasar Indonesia (Manufaktur, Konstruksi, Ritel, dll) Umum, untuk berbagai industri global UKM hingga korporasi besar, dengan fokus pada best practice global

      Optimalkan Manajemen Bisnis Anda dengan Solusi dari HashMicro

      Hashmicro erp

      HashMicro menyediakan sistem ERP terintegrasi yang dirancang khusus untuk mengotomatisasi dan menyederhanakan proses bisnis di berbagai industri. Dengan solusi yang komprehensif, perusahaan dapat mengatasi tantangan operasional seperti proses manual yang lambat, data yang terfragmentasi, dan kesulitan dalam melacak kinerja bisnis secara akurat dan real-time.

      Melalui rangkaian modul yang lengkap, mulai dari sistem akuntansi, manajemen inventaris, CRM, hingga HRM, HashMicro membantu bisnis mengintegrasikan seluruh departemen dalam satu platform terpusat. Fitur-fitur canggih yang tersedia memungkinkan perusahaan untuk memproses transaksi lebih cepat, mengoptimalkan level stok, meningkatkan hubungan pelanggan, dan mengelola sumber daya manusia secara lebih efektif.

      Sistem HashMicro dirancang dengan integrasi penuh antar modul, sehingga data dari berbagai departemen seperti akuntansi, inventaris, pembelian, dan penjualan dapat saling terhubung. Hal ini memberikan visibilitas yang lebih baik terhadap seluruh operasional bisnis dan memastikan setiap keputusan didasarkan pada informasi yang akurat dan terkini, menjadikannya solusi ideal untuk transformasi digital yang berkelanjutan.

      Fitur Unggulan Software ERP HashMicro:

      • High Customization: Sistem dapat disesuaikan sepenuhnya oleh tim developer internal untuk mengikuti alur kerja unik perusahaan, memastikan adopsi yang lebih tinggi dan efisiensi maksimal.
      • Built-In Business Intelligence: Menyediakan dashboard analitik dan laporan komprehensif yang membantu manajemen menganalisis data operasional secara mendalam untuk pengambilan keputusan yang lebih cepat dan strategis.
      • End-to-End Module Integration: Menghubungkan semua proses bisnis dari hulu ke hilir dalam satu platform, menghilangkan silo data dan memastikan konsistensi informasi di seluruh organisasi.
      • Dedicated Local Support: Didukung oleh tim konsultan dan teknis yang berbasis di Indonesia, memastikan proses implementasi, pelatihan, dan dukungan purna jual berjalan lancar dan responsif.

      Dengan HashMicro, perusahaan Anda dapat meningkatkan efisiensi operasional, transparansi data, dan otomatisasi proses bisnis yang lebih baik. Untuk melihat bagaimana solusi kami dapat membantu bisnis Anda secara nyata, jangan ragu untuk mencoba demo gratisnya sekarang juga.

      Kesimpulan

      Memilih alternatif Odoo yang tepat adalah langkah strategis untuk memastikan operasional bisnis tetap efisien dan scalable. Fokus utama evaluasi harus mencakup struktur harga, fleksibilitas kustomisasi, dan dukungan vendor yang jelas.

      Di antara berbagai opsi yang ada, Software ERP HashMicro adalah salah satu alternatif yang dipertimbangkan karena kustomisasinya yang mendalam dan dukungan lokal yang memahami kebutuhan bisnis Indonesia. Solusi ini secara langsung mengatasi kendala biaya dan kompleksitas yang sering dialami pengguna Odoo.

      Jika Anda ingin melihat bagaimana sistem yang lebih transparan dan scalable bekerja untuk bisnis Anda, jadwalkan demo gratis dan nilai sendiri kecocokannya dengan kebutuhan perusahaan Anda.

      ERP

      Pertanyaan Seputar Alternatif Odoo

      • Apa kelemahan utama Odoo?

        Kelemahan utama Odoo terletak pada skema harga per pengguna per modul yang dapat menjadi sangat mahal seiring pertumbuhan perusahaan. Selain itu, biaya kustomisasi dan ketergantungan pada mitra implementasi seringkali menambah biaya tersembunyi yang sulit diprediksi.

      • Mengapa model lisensi ‘unlimited users’ penting untuk ERP?

        Model ‘unlimited users’ sangat penting karena memberikan kebebasan bagi perusahaan untuk menambah karyawan tanpa khawatir biaya lisensi software membengkak. Ini mendukung skalabilitas bisnis dan memberikan prediktabilitas anggaran jangka panjang yang lebih baik.

      • Berapa lama waktu implementasi software ERP?

        Waktu implementasi ERP sangat bervariasi, tergantung pada kompleksitas proses bisnis, jumlah modul yang digunakan, dan tingkat kustomisasi. Prosesnya bisa memakan waktu mulai dari beberapa bulan hingga lebih dari satu tahun, sehingga penting untuk memilih vendor dengan rekam jejak implementasi yang jelas dan efisien.

      Hendra Gunawan

      Hendra Gunawan - Senior Content Writer - ERP Specialist

      Saya telah menjadi seorang spesialis dalam industri SaaS yang mengangkat topik terkait ERP dalam penulisan artikel. Berbekal pengalaman selama 6 tahun, saya secara konsisten membahas implementasi dan integrasi modul bisnis, sistem ERP untuk manajemen operasional, dan otomatisasi proses bisnis. Saya mengutamakan informasi artikel yang berdasar pada riset dan permasalahan operasional bisnis secara nyata agar dapat membantu para pelaku bisnis dalam meningkatkan efisiensi operasionalnya.

      William, B.Sc.

      Senior Technical Lead

      Expert Reviewer

      Saya adalah seorang pakar sistem ERP dengan pengalaman 10 tahun di bidang Enterprise Resource Planning. Saat ini, saya menjabat sebagai Senior Technical Lead di HashMicro. Saya meraih gelar Bachelor of Computer Science (BSc) dari Nanyang Technological University Singapore.



      HashMicro berpegang pada standar editorial yang ketat dan menggunakan sumber utama seperti regulasi pemerintah, pedoman industri, serta publikasi terpercaya untuk memastikan konten yang akurat dan relevan. Pelajari lebih lanjut tentang cara kami menjaga ketepatan, kelengkapan, dan objektivitas konten dengan membaca Panduan Editorial kami.


      TINGGALKAN KOMENTAR

      Silakan masukkan komentar anda!
      Silakan masukkan nama Anda di sini

      Solusi nyata sederhanakan kompleksitas bisnis

      Solusi nyata sederhanakan kompleksitas bisnis

      Dipercaya oleh 2,000+ klien

      Rasakan Keajaibannya Sendiri

      Saya Mau Coba Dulu!