Apakah Anda familiar dengan istilah flowchart atau diagram alir? Anda mungkin sering diminta untuk memberikan penjelaskan definisi flowchart dan contoh jenisnya? Baik, Kami akan menjelaskannya disini. Anda mungkin sering mendengar kata flowchart, terutama jika Anda sering menulis program. Menurut Lumen Learning, flowchart mewakili suatu algoritma, alur kerja, ataupun proses yang menunjukkan langkah-langkah suatu kegiatan.
Dalam hal ini, proses yang dimaksud yaitu proses dari proyek yang sedang dikerjakan. Penggunaan software dapat menjadi solusi untuk mempermudah berbagai jenis proses operasional pekerjaan Anda. Hal tersebut pastinya akan bermanfaat dalam mengerjakan pekerjaan Anda. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai fungsi, simbol, dan contohnya mari simak penjelasan berikut.
Baca Juga: Software ERP Berbasis Web atau Desktop? Pahami Karakteristiknya!
Daftar Isi
Pengertian Flowchart
Flowchart atau Diagram Alir merupakan ilustrasi visual yang menggambarkan alur kerja atau proses dan solusi dari sebuah kajian atau suatu permasalahan masalah. Diagram alir adalah alat bisnis yang menunjukkan proses linier dari suatu pekerjaan. Kebanyakan orang biasanya menggunakan diagram ini untuk menjelaskan konsekuensi logis, proses proyek, dan aluran otoritas dalam suatu organisasi. Untuk menjelaskan alur kerja kepada publik, menggunakan diagram alir merupakan pilihan yang tepat dan ringkas.
Baca juga: Business Model Canvas: Pengertian, Elemen, dan Manfaat di Dunia Bisnis
Tujuan dari Flowchart
Tujuan dari diagram alir itu sendiri ialah untuk menggambarkan suatu tahapan penyelesaian terhadap suatu masalah secara sederhana, rapi, jelas, dan terurai serta dapat menggunakan simbol-simbol yang standar. Namun, berikut ada selengkapnya beberapa tujuan penggunaannya:
- Menggambarkan suatu tahapan penyelesaian masalah.
- Secara sederhana, terurai, rapi dan jelas.
- Menggunakan simbol-simbol standar.
Simbol-Simbol Flowchart
Dasarnya, dalam merancangnya pun tidak ada ketentuan mutlak yang harus dipenuhi. Hal itu karena diagram/chart ini dibuat berdasarkan pemikiran untuk menganalisa suatu permasalahan dalam bisnis. Beberapa simbol dan fungsinya terbagi berdasarkan pemikiran untuk menganalisa permasalahan bisnis. Berikut kumpulan simbol-simbol Diagram Alir yang dapat kamu pelajari:
Simbol-simbol diagram alir di atas pun memiliki jenis dan fungsi yang berbeda-beda. Ada yang berfungsi untuk menghubungkan satu simbol dengan simbol lainnya seperti simbol flow atau flow direction symbols, processing symbols untuk menyatakan simbol yang berkaitan dengan serangkaian proses yang berjalan, dan yang terakhir ialah symbol I/O atau input-output symbol yang berkaitan dengan masukan dan keluaran.
Sekarang, apa Anda sudah paham mengenai simbol flowchart dan fungsinya? Mari simak pembahasan contoh-contohnya berikut ini
Contoh Flowchart
Berdasarkan contoh yang ada pada gambar tersebut merupakan sebuah diagram alir yang menunjukkan adanya sistem login ke sebuah salah satu aplikasi media sosial yaitu Instagram. Terminal yang menyerupai Oval menggambarkan proses Start dan Finish yang menggambarkan awal dan akhir dari suatu program. Persegi panjang pada perintah “login Instagram” serta perintah “masuk ke beranda Instagram” menunjukkan proses atau sesuatu yang sedang Anda lakukan nantinya dalam suatu program.
Selanjutnya ialah bentuk belah ketupat pada bagian “pemeriksaan password” yang menunjukkan adanya keputusan yang akan Anda ambil dari suatu program. Anda akan melihat keputusan yang akan muncul dan biasanya akan memiliki dua buah jawaban yaitu ‘ya’ dan ‘tidak’. Jika password sesuai, maka akan masuk kedalam beranda instagram lalu program login ke aplikasi selesai Anda lakukan.
Namun bila password tidak sesuai, maka akan timbul peringatan “masukkan lagi password”. Peringatan tersebut berada dalam jajar genjang karena menunjukkan adanya input maupun output pada suatu sistem. Password yang telah Anda masukkan kembali setelah itu harus Anda periksa lagi, karena jika sesuai maka akan langsung masuk pada beranda. Namun bila tidak sesuai, proses memasukkan password akan harus terus Anda ulangi hingga password yang Anda masukkan sudah benar.
Baca juga: Pentingnya Menentukan Target Pasar bagi Bisnis
Manfaat Flowchart
Flowchart biasanya digunakan untuk mengidentifikasi aliran yang sebenarnya ada, dibandingkan dengan aliran yang seharusnya. Berikut adalah manfaatnya:
- Membantu memperjelas proses yang kompleks.
- Mengidentifikasi perilaku yang tidak menambah nilai bagi pelanggan internal atau eksternal, termasuk: Transportasi; pekerjaan yang tidak perlu, duplikasi, biaya tambahan, dan gangguan komunikasi.
- Membantu anggota tim mendapatkan pemahaman umum tentang proses dan gunakan pengetahuan ini untuk mengumpulkan data, mengidentifikasi masalah, fokus pada diskusi, dan mengidentifikasi sumber.
- Gambar flowchart berfungsi sebagai dasar untuk merancang proses baru.
- Menjelaskan hubungan antara langkah-langkah proses yang berbeda.
- Mengumpulkan data tentang proses tertentu
- Pendukung keputusan pengukuran proses kinerja
- Menjelaskan struktur prosesnya Memfasilitasi pelacakan kesalahan aliran proses.
Jenis-jenis Flowchart
Adapun jenis-jenisnya, antara lain :
1. System flowchart
Chart dengan sistem ini merupakan bagan yang menunjukkan alur kerja atau apa yang sedang berjalan di dalam sistem secara keseluruhan dan menjelaskan urutan-urutan dari beberapa prosedur yang ada dalam sistem. Dengan artian lain, diagram alir jenis ini merupakan deskripsi secara grafik dari urutan beberapa prosedur yang terkombinasi yang membentuk suatu sistem.
Sistem Diagram alir jenis ini terdiri dari data yang mengalir melalui sistem dan proses yang mentransformasikan data itu. Data dan proses dalam sistem dapat digambarkan secara online “terhubung langsung dengan komputer” atau offline “tidak terhubung langsung dengan komputer”, misalnya pada mesin tik, cash register atau kalkulator.
2. Document flowchart
Bagan alir dokumen “document flowchart” atau disebut juga bagan alir formulir “form flowchart” atau paperwork flowchart merupakan bagan alir yang menunjukkan arus dari laporan dan formulir termasuk tembusan-tembusannya. Diagram alir dengan jenis ini menggunakan simbol-simbol yang sama dengan yang dapat Anda gunakan di dalam jenis diagram alir sistem.
3. Schematic flowchart
Bagan alir skematik “schematic flowchart” merupakan bagan alir yang mirip dengan bagan alir sistem yaitu untuk menggambarkan prosedur di dalam sistem. Ada satu perbedaanya yaitu diagram jenis ini selain menggunakan simbol-simbol bagan alir sistem, juga menggunakan gambar-gambar komputer dan peralatan lainnya.
4. Program flowchart
Bagan alir program merupakan bagan yang menjelaskan secara rinci langkah-langkah dari proses program. Bagan ini dapat terdiri dari dua macam yaitu bagan alir logika program “program logic flowchart” dan bagan alir program komputer terinci “detailed computer program flowchart”.
5. Process flowchart
Diagram Alir proses merupakan teknik penggambaran rekayasa industrial yang memecah dan menganalisis langkah-langkah selanjutnya dalam suatu prosedur atau sistem.
Baca juga: Rencana Pemasaran Adalah: Peran Penting dalam Bisnis Anda
Kesimpulan
Jadi setelah penjelasan mengenai pengertian, tujuan, simbol-simbol, dan contoh dari diagram alir yang sudah dibawah, sejauh ini Anda mengerti bukan apa itu flowchart dan arti simbolnya? Dengan menggunakan diagram alir Anda dapat lebih mudah untuk menjelaskan proses berjalannya suatu program, karena fungsi dari diagram ini adalah untuk menjabarkan proses-proses yang berjalan menggunakan simbol.
Diagram Alir ini juga dapat berfungsi sebagai alat untuk menyampaikan informasi tentang program kepada orang lain. Sudah waktunya anda menerapkan sistem diagam alir pada perusahaan Anda karena diagram ini dapat membantu mengembangkan bisnis Anda, telusuri lebih lanjut software yang dapat membantu efisiensi manajemen bisnis anda yaitu software ERP dari HashMicro.
HashMicro menyediakan software ERP yang mampu mengelola bisnis tersebut secara optimal. Software ERP HashMicro menjadi software unggulan karena fitur-fitur yang lengkap dan mudah untuk Anda kelola. Gunakan software ERP dari HashMicro sekarang!
Baca Juga: Fungsi Aplikasi HRM Tingkatkan Efisiensi Penggajian Karyawan