Nadia

Nadia
Balasan dalam 1 menit

Nadia
Ingin Demo Gratis?

Hubungi kami via WhatsApp, dan sampaikan kebutuhan perusahaan Anda dengan tim ahli kami
6281222846776
×

Nadia

Active Now

Nadia

Active Now

Lihat Artikel Lainnya

Daftar Isi:

    Chapter Berikutnya:

      9 Jenis Alat Berat Tambang untuk Meningkatkan Kinerja Bisnis Pertambangan Anda

      Perusahaan tambang memiliki berbagai peralatan yang harus terkelola dengan baik. Jika peralatan ini rusak, maka konsekuensinya proyek tambang dapat terhenti. Maka dari itu, perusahaan pertambangan memerlukan sistem khusus untuk membantu mengelola aset dengan baik.

      Dengan fitur monitoring asset dalam Software Mining, Anda dapat mengatur pengelolaan aset secara otomatis dari berbagai lokasi dengan mudah, serta menghitung aktualisasi biaya per aset dalam hitungan detik. Berikut sembilan jenis alat berat tambang yang perusahaan perlukan untuk meningkatkan kinerja bisnis tambang:

      Key Takeaways

      • Fitur monitoring asset dalam Software Mining HashMicro memungkinkan pengelolaan aset secara otomatis dari berbagai lokasi dengan mudah. Ini membantu menghitung aktualisasi biaya per aset dalam hitungan detik.
        Klik untuk Demo Gratis!
      • Perusahaan tambang memiliki berbagai peralatan yang vital untuk kesinambungan proyek. Dengan manajemen aset yang baik, risiko terhenti atau terganggu nya proyek dapat diminimalisir.
      • Perkembangan teknologi digital, seperti ERP untuk pertambangan, membawa perubahan signifikan dalam operasional tambang. Implementasi teknologi digital membantu optimalisasi proses penambangan untuk hasil yang lebih efektif dan efisien.
      • Meski beberapa perusahaan telah mengadopsi teknologi digital, masih ada tantangan dalam penerapannya. Namun, dengan menggunakan Software Mining, perusahaan dapat mengatasi tantangan ini dan terus berkompetisi di pasar global.
      DemoGratis

      Daftar Isi:

        1. Roller

        Mesin Roller

        Roller adalah alat berat tambang yang penggunaanya untuk area konstruksi dan pertambangan. Alat berat ini memiliki fungsi untuk memadatkan tanah, kerikil, pasir, dan permukaan lain.  Menggunakan roller pun perlu menyesuaikan dengan jenis kebutuhan dan tipe material dari proyek yang akan dijalankan. Berikut jenis-jenis roller:

        • Grid roller

        Grid roller merupakan roller besi yang pada permukaannya memiliki rongga-rongga. Anda dapat menggunakan grid roller untuk menghancurkan blok beton. Penggunaan roller jenis ini sangat cocok untuk memadatkan material yang padat.   

        • Sheepsfoot roller

        Sheepsfoot roller merupakan roller yang terdiri dari drum besi. Sisi-sisi drum tersebut terdapat tonjolan berbentuk bulat maupun kotak. Anda dapat menggunakan jenis roller ini untuk memadatkan tanah yang gembur. Biasanya untuk melakukan pemadatan secara menyeluruh memerlukan 10 hingga 20 kali pemerataan.  

        • Pneumatic tyred roller 

        Pneumatic tyred roller merupakan roller dari ban yang sangat berat dengan celah antar ban yang sangat sempit. Penggunaan roller ini memberikan tekanan yang sangat beragam antara satu titik dengan titik lainnya. Tipe roller ini memiliki fungsi untuk meratakan hasil kegiatan pemasangan paving dan menyelesaikan proses pemadatan dengan sheepsfoot roller

        • Smooth wheeled roller

        Roller jenis ini memiliki drum besi berukuran besar yang terpasang pada bagian depan dan belakang. Berat dari roll yang terpasang bervariasi antara 2 hingga 10 ton, bergantung penggunaan jenis drum besi. Hasil proses pemadatan menggunakan roller ini bergantung dari tekanan drum besi ke tanah, berat drum besi, dan diameter drum besi.  

        • Vibratory roller 

        Drum besi pada roller jenis ini umumnya berukuran 0.9 hingga 1.5 diameter dengan lebar antara 1.2 hingga 1.8 meter. Getaran yang ada pada drum berasal dari eccentric shaft yang berada di dalam drum. Vibratory roller berguna untuk memadatkan material-material yang berukuran sangat kecil sehingga menjadi padat seperti memadatkan dalam proses pengaspalan jalan.

        • Cylindrical roller 

        Merupakan jenis roller yang paling sederhana dan paling ringan. Roller jenis ini dapat digunakan secara manual atau menggunakan bantuan hewan seperti sapi dan kuda. Bahan untuk membuat roller silinder umumnya terdiri dari besi, campuran beton, atau berbagai jenis batu-batuan. 

        2. Motor Grader

        Motor grader bekerja pada konstruksi jalan

        Motor grader adalah alat berat tambang yang memiliki fungsi untuk meratakan permukaan tanah. Alat ini membantu dalam pemerataan akses jalan ke lokasi pertambangan sehingga dump truck atau alat angkut lainnya dapat mengakses lokasi tambang tersebut dengan lebih mudah tanpa menumpahkan bahan material tambang yang telah diangkut. Berbagai lokasi seperti pertambangan dan tempat konstruksi sangat memerlukan alat motor grader

        Selain itu untuk keperluan pertambangan bawah tanah juga terkadang menggunakan motor grader. Anda dapat mengatur posisi alat pada motor grader agar dapat menyesuaikan dengan keperluan dan juga panjang dari alat perata pada motor grader.

        Kelebihan lainnya dari motor grader yaitu alat ini menggunakan roda untuk bergerak. Roda pada alat ini terdiri atas 4 roda pada bagian depan. Hal ini tentu memudahkan untuk melakukan kegiatan perataan tanah di lokasi jalan yang belum rata 

        3. Crawler Bulldozer

        Crawl bulldozer

        Bulldozer jenis crawler seringkali disebut sebagai bulldozer traktor karena bentuknya yang menyerupai traktor. Bulldozer jenis ini cocok untuk memindahkan material yang berat dari satu lokasi ke lokasi lainnya.

        Anda dapat menggunakan crawler bulldozer di tempat yang padat dengan medan yang tidak beraturan karena bulldozer jenis ini memiliki roda penggerak yang memiliki daya tarik yang baik.

        download skema harga software erp
        download skema harga software erp

        4. Bucket Wheel Excavator

        Bucket wheel excavator Bucket wheel excavator adalah alat berat tambang yang berjalan secara terus menerus untuk menggali dalam skala yang besar. Alat ini menggali material seperti, tanah, kerikil, batu-batuan, dan material yang ada di daerah pertambangan pada umumnya.

        Alat bucket wheel excavator menggali hingga kapasitas 20.000 m3/jam (sekitar 7.000 ton/jam). Dalam proses produksinya, alat bucket wheel excavator umumnya terhubung dengan sistem belt conveyor atau cross pit spreader. 

        Penggunaan alat ini sebaiknya menyesuaikan dengan kondisi dari lingkungan pertambangan. Jika kondisi lingkungan pertambangan tidak terlalu baik dengan kegiatan pertambangan yang jarang maka sebaiknya menggunakan bucket wheel excavator yang lebih kecil.

        Sedangkan jika lingkungan pertambangan datar dan juga sering dilakukan kegiatan pertambangan, maka jenis bucket wheel excavator yang Anda pilih sebaiknya yang berukuran besar.

        Prinsip kerja dari alat bucket wheel excavator sendiri seperti bucket conveyor. Bucket akan bekerja dan akan memindahkan material hasil galian ke sistem belt conveyor. 

        Baca Juga: 6 Manfaat Software Mining untuk Kelola Perusahaan Tambang  

        5. Dump Truck

        Alat berat Dump Truck

        Dump truck merupakan jenis alat berat yang digunakan untuk memindahkan material dalam jumlah yang sangat banyak. Alat ini biasanya memindahkan material seperti pasir, batu-batuan, kerikil, atau hasil dari proses perombakan.

        Jika pada kegiatan produksi kita memerlukan alat untuk melakukan proses pemindahan material maka besar kemungkinan bahwa kita akan membutuhkan dump truck. Terdapat dua jenis dump truck yang paling sering digunakan untuk memindahkan material yaitu rigid rear dump trucks dan articulated dump trucks

        6. Rubber Belt Conveyor

        Rubber belt conveyor

        Conveyor belt memiliki fungsi utama untuk memindahkan bahan tambang dari lokasi pertambangan ke lokasi drop point. Alat berat conveyor belt membuat aktivitas tambang berjalan dengan lebih cepat dan efisien karena dapat memindahkan bahan tambang seperti tanah, pasir, dan batu dalam jumlah besar secara terus menerus, sehingga proses penambangan dapat diselesaikan dengan lebih cepat.

        Belt conveyor tambang merupakan jenis belt conveyor yang memang dikhususkan untuk industri pertambangan. Jenis belt conveyor tambang tentu saja berbeda dibandingkan dengan belt conveyor pada umumnya.

        Belt conveyor tambang menjamin agar kegiatan pertambangan dapat tetap berjalan dengan lancar sehingga tingkat keefektifan dan keefisienan kegiatan tambang dapat terjamin. Semakin efisien dan efektif tingkat produksi kegiatan tambang, maka semakin besar pula keuntungan yang perusahaan dapatkan.

        7. Excavator

        Excavator

        Excavator merupakan alat yang menggunakan tenaga diesel untuk melakukan penggalian tanah dengan bagian bucket yang ada di depan untuk membuat lubang, parit, dan galian. Penggalian alat ini cocok untuk industri pertambangan.

        Sama seperti wheel loader, bucket yang ada di bagian depan excavator juga dapat diganti-ganti sesuai dengan keperluan. Dengan mengganti bucket bagian depan alat excavator maka nantinya kita dapat melakukan jenis pekerjaan yang berbeda-beda.

        Alat excavator saat ini sangatlah berbeda dengan alat excavator dengan jenis yang dulu. Pada jenis alat excavator yang lama kita memerlukan kabel sebagai tenaga untuk melakukan proses penggalian, namun pada saat ini kita dapat melakukannya dengan menggunakan sistem hidrolis sehingga alat excavator dapat lebih mudah untuk dioperasikan. 

        8. Wheel Loader

        Wheel loader

        Wheel loader berfungsi untuk memindahkan material seperti hasil tambang menuju lokasi yang lain seperti dump truck, belt conveyor, maupun feed hopper. Material yang dapat Anda pindahkan dengan menggunakan wheel loader menyesuaikan dengan bucket besar yang ada di depan. Bucket besar yang ada di depan dapat Anda lepas dan menggantinya dengan alat seperti bagian depan forklift untuk mengangkat palet yang berat.

        9. Scraper

        Alat berat scraper

        Scraper merupakan alat berat tambang untuk memindahkan atau menghilangkan kotoran, kerikil, maupun material-material lainnya. Alat berat scraper memang dikhususkan untuk membersihkan permukaan agar tidak terdapat material-material yang tidak diinginkan.

        Salah satu kelebihan dari alat scraper dari alat berat lainnya adalah scraper mampu untuk menghilangkan kotoran berupa tanah basah dari permukaan. Hal ini sangat berbeda dengan alat berat lainnya yang mengharuskan pekerja untuk menunggu tanah basah tersebut untuk kering terlebih dahulu. Alat scraper bahkan mampu melakukan pekerjaan dengan efektif dan efisien di kondisi tanah yang buruk dan keras.

        Pengelolaan Bisnis Tambang di Era Teknologi

        Perkembangan teknologi digital tidak hanya berpengaruh pada industri perdagangan, tetapi juga pada industri pertambangan. Beberapa perusahaan tambang global saat ini sedang bertransformasi digital agar mampu menghasilkan produksi yang lebih besar, biaya yang lebih murah dan tenaga kerja yang lebih baik.

        Salah satunya dengan pengimplementasian teknologi ERP untuk pertambangan pada saat perencanaan dan pengembangan lahan tambang, eksploitasi atau operasional tambang, sistem transportasi hingga pengolahan hasil tambang.

        Digitalisasi proses pertambangan membawa begitu banyak perubahan pada kegiatan operasional tambang. Seperti kegiatan tambang bawah tanah yang sudah semi otomatis, di mana mesin bor akan operator operasikan dari jarak jauh (dari ruang Operation Centre). Proses yang hampir serupa pun terjadi pada tambang terbuka.

        Dalam hal ini, perusahaan menggunakan teknologi digital seperti Cloud Computing, Big Data, Machine Learning, Artificial Intelligence (AI). Hal ini membuktikan bahwa teknologi digital khususnya Software Mining dapat membantu optimalisasi proses penambangan sehingga hasilnya lebih efektif dan efisien. 

        Sebagai bukti nyata, perusahaan asing seperti Freeport, Vale dan Newmont sudah menjalankan sebagian dari transformasi digital, sejalan dengan kebijakan global mereka. Meski begitu, beberapa perusahaan BUMN masih belum sepenuhnya mengimplementasikan teknologi digital dalam kegiatan operasionalnya.

        Karena itu, sudah saatnya perusahaan tambang nasional beralih menggunakan teknologi digital seperti Mining ERP System agar dapat terus bertahan di tengah sengitnya persaingan global.

        Baca Juga: Alasan Penting Mengapa Bisnis Pengolahan Batubara Memerlukan Sistem Mining 

        Kesimpulan 

        Perusahaan tambang memiliki aset-aset besar yang perlu Anda kelola. Lokasi aset yang juga terpisah satu sama lain membutuhkan sistem khusus untuk mengatur jadwal maintenance secara teratur.

        Dengan menggunakan Software Mining dari HashMicro, Anda dapat memantau pemeliharaan aset secara komprehensif dan mempermudah pelacakan aset di berbagai lokasi secara akurat.

        Dapatkan rancangan biaya sesuai dengan kebutuhan perusahaan Anda dengan mengunduh skema harga. Coba demo gratis sekarang! 

        HashMiningSolution

        Apakah artikel Ini bermanfaat?
        YaTidak
        Hash Mining SolutionSmart Asset Solution
        Fun Fact