Nadia

Nadia
Balasan dalam 1 menit

Nadia
Ingin Demo Gratis?

Hubungi kami via WhatsApp, dan sampaikan kebutuhan perusahaan Anda dengan tim ahli kami
6281222846776
×

Nadia

Active Now

Nadia

Active Now

Lihat Artikel Lainnya

×

Penawaran Eksklusif: Diskon 35% untuk Bundling 5 Modul Sistem ERP

*Dapatkan segera sebelum 19 April 2024

BerandaIndustryERP7 Tips Menghemat Biaya Produksi pada Perusahaan Manufaktur

7 Tips Menghemat Biaya Produksi pada Perusahaan Manufaktur

Menghemat biaya produksi operasional merupakan salah satu keinginan terbesar bagi setiap perusahaan, terutama perusahaan manufaktur yang memakan banyak biaya dalam proses produksinya apabila tidak menggunakan Sistem Manufaktur terintegrasi. Ketika berbicara tentang penghematan biaya produksi, banyak yang mengira bahwa ini bisa dilakukan hanya dengan memangkas beberapa komponen seperti jumlah karyawan, penggunaan teknologi, desain produk, dan komponen lain yang sebetulnya membutuhkan banyak pengorbanan.

Padahal dengan menggunakan Software Manufaktur unggulan, perhitungan anggaran perusahaan Anda akan lebih tepat dan akurat dibandingkan dengan menggunakan cara yang mengorbankan kualitas produk dan pengalaman pelanggan. Sehingga manfaat penerapan software manufaktur esensial bagi perusahaan Anda adalah dapat mengatur keuangan dan pada akhirnya juga akan menghemat biaya produksi. Selain menggunakan Software Manufaktur terbaik, pada artikel di bawah ini akan dijelaskan lebih lanjut mengenai 7 cara lainnya beserta skema perhitungan harga software manufaktur yang dapat diunduh pada link berikut ini.

Baca juga: 5 Alasan Pentingnya Sistem Manufaktur untuk Industri Makanan

DemoGratis

Daftar Isi

1. Mulai dengan Evaluasi Total

biaya produksi Pertama, mulai dengan ulasan menyeluruh dan realistis. Penilaian menyeluruh adalah langkah pertama yang biasanya diambil konsultan saat menangani masalah, dan sekarang ini harus menjadi langkah awal Anda juga. Dengan meluangkan waktu untuk melihat keseluruhan proses dan membuat penilaian objektif dari setiap komponen, Anda akan dapat mengetahui secara pasti apa yang Anda bisa kurangi atau ganti demi penghematan biaya produksi.

2. Prioritaskan ROI (dan juga ROX)

Setelah melakukan penilaian, penting untuk memprioritaskan hasil temuan. Seringkali, produsen selama beberapa tahun mengabaikan audit komprehensif yang mengakibatkan proses, prosedur, dan teknologi yang usang. Karenanya, penting untuk mengambil pendekatan objektif untuk membuat prioritas. Tetapi selain Return on Investment (ROI), Produsen mungkin juga ingin mempertimbangkan Return on Experience (ROX). 

Menghemat biaya juga harus menguntungkan pelanggan dan memberi mereka pengalaman yang lebih baik. Pertimbangkan untuk memindahkan dana Anda untuk berinvestasi lebih banyak di area yang dapat membantu meningkatkan pengalaman pelanggan. 

3. Kurangi Biaya Produksi dengan Teknologi

Cara yang paling efektif untuk menghemat biaya produksi di pabrik adalah dengan memanfaatkan teknologi seperti Sistem ERP esensial. Sistem ERP menyederhanakan berbagai proses kompleks dalam manufaktur, mengotomatiskan pekerjaan repetitif sehingga dapat mengurangi kebutuhan tenaga kerja yang tidak perlu. Sistem ERP juga membantu produsen mengatur anggaran, mengestimasi pendapatan serta biaya pengeluaran di masa depan, menjaga persediaan bahan baku dengan menghindari pengadaan yang berlebihan, dan masih banyak lagi. 

4. Kurangi Konsumsi Energi

Mengurangi konsumsi energi dapat menekan biaya produksi pada perusahaan manufaktur Konsumsi energi adalah yang kedua setelah tenaga kerja dalam hal biaya produksi. Untuk mengurangi biaya energi, produsen harus mulai membuat keputusan produksi berdasarkan permintaan. Dengan melakukan itu, mereka dapat menghemat biaya energi tanpa mengorbankan output atau kepuasan pelanggan. Penting juga untuk memantau proses produksi dan kondisi operasional secara real time untuk dapat mengatur berapa banyak energi yang dikeluarkan (dan meningkatkan biaya). 

Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi konsumsi energi yakni:

  • Memasang lampu hemat energi
  • Mengoptimalkan kompresor udara dan memperbaiki kebocoran
  • Merombak atau mengganti sistem HVAC lama
  • Membentuk tim manajemen energi
  • Menjadwal ulang penggunaan mesin listrik bertenaga tinggi
  • Menerapkan strategi peningkatan berkelanjutan

Masing-masing cara di atas mungkin membutuhkan biaya pengeluaran, oleh karena itu penilaian harus menunjukkan apakah masing-masing cara tersebut dapat mengurangi biaya dalam jangka panjang. Mengurangi konsumsi energi juga dapat membantu pabrik Anda untuk menjadi lebih ramah lingkungan, yang mungkin dapat membantu meningkatkan pengalaman pelanggan dan mendatangkan pelanggan baru. 

Baca juga: 10 Tips Mengurangi Downtime Perusahaan Manufaktur

download skema harga software erp
download skema harga software erp

5. Negosiasi dengan Vendor & Penyedia Jasa Ekspedisi

Seperti yang sudah dijelaskan bahwa sistem ERP memang dapat membantu menjaga persediaan Anda dan menjauhkan Anda dari pengadaan yang berlebihan (dengan mengestimasi berapa banyak yang Anda perlukan secara akurat). Akan tetapi, soal biaya persediaan, Anda sendiri yang perlu berkomunikasi dengan vendor Anda. 

Anda dapat bernegosiasi dengan penyedia bahan baku Anda untuk mendapatkan harga diskon. Sebagai imbalan, Anda dapat menawarkan kepada mereka uang muka yang lebih besar atau membeli dalam jumlah yang lebih besar. Selain dengan vendor, Anda juga boleh mencoba bernegosiasi dengan penyedia jasa ekspedisi Anda untuk mendapatkan biaya pengiriman yang lebih rendah. Tanyakan persyaratannya pada mereka, karena di sini kuncinya adalah saling menguntungkan. 

6. Jual Barang Bongkaran Anda

Jika Anda memiliki barang bongkaran yang kemungkinan tidak Anda gunakan lagi untuk memproduksi barang baru, maka sebaiknya Anda menjualnya ke pengumpul barang bekas, bukan malah membuangnya. Anda juga bisa menjual bahan-bahan yang tidak terpakai kepada mereka. Selain membantu menghasilkan uang tambahan, ini juga merupakan langkah yang baik untuk membantu menjaga lingkungan dari limbah. 

7. Implementasikan Lean Manufacturing

Mengimplementasikan lean manufacturing berarti menghapus atau meminimalkan aktivitas kerja yang tidak bernilai dalam proses manufaktur, dari front office hingga distribusi. Ini akan membantu mengurangi biaya produksi dan meningkatkan kecepatan ke pasar, membantu produsen mewujudkan potensi penuh mereka.

Lean manufacturing juga membantu mengurangi limbah, mengoptimalkan manajemen inventaris, mempercepat lead time, mencegah produksi berlebih, dan masih banyak lagi. Pada intinya, fokus pada lean manufacturing secara berkelanjutan tidak hanya akan membantu menghemat biaya produksi, tetapi juga membawa perusahaan manufaktur Anda ke arah yang lebih baik.

Kesimpulan

Dengan menerapkan bahkan hanya beberapa dari ide penghematan biaya produksi yang diuraikan di atas, produsen dapat menjadi lebih untung. Sebelum memulai perjalanan penghematan biaya produksi, ada satu hal yang perlu diingat, walaupun objektif Anda adalah memotong biaya dan menghemat uang, penting untuk tidak mengorbankan kualitas produk atau layanan Anda. Pelanggan harus selalu tetap menjadi prioritas utama.

Mulailah gunakan Software Manufaktur dari HashMicro untuk mengoptimalkan pengelolaan material dan anggaran biaya produksi. Dengan software kami, penggunaan bahan-bahan material menjadi dapat lebih mudah Anda pantau. Bila tertarik Anda dapat mengunduh skema perhitungan harga untuk mengetahui lebih detail mengenai software ERP manufaktur terbaik kami. Segera daftar dan dapatkan demo gratis dari HashMicro.

HashManufacturingAutomation

Apakah artikel Ini bermanfaat?
YaTidak

Tertarik Mendapatkan Tips Cerdas Untuk Meningkatkan Efisiensi Bisnis Anda?

Jonathan Kurniawan
Jonathan Kurniawanhttps://www.hashmicro.com/id/
Dengan pengetahuan mendalam dan pengalaman bertahun-tahun dalam manajemen pengadaan, artikel-artikel Jonathan mencakup berbagai aspek pengadaan, termasuk strategi pengadaan efisien, evaluasi vendor, teknologi terkini dalam pengadaan, serta aspek hukum dan kepatuhan. Jonathan selalu berkomitmen untuk menjaga kualitas kontennya dan selalu mengikuti perkembangan terbaru dalam dunia pengadaan.

Highlight

Artikel Populer