Di wilayah Jakarta, setidaknya terdapat lebih dari 10 kedai pizza tersebar. Hal ini menunjukkan antusiasme masyarakat akan makanan khas Italia ini cukup besar. Buktinya, setiap tahunnya banyak pengusaha restoran membuka restoran pizza baru. Lalu, bagaimana caranya membuka kedai pizza? Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan mulai dari regulasi pembuatan restoran baru, menyiapkan konsep, lokasi, cara promosi, hingga menyiapkan sebuah Sistem F&B untuk menyederhanakan operasional bisnis pizza Anda.
Tentunya Anda perlu menggunakan sistem yang tepat agar pengelolaan restoran berjalan dengan baik. Misalnya dengan Software ERP berbasis cloud milik HashMicro yang mempunyai banyak modul, termasuk untuk bisnis food and beverage. Pemanfaatan sistem dapat memudahkan pengelolaan bisnis Anda, mengefektifkan penjualan, menjaga ketersediaan inventaris, hingga meningkatkan retensi pelanggan. Untuk mengetahui lebih lanjut, unduh skema perhitungan harga Hash F&B Software. Selain sistem, Anda juga perlu menyusun strategi yang tepat agar restoran pizza Anda dapat berkembang. Berikut ini 6 strategi sukses membuka restoran pizza!
Daftar Isi:
Pilih daftar isi
Mempelajari Regulasi Pembangunan Restoran
Ketentuan-ketentuan yang mengatur usaha restoran ada dalam Peraturan Menteri Pariwisata Nomor 18 Tahun 2016 tentang Pendaftaran Usaha Pariwisata. Anda wajib mendapatkan surat izin Tanda Daftar Usaha Pariwisata atau biasa disingkat TDUP. Setelah itu, kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) yang sesuai dengan domisili restoran Anda akan mengeluarkan TDUP yang Anda ajukan. Tentu saja, untuk mendapatkan izin dari TDUP Anda harus menyerahkan beberapa dokumen agar proses pengesahan dilakukan dengan lancar dan cepat.
Menyiapkan Konsep Restoran Pizza
Banyak pengusaha ingin menciptakan pizza dengan cita rasa yang otentik. Misalnya, para pemilik restoran memilih untuk menyajikan pizza Capricciosa, Neapolitan, dan Margherita. Namun, tak sedikit pula pengusaha yang ingin menciptakan pizza dengan cita rasa makanan khas daerah asalnya seperti pizza dengan topping daging rendang, pizza ayam tandori dan sebagainya. Konsep apa pun yang Anda inginkan, rencanakanlah konsep yang terbaik.
Cari Lokasi Tepat untuk Membuka Restoran Pizza
Sama seperti restoran lainnya, penting bagi pengusaha untuk memikirkan letak lokasi yang tepat untuk membangun restoran pizza-nya. Salah memilih lokasi tidak hanya akan membuat usaha sulit berkembang, tetapi juga kebangkrutan. Cobalah untuk menuliskan daftar lokasi yang Anda inginkan dan buat daftar pro dan kontra pada setiap lokasi. Jangan lupa untuk membandingkan harga sewa bangunan, saingan di sekitar lokasi, akses, dan faktor penting lainnya.
Merekrut Karyawan yang Tepat
Merekrut karyawan yang berpengalaman lebih mudah daripada merekrut karyawan yang paling tepat bagi restoran. Carilah karyawan paling tepat yang kompeten dalam bidangnya masing-masing. Setelah Anda menyortir surat lamaran berdasarkan pengalaman dan keahliannya, Anda harus menanyakan hal-hal yang berdasarkan keahlian mereka. Nilailah seberapa kompeten mereka. Setelah memutuskan siapa yang paling pantas untuk direkrut, jangan lupa memberi mereka pelatihan dan sediakan kontrak kerja. Hal ini juga dilakukan agar mengurangi risiko pergantian karyawan yang terlalu sering.
Baca Juga: Mengetahui PKWTT dan Ketentuannya dalam Dunia Kerja
Promosikan Restoran Pizza Anda
Menyediakan budget khusus untuk mempromosikan restoran sangat penting. Sebab, bagaimana pelanggan Anda bisa tahu jika Anda tidak mengiklankan usaha Anda. Banyak cara mempromosikan restoran, terutama di era digital seperti saat ini. Salah satu cara yang paling mudah adalah dengan membuat akun media sosial. Berikan visualisasi dan kata-kata yang menarik! Yang lebih penting lagi, jangan lupa untuk mempromosikan akun sosial media Anda, misalnya dengan menggunakan Facebook Ads.
Gunakan Perangkat Lunak
Ada beberapa perangkat lunak yang dapat membantu mempermudah kegiatan operasional sehari-hari. Sistem POS, contohnya, tidak hanya dapat membantu Anda mempermudah proses transaksi, tapi juga melacak informasi pelanggan. Bagi akuntan, perangkat lunak akuntansi akan sangat berguna karena jurnal, invoice, penghitungan pajak, hingga pembuatan laporan keuangan melalui Sistem Akuntansi dalam bentuk aplikasi bisa dilakukan dengan mudah, cepat dan lebih akurat. Sementara itu, sistem inventaris membantu restoran untuk mengelola stok. Sistem ini juga dapat membantu Anda mengurangi risiko penarikan makanan karena setiap label dapat terlacak secara lebih akurat
Baca juga: Sistem Akuntansi: Pengertian, Manfaat, dan Penerapannya dalam Bisnis
Kesimpulan
Usaha F&B merupakan sebuah usaha yang banyak digeluti oleh masyarakat luas. Salah satu contohnya adalah usaha restoran pizza yang banyak diminati masyarakat, sehingga daya tariknya sangat besar untuk peluang usaha. Namun, dalam mengelola sebuah restoran pizza memerlukan beberapa strategi agar bisnis dapat berkembang menjadi lebih besar. Mengelola restoran tersebut secara manual tentu akan memakan waktu yang cukup lama dan membuat perkembangan bisnis menjadi lebih lambat. Di era digitalisasi ini, banyak pebisnis memanfaatkan penggunaan Sistem POS Restaurant HashMicro untuk memudahkan pengelolaan restoran.
Sebagai penyedia layanan ERP terbaik, sistem ERP POS HashMicro menawarkan berbagai fitur yang kompeten dan lengkap untuk mengelola seluruh operasional restoran, mulai dari front line hingga dapur. Hal ini akan mengintegrasikan seluruh elemen restoran dan membuat restoran menjadi lebih cepat berkembang. Anda dapat menjadwalkan demo gratis sekarang!