Nadia

Nadia
Balasan dalam 1 menit

Nadia
Ingin Demo Gratis?

Hubungi kami via WhatsApp, dan sampaikan kebutuhan perusahaan Anda dengan tim ahli kami
6281222846776
×

Nadia

Active Now

Nadia

Active Now

Lihat Artikel Lainnya

BerandaQuick ReadsUser Experience Adalah: Tujuan dan Tips Dalam Membuatnya

User Experience Adalah: Tujuan dan Tips Dalam Membuatnya

 

User experience adalah salah satu bagian terpenting dalam pengembangan perangkat lunak. Yang mana, sebuah aplikasi atau produk digital yang baik tentunya memiliki interaksi, pengalaman yang mudah untuk pengguna gunakan. Artikel kali ini akan membahas secara menyeluruh mengenai pengertian user experience hingga cara membangun user experience yang baik dan benar.

Pengertian User Experience

User Experience (UX) adalah bagaimana pengguna mengalami berinteraksi / menggunakan produk digital Anda. Pengalaman ini terlihat dari betapa mudahnya bagi pengguna untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan dari produk.

Dengan kata lain, pengalaman pengguna produk yang baik tidak akan menyulitkan pengguna untuk mencapai tujuan mereka. Baik itu dari desain UI (User Interface) yang ramah, produk yang ringan untuk pengguna akses, menu yang tidak rumit, dan sebagainya.

Sebaliknya, pengalaman pengguna yang buruk membuat pengguna frustrasi karena sulit untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan. Jika Anda memiliki ini, ada banyak efek buruk yang dapat terjadi pada produk digital Anda.

Faktor penting dalam User Experience/UX

Setidaknya terdapat delapan faktor penting yang harus kita perhatikan dalam membangun customer experience, yaitu:

  • Accessibility, atau kemudahan konsumen dalam melakukan interaksi dan mengakses produk atau layanan Anda.
  • Competence, yaitu kompetensi yang mampu perusahaan berikan.
  • Customer Recognition, adalah perasaan yang konsumen rasakan bahwa mereka telah perusahaan hargai atau kenali oleh perusahaan.
  • Helpfulness, adalah kemudahan yang konsumen rasakan dalam meminta bantuan.
  • Personalization, adalah perasaan nyaman yang konsumen rasakan akan adanya perlakuan atau fasilitas yang perusahaan berikan.
  • Problem solving, adalah perasaan pelanggan terkait masalahnya yang mampu perusahaan selesaikan.
  • Promise fulfillment, adalah perasaan yang konsumen rasakan terkait janji yang perusahaan berikan.
  • Value for Time, adalah perasaan konsumen terkait waktu yang mereka miliki mampu untuk perusahaan hargai secara maksimal.

Tujuan Adanya User Experience

download skema harga software erp
download skema harga software erp

Berikut ini adalah beberapa tujuan utama penggunaan UX untuk mendukung kinerja produk Anda.

1. Memberikan pengalaman yang baik dan menyenangkan kepada pengguna

Sebuah website atau aplikasi mobile tentunya banyak perusahaan gunakan untuk memperkenalkan produk atau jasa, serta memberikan informasi yang jelas, dan mengandung fakta. Selain itu, pengguna tentunya mengharapkan tampilan yang menarik, dan mudah mereka gunakan. Sehingga pengunjung sebuah website akan merasa nyaman dengan tampilan yang ada dan didukung dengan user experience yang baik.

2. Membantu pengguna dalam memperoleh informasi dan tujuan dalam aplikasi

Pengunjung website atau aplikasi mobile memiliki alasan utama ketika mengunjungi sebuah aplikasi. Sehingga sangat pengguna harapkan produk mampu menjawab dan memberikan informasi yang mereka butuhkan.

3. Tingkatkan keuntungan bisnis melalui produk Anda

Untuk tujuan pengalaman pengguna terakhir, ini digunakan untuk meningkatkan nilai dan keuntungan perusahaan. Dengan memberikan pengalaman yang baik kepada pengguna, maka akan berdampak baik pada bisnis yang Anda bangun. Keuntungan di sini bisa berupa peningkatan traffic website atau aplikasi, penjualan produk, dan promosi layanan yang ditawarkan.

Cara membangun User Experience yang Baik

Berikut kiat untuk meningkatkan User Experience dalam produk Anda:

1. Perubahan Tidak Selalu Baik

Mungkin Anda menyadari bahwa struktur website atau aplikasi hampir mirip satu sama lain. Alasan utamanya adalah karena pengguna sudah terbiasa menggunakan struktur seperti itu. Pengguna tersebut tidak selalu menyukai perubahan yang Anda buat. Mereka terbiasa dengan kebiasaan lama dan cenderung tidak mau beradaptasi dengan terlalu banyak perubahan baru.

2. Visualisasikan pengalamannya

Sebelum melakukan langkah pertama ini, setiap pebisnis harus memahami konsep hierarki kebutuhan yang dikemukakan oleh Maslow. Intinya, semakin tinggi segmentasi pelanggan yang dibidik oleh perusahaan, maka pengalaman yang dihadirkan juga harus semakin tinggi.

3. Menerjemahkan Visi dan Mendesain Peta Experience

Setelah berhasil menentukan konsep pengalaman yang akanAnda buat, maka konsep tersebut harus dapat diterjemahkan ke dalam pedoman praktis atau biasa disebut Customers Experience Maps (CEM).

Nantinya, CEM ini bisa dijadikan pedoman praktis dalam menarik perhatian dan juga melayani pelanggan dengan maksimal. salah satu kunci penting dari adanya customers experience yang baik adalah adanya visi dan misi yang jelas yang dihadirkan oleh perusahaan. Jadi, bukan hanya visi sembarangan saja, namun suatu visi yang lebih fokus pada konsumen atau customer-centric.

4. Gunakan Desain yang Simpel, Konsisten, dan Responsive

Pengunjung akan merasa bingung dan merasa kehilangan jika desain setiap halaman berubah drastis. Akibatnya, pengunjung akan bertanya-tanya apakah mereka masih berada di situs web/aplikasi Anda.

Maka dari itu, sebaiknya Anda menggunakan desain yang sederhana dan konsisten. Buang semua hal yang berpotensi memperlambat dan mempersulit pengguna untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan.

Kesimpulan

Itulah sedikit pembahasan mengenai User Experience. Dalam produk digital, baik UI maupun UX memiliki peranan yang sangat penting, Karena tanpa adanya UI dan UX yang baik, sebuah produk digital akan bisa membuat bisnis rugi karena pengalaman pengguna yang buruk dalam mencari barang yang mereka inginkan.

Apakah artikel Ini bermanfaat?
YaTidak

Tertarik Mendapatkan Tips Cerdas Untuk Meningkatkan Efisiensi Bisnis Anda?

Jessica Wijaya
Jessica Wijayahttps://www.hashmicro.com/id/
Jessica Wijaya adalah seorang content writer berpengalaman yang telah membangun reputasi dalam industri penulisan artikel mengenai software manajemen persediaan (inventory management software). Artikel-artikel Jessica mencakup berbagai aspek, mulai dari pengenalan dasar tentang manajemen stok hingga panduan implementasi perangkat lunak manajemen persediaan yang canggih.
Quick Reads

Highlight

Artikel Populer