Nadia

Nadia
Balasan dalam 1 menit

Nadia
Perlu bantuan atau mau lihat demo singkat dari kami? 😊

Chat di sini, akan langsung terhubung ke WhatsApp tim kami.
6281222846776
×
close button
Violet

Nadia

Active Now

Violet

Nadia

Active Now

Chapter Selanjutnya

CNBC Awards

Mulai Tahun Baru dengan Cara Kerja Baru!

Diskon Hingga 25% untuk Semua Modul HashMicro*

Manfaatkan promo spesial Tahun Baru dan pastikan bisnis melaju lebih cepat di 2026!

*Syarat dan ketentuan berlaku

*Syarat dan ketentuan berlaku
Sisa waktu --:--:--
Klaim Promo

Mengoptimalkan Efisiensi Gudang dengan Strategi Wave Picking

Diterbitkan:

Strategi pengambilan barang dalam sistem pergudangan dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi operasional gudang. Salah satu strategi yang dapat diterapkan adalah wave picking. Wave picking adalah metode pengambilan pesanan yang mengelompokkan pesanan-pesanan ke dalam “gelombang” berdasarkan faktor seperti tanggal jatuh tempo, ukuran pesanan, dan ketersediaan produk.

Dalam wave picking, pesanan-pesanan diambil secara simultan oleh staf gudang menggunakan alat pengambilan dan sistem barcode. Wave picking menggunakan sistem manajemen gudang (WMS) untuk memisahkan pesanan ke dalam gelombang-gelombang yang efisien. Dengan menerapkan strategi wave picking, gudang dapat meningkatkan efisiensi operasional, mengurangi waktu pengambilan barang, dan mengelola volume pesanan yang besar.

Berikutnya, kami akan menjelaskan pengertian wave picking dalam sistem manajemen gudang dan manfaat serta keunggulan dari penerapan strategi ini. Teruslah membaca untuk mengetahui lebih lanjut tentang strategi wave picking dan cara kerjanya.

DemoGratis

Daftar Isi:

    Daftar Isi

      Pengertian Wave Picking dalam Sistem Manajemen Gudang

      wave picking

      Wave picking adalah metode pengambilan pesanan yang mengelompokkan pesanan-pesanan ke dalam “gelombang” berdasarkan beberapa faktor seperti tanggal jatuh tempo, ukuran pesanan, dan ketersediaan produk. Dalam metode ini, pesanan-pesanan diambil secara simultan oleh staf gudang menggunakan alat pengambilan dan sistem barcode.

      Pentingnya sistem manajemen gudang (WMS) dalam wave picking juga tidak dapat diabaikan. Sistem WMS membantu memisahkan pesanan menjadi gelombang-gelombang yang efisien, sehingga memudahkan staf gudang dalam proses pengambilan barang.

      Dengan mengimplementasikan strategi wave picking, waktu dan tenaga yang diperlukan untuk mengambil dan memproses pesanan dapat dioptimalkan. Hal ini berdampak pada peningkatan efisiensi dan akurasi pengambilan pesanan di gudang, mengurangi kesalahan pengiriman, dan meningkatkan kepuasan pelanggan.

      Cara Kerja Wave Picking

      Wave picking merupakan metode pengambilan pesanan yang melibatkan beberapa langkah dalam prosesnya. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat meningkatkan efisiensi serta akurasi dalam operasional gudang.

      Tahap Pre-Wave Picking

      langkah-langkah wave picking

      Langkah pertama dalam wave picking adalah melakukan pemisahan pesanan menjadi “pre-wave” berdasarkan faktor-faktor seperti tanggal jatuh tempo, ukuran pesanan, dan ketersediaan produk. Pada tahap ini, pesanan-pesanan yang memiliki karakteristik serupa akan dikelompokkan bersama-sama.

      Tahap Wave Picking

      Setelah pesanan-pesanan dielompokkan dalam “pre-wave”, pemilih pesanan akan mulai mengambil semua barang dalam satu gelombang secara simultan. Dalam langkah ini, staf gudang akan menggunakan alat pengambilan yang sesuai, seperti forklift atau karung multi-tote, serta sistem barcode untuk memudahkan pengambilan barang dengan efisien.

      Tahap Post-Wave Picking

      Setelah semua barang dalam gelombang telah diambil, tahapan pasca-pengambilan gelombang dilakukan. Ini meliputi pemeriksaan ulang pesanan untuk memastikan ketepatan pengambilan dan mengemas barang-gunanya dalam pengiriman. Tahap ini merupakan kesempatan untuk memastikan bahwa pesanan siap untuk dikirim dan sesuai dengan kebutuhan pelanggan, sebelum melanjutkan proses pengiriman.

      Dengan menerapkan langkah-langkah wave picking ini, Anda dapat menjalankan pengambilan pesanan secara efisien dan akurat. Hal ini membantu meningkatkan produktivitas serta efisiensi gudang, sehingga Anda dapat mengelola volume pesanan dengan lebih baik.

      Peran Teknologi dalam Mendukung Wave Picking

      Teknologi memainkan peran penting dalam mendukung efektivitas wave picking. Salah satu teknologi yang digunakan adalah sistem manajemen gudang (WMS). WMS membantu mengatur dan memantau proses pengambilan pesanan, memperbarui status inventaris secara real-time, dan mengoptimalkan pengelompokan pesanan berdasarkan faktor-faktor tertentu. Selain itu, alat pengambilan barang seperti forklift atau karung multi-tote digunakan untuk mengambil pesanan-pesanan dalam satu gelombang secara simultan.

      Integrasi yang baik antara alat pengambilan, sistem barcode, dan WMS memungkinkan pengambilan pesanan yang lebih cepat, akurat, dan efisien.

      Keunggulan Wave Picking

      Wave picking memiliki beberapa keunggulan dalam operasional gudang. Salah satu keuntungannya adalah peningkatan efisiensi dalam pengambilan barang. Dengan mengelompokkan pesanan-pesanan ke dalam gelombang-gelombang, staf gudang dapat mengambil pesanan secara simultan dan mengoptimalkan waktu dan tenaga yang dibutuhkan. Hal ini mengurangi jumlah perjalanan yang harus dilakukan oleh staf gudang ke area pengambilan yang berbeda.

      Selain itu, wave picking juga dapat meningkatkan produktivitas dan kemampuan gudang dalam mengelola volume pesanan yang besar. Dengan menggunakan wave picking, gudang dapat memenuhi kebutuhan pelanggan dengan lebih efisien.

      Wave Picking Vs Batch Picking

      Terdapat perbedaan antara wave picking dan batch picking dalam metode pengambilan pesanan di gudang. Wave picking melibatkan pengelompokan pesanan-pesanan ke dalam gelombang-gelombang berdasarkan faktor-faktor tertentu, sedangkan batch picking mengelompokkan pesanan-pesanan serupa bersama untuk diambil secara bersamaan.

      Wave picking memungkinkan pengambilan pesanan dengan cepat dan efisien, dengan mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk mengambil dan memproses pesanan. Dalam wave picking, pesanan-pesanan diambil secara simultan menggunakan alat pengambilan dan sistem barcode. Sementara itu, batch picking lebih fokus pada pengurangan jumlah perjalanan yang harus dilakukan oleh staf gudang dengan mengambil pesanan-pesanan serupa secara bersamaan.

      Kelebihan wave picking adalah dapat meningkatkan efisiensi operasional gudang, mengurangi waktu pengambilan barang, dan mengelola volume pesanan yang besar. Di sisi lain, kelebihan batch picking adalah mengurangi jumlah perjalanan staf gudang dan meningkatkan pengambilan pesanan secara serentak. Namun, batch picking tidak memberikan prioritas pada urutan pesanan.

      Pemilihan antara wave picking dan batch picking tergantung pada kebutuhan dan karakteristik operasional gudang masing-masing. Wave picking lebih cocok untuk gudang yang memiliki pesanan dengan profil yang berbeda-beda dan mencari efisiensi pengambilan pesanan yang tinggi. Sementara itu, batch picking lebih sesuai untuk gudang dengan pesanan yang mirip dan memiliki volume pesanan yang tinggi namun tidak memerlukan kriteria pengelompokan yang spesifik.

      Reno Wicaksana

      Technical Lead

      Reno adalah HRM Specialist dan senior content writer dengan pengalaman lebih dari 5 tahun di industri teknologi dan manajemen sumber daya manusia. Secara konsisten mengangkat topik artikel seputar performance management, rekrutmen dan pengembangan SDM, manajemen talenta, dan sistem HRIS untuk pengelolaan karyawan.

      Anandia adalah seorang praktisi dengan gelar Master of Business Administration dari Universitas Bina Nusantara, serta memiliki kemampuan kuat dalam strategi bisnis dan manajemen pemasaran. Pengalaman lebih dari lima tahun di bidang marketing telah membentuk keahliannya dalam pengembangan strategi pemasaran, analisis pasar, dan pengelolaan tim lintas wilayah. Perjalanan karirnya di industri teknologi dan software enterprise memperkuat kemampuannya dalam memahami kebutuhan pelanggan B2B, mengelola kampanye pemasaran digital, serta mengoptimalkan performa tim untuk mencapai target pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan.



      HashMicro berpegang pada standar editorial yang ketat dan menggunakan sumber utama seperti regulasi pemerintah, pedoman industri, serta publikasi terpercaya untuk memastikan konten yang akurat dan relevan. Pelajari lebih lanjut tentang cara kami menjaga ketepatan, kelengkapan, dan objektivitas konten dengan membaca Panduan Editorial kami.