Di indonesia, manufaktur seringkali disebut pabrik. Manufaktur merupakan istilah yang tidak asing kita dengar, terutama dalam dunia bisnis. Singkatnya, Manufaktur adalah suatu cabang industri yang mengoperasikan peralatan, mesin dan tenaga kerja dalam suatu medium proses untuk mengolah bahan baku, suku cadang, dan komponen lainnya untuk diproduksi menjadi barang jadi yang memiliki nilai jual.
Seiring berkembangnya teknologi dan memasuki era revolusi industri 4.0, berbagai aktivitas menjadi lebih cepat dan mudah dengan menerapkan teknologi. Di indonesia sendiri penerapan teknologi buatan (AI) sudah banyak digunakan. Salah satu teknologi AI adalah sistem manufacturing. Ini merupakan salah satu teknologi yang dapat Anda gunakan untuk manajemen seluruh proses perusahaan manufaktur Anda. Sebelum membahas mengenai sistem manufacturing, Berikut pengertian dari perusahaan manufaktur.
Pengertian Perusahaan manufaktur
Perusahaan manufaktur merupakan perusahaan yang membuat suatu produk dengan tangan atau mungkin dengan mesin agar bisa hasilkan suatu barang. Menghasilkan suatu barang tentu saja memerlukan bahan baku lainnya. Pengertian lainnya, Perusahaan manufaktur adalah perusahaan yang mengolah atau bahan mentah atau suku cadang menjadi sebuah produk atau barang setengah jadi atau barang jadi dalam skala besar yang mempunyai nilai jual.
Pengertian sistem manufaktur
Setelah membahas pengertian dari perusahaan manufaktur, ada baiknya Anda memahami pengertian sistem manufacturing. Sistem manufaktur adalah sistem berbasis komputer untuk membantu manajemen perusahaan yang berkaitan dengan seluruh kegiatan manufaktur. Kegiatannya meliputi input, proses dan output. Perusahaan dapat menggunakan sistem ini untuk mendukung fungsi produksi yang mencakup perencanaan dan pengendalian produksi produk barang atau jasa. Adapun ruang lingkup sistem informasi manufaktur meliputi sistem perencanaan manufaktur, rencana produksi, rencana pegawai kerja, dan rencana
Manfaat penggunaan Sistem Manufaktur
Sistem ini tentunya memiliki manfaat untuk perusahaan. Adapun manfaat dari sistem manufacturing adalah:
1. Lebih efisien
Sistem manufaktur adalah suatu sistem yang memanfaatkan teknologi untuk membantu manajemen perusahaan manufaktur. Dengan menggunakan dan memanfaatkan sistem ini perusahaan dapat menghasilkan produk yang efisien, akurat dan tepat waktu.
2. Mempermudah perusahaan
Manfaat yang selanjutnya adalah perusahaan dapat dengan cepat mendapatkan dan memberikan informasi yang relevan, akurat dan terpercaya. Sistem ini dapat memproses pengolahan data menjadi suatu informasi yang bermanfaat untuk departemen lainnya.
3. Pengarsipan lebih terstruktur
Selanjutnya, Terdapat sistem basis data (database) yang tentunya sangat bermanfaat. Dengan sistem database yang dapat perusahaan gunakan guna pengarsipan yang lebih terstruktur.
4. Mempercepat proses produksi
Terakhir, Sistem ini dapat mempercepat proses produksi perusahaan dengan akurat. Selain itu, sistem ini juga dapat meminimalisir bahan baku yang tidak digunakan karena menggunakan bantuan fisik robotik.
Contoh Sistem Informasi Manufaktur
Berikut merupakan contoh dan penjelasan gambaran sistem informasi manufaktur seperti subsistem input dan subsistem output:
Subsistem input
Berikut adalah pembahasan mengenai subsistem input dari sistem informasi manufaktur:
- Sistem informasi akuntansi
Sistem informasi akuntansi merupakan seluruh proses pengumpulan data operasi manufaktur termasuk data lingkungan. Data informasi ini termasuk transaksi perusahaan dengan pihak pemasok barang dan jasa.
2. Subsistem industrial engineering (IE)
Sistem industrial engineering adalah suatu sistem khusus yang memiliki manfaat untuk mempelajari kegiatan operasi produksi serta dapat memberi saran-saran perbaikan maupun pemeliharaan. Perusahaan menggunakan sistem ini untuk mengetahui perkembangan terakhir mengenai sumber material, pekerja, dan mesin.
3. Subsistem Intelijen manufaktur
Subsistem intelijen manufaktur memiliki manfaat untuk mengetahui perkembangan terakhir mengetahui sumber material, pekerja, dan sistem. Adapun Komponen penyusun subsistem intelijen adalah informasi pekerja, sistem formal, dan sistem informal, keamanan data, dan lainnya.
Subsistem output
Selanjutnya, akan membahas pembagian subsistem output pada sistem manufaktur. Subsistem output memiliki fungsi untuk memberikan informasi yang diperoleh dari hasil pengolahan data yang meliputi produk, kualitas, persediaan dan biaya. Seperti halnya subsistem input, sistem ini juga memiliki beberapa bagian, yaitu:
- Subsistem produksi
Subsistem produksi adalah seluruh kegiatan yang berkaitan dengan proses yang terjadi di setiap divisi kerja yang mengukur produksi barang.
2. Subsistem persediaan
Pada subsistem persediaan, mampu memberikan data otentik, seperti stok, biaya holding, safety stock, dan sebagainya berdasarkan hasil pengolahan data input. Adapun fungsinya adalah untuk mengukur volume dari aktivitas produksi mulai dari pengolahan barang mentah sampai menjadi bahan yang siap diproduksi.
3. Subsistem kualitas
Selanjutnya ada subsistem kualitas, subsistem ini meliputi biaya waktu, kualitas, pemilihan pemasok barang hingga performa kerja. Fungsi dari sistem kualitas adalah untuk mengetahui kualitas material saat diubah.
4. Subsistem biaya
Tujuan dari perusahaan manufaktur adalah untuk mendapatkan atau mencapai keuntungan dari hasil penjualan produk. Oleh karena itu, manfaat dari subsistem biaya adalah untuk bisa mengetahui dan menilai biaya yang keluar selama kegiatan produksi. Ada dua bagian subsistem biaya yaitu biaya pembelian dan biaya pemeliharaan.
Fitur Dalam Sebuah Software Manufaktur
Sistem manufacturing terbaik tentunya memiliki fitur-fitur untuk membantu meningkatkan efisiensi bisnis Anda. Adapun Fitur-fitur yang dimaksud adalah:
- Fitur forecasting
Software produksi harus memiliki integrasi data dalam setiap barang yang diperbaharui dengan lancar. Selain itu, dengan menggunakan software ini mampu mencegah produksi barang barang yang terlalu banyak ataupun sedikit.
2. Penjadwalan otomatis
Fitur selanjutnya adalah dapat melacak setiap tahapan proses manufakturing hingga dapat mengotomatiskan penjadwalan produksi.
3. Fitur bill of material
Adanya fitur ini, memungkinkan Anda untuk melacak dan mendapatkan hasil perhitungan harga pokok produksi dengan efisien. Selain itu, Semua Purchase order customer yang masuk dilihat kebutuhan bahan bakunya, sehingga perusahaan dapat memenuhi bahan baku secara akurat.
Kesimpulan
Sekarang Anda telah memahami pengertian sistem manufaktur, manfaat menggunakannya hingga fitur-fitur dalam software. Seiring berkembangnya teknologi, sudah seharusnya Anda menerapkan teknologi untuk melancarkan operasional bisnis manufaktur Anda. Salah satu yang dapat melancarkan bisnis manufaktur Anda adalah software manufacturing.
Anda dapat menggunakan hash software manufacturing dari Hashmicro untuk membantu meningkatkan produktivitas bisnis Anda mulai dari perencanaan produksi hingga pembuatan laporan dengan cepat dan akurat. Software manufacturing Hashmicro juga memiliki fitur-fitur terbaik yang tentunya akan membantu bisnis Anda seperti, up to date system, penjadwalan otomatis, dan kontrol biaya. Rencanakan jadwal bisnis Anda untuk demo gratis Software Manufactur sekarang.
