Saat ini, industri kerajinan tekstil telah menjadi salah satu industri yang tetap bertahan walaupun berada di tengah perekonomian yang melemah. Pada industri ini di Indonesia mengalami berbagai masalah. Misalnya kurang efisiennya penggunaan teknologi, sumber daya alam (SDA) yang minim dan sulit memperoleh bahan baku. Masalah utama industri kerajinan tekstil adalah sulitnya industri ini melakukan efisiensi proses produksi manufaktur.
Proses produksi yang terjadi pada industri ini pastinya harus melewati beberapa tahapan yang kompleks. Termasuk menyortir berbagai macam serat baik yang alami maupun buatan untuk dikelola. Hal ini membuat perusahaan harus berinovasi dan mengimplementasikan suatu teknologi yang dapat mengefisiensikan proses produksi manufaktur.
Semakin berjalannya waktu, banyak tantangan yang memang harus Anda hadapi sebagai salah satu pengelola industri kerajinan tekstil. Dari berbagai tantangan tersebut, Anda harus mengetahui cara menghadapinya dengan baik demi kemajuan bisnis Anda. Apalagi, saat ini banyak sekali industri kerajinan tekstil yang telah berkembang di Indonesia. Semakin menjamurnya bisnis di sektor ini, Anda harus dengan tepat bisa menentukan penyelesaian masalah pada industri ini agar lebih efisien dan efektif menggunakan teknologi. Untuk mengetahui penjelasan lebih lengkap mengenai pemanfaatan software manufaktur untuk industri kerajinan tekstil, Anda dapat mengakses artikel di bawah ini.
Daftar Isi
Baca Juga: Mengenal Pengertian Kerajinan Tekstil, Jenis dan Fungsinya
Mengidentifikasi Masalah Pada Industri Kerajinan Tekstil
Proses produksi manufaktur pada industri kerajinan tekstil pastinya melewati beberapa tahapan yang kompleks. Tahapan dimulai dari pengadaan bahan baku mentah berupa serat-serat alami maupun buatan. Kemudian, melakukan pengolahan bahan baku menjadi kain sampai pakaian jadi dan berbagai jenis hasil tekstil lainnya. Dari proses tersebut membutuhkan proses yang panjang.
Kompleksitas proses ini pastinya membutuhkan biaya yang cukup banyak. Maka dari itu, proses pengolahan manufaktur tersebut harus dilakukan secara efektif dan efisien menggunakan teknologi manufaktur yang otomatis. Jika proses produksi di dalam perusahaan Anda dilakukan secara manual, maka hal ini hanya akan membuat bisnis kerajinan tekstil Anda tertinggal dan tidak akan berkembang.
Selain itu, pada industri manufaktur permasalahan lainnya yang muncul yaitu persediaan bahan baku berupa serat terutama yang berasal dari alam saat ini sudah mulai terbatas. Maka dari itu, untuk memenuhi kebutuhan bahan baku produksi setiap industri tekstil harus mencari supplier yang dapat menyuplai bahan baku secara kontinyu. Sehingga inventory stock barang di gudang harus terpenuhi untuk memperlancar proses produksi industri kerajinan tekstil.
Maka dari itu, Anda dapat mengupayakan penjadwalan dan pemantauan penggunaan sumber daya secara otomatis. Dengan upaya tersebut Anda dapat mempermudah proses produksi manufaktur karena dengan adanya penjadwalan secara otomatis maka ketersediaan bahan baku akan dapat tercukupi secara kontinyu.
Baca juga: Jenis-Jenis Perusahaan Manufaktur yang Perlu Anda Ketahui!
Penggunaan Sistem Manufaktur sebagai Solusi Menyederhanakan Proses Produksi Kerajinan Tekstil
Sumber: HashMicro.com
Proses produksi kerajinan tekstil memang memakan waktu yang cukup lama karena harus melewati beberapa tahapan yang kompleks dalam kegiatan manufakturnya. Selain itu, jika melakukan secara manual maka akan pasti menghabiskan waktu yang lama sehingga tidak efektif bahkan bisa menghabiskan biaya yang cukup banyak. Teknologi manufaktur yang canggih dan terotomatisasi jika digunakan dalam proses produksi kerajinan akan menyederhanakan setiap tahapannya yang kompleks.
Penggunaan sistem manufaktur dapat menyederhanakan proses produksi kerajinan tekstil Anda. Terutama ketika pesanan sedang melonjak Anda dapat mengefisiensikan biaya dan mengefektifkan prosesnya. Berikut ini adalah beberapa fitur sistem manufaktur dari HashMicro yang dapat menjadi solusi permasalahan produksi industri kerajinan tekstil:
Up to date system
Hash Manufacturing Automation memiliki fitur yang selalu diperbaharui agar pengguna dapat melakukan kontrol & pelacakan perbaikan secara cepat dan komprehensif. Selain itu, adanya fitur forecasting demand, sangat membantu perusahaan untuk mencegah produksi barang yang tidak sesuai dengan permintaan. Tak perlu meragukan lagi soal kelengkapannya. Karena software ini juga memiliki integrasi data dalam setiap barang yang diperbaharui untuk memudahkan koordinasi antar divisi.
Penjadwalan otomatis
Padatnya arus permintaan pelanggan dengan kegiatan produksi yang lambat tentu bukan merupakan kombinasi yang baik. Hal ini yang akhirnya membuat Hash Manufacturing Automation menghadirkan fitur penjadwalan otomatis. Dengan begitu, seluruh ketersediaan mesin dapat terpantau secara menyeluruh. Fitur ini juga memungkinkan Anda untuk memantau seluruh aktivitas proses produksi dan melacak Work in Progress Anda secara komprehensif.
Kontrol biaya
Masalah keuangan memang selalu menjadi hal yang krusial. Begitu juga dengan perusahaan kerajinan tekstil. Biaya produksi yang cukup mahal serta arus pembelian dan penjualan yang terus mengalir membuat perusahaan kehilangan kontrol akan keuangannya. Namun, Anda tidak perlu khawatir karena fitur Bill of Material akan membantu Anda dalam mencatat kebutuhan bahan baku melalui purchase order customer sehingga data akan terisi secara akurat. Anda juga dapat menekankan biaya produksi untuk meningkatkan cash flow perusahaan, memaksimalkan margin dan meningkatkan akurasi penganggaran. Jika Anda ingin mendapatkan hasil perhitungan harga pokok produksi secara cepat, akurat dan menyeluruh maka Hash Manufacturing Automation merupakan solusi yang tepat.
Baca Juga: Ketahui Apa itu Industri Kreatif beserta Jenis-jenisnya!
Kesimpulan
Proses produksi yang sangat kompleks merupakan permasalahan yang sering muncul di bidang industri tekstil terutama kerajinan tekstil. Dampak dari proses yang kompleks ini dapat membuat kegiatan operasional berjalan lambat. Akibatnya bisnis Anda akan berjalan lambat dan akan kalah saing dengan bisnis sejenis.
Untuk bisa memenuhi permintaan konsumen yang semakin meningkat pastinya Anda harus meningkatkan kinerja operasional dari industri kerajinan tekstil yang Anda miliki. Salah satu cara yang dapat Anda lakukan adalah dengan menggunakan pemanfaatan teknologi ERP seperti Hash Manufacturing Automation dari HashMicro yang dapat mengotomatiskan proses produksi kerajinan tekstil. Sekarang Anda juga bisa mengunduh skema perhitungan harga Hash Manufacturing Automation secara gratis untuk memperkirakan besar pengeluaran yang harus Anda keluarkan.