Nadia

Nadia
Balasan dalam 1 menit

Nadia
Ingin Demo Gratis?

Hubungi kami via WhatsApp, dan sampaikan kebutuhan perusahaan Anda dengan tim ahli kami
6281222846776
×

Nadia

Active Now

Nadia

Active Now

Lihat Artikel Lainnya

×

Penawaran Eksklusif: Diskon 35% untuk Bundling 5 Modul Sistem ERP

Sisa Waktu --:--:--
BerandaIndustryHash Manufacturing AutomationManfaat Sistem Manufaktur Bagi Pabrik Frozen Food

Manfaat Sistem Manufaktur Bagi Pabrik Frozen Food

Bisnis industri manufaktur adalah bisnis yang grafik perkembangannya meningkat. Ada berbagai macam jenis bisnis industri manufaktur, salah satu contohnya adalah pabrik frozen food. Bisnis tersebut tetap bertahan di masa-masa sulit seperti pandemi dan tetap memiliki peluang yang besar dalam meningkatkan omzet penjualan. Masyarakat membutuhkan stok persediaan makanan untuk di rumah, lalu frozen food hadir sebagai solusi. Anda dapat menyimpan stok frozen food untuk jangka waktu panjang asalkan Anda menyimpannya dalam suhu yang sesuai anjuran penyimpanan. 

DemoGratis

Apa itu Frozen Food?

Singkatnya, Frozen food adalah makanan olahan yang dibekukan. Cara pengolahannya adalah dengan menurunkan suhu ke titik terendah pembekuan guna memperlambat proses pembusukan. Jenis makanan ini menjadi pilihan tepat untuk para pekerja yang memiliki sedikit waktu dalam mengolah bahan dan memasaknya. Pembuatan Frozen food sesimpel dan sepraktis mungkin guna untuk menghemat waktu dalam memasak. Tak perlu khawatir perihal ketahanan frozen food, makanan ini sudah pasti akan awet dan tetap fresh hingga ke tangan konsumen. Pun dengan adanya diferensiasi produk membuat pabrik frozen food memiliki banyak variasi makanan yang dapat menarik minat konsumen untuk mencobanya. 

Pengertian Pabrik Frozen Food

Kata ‘pabrik’ mungkin sudah tidak asing lagi di telinga Anda. Kata ini kerap kali muncul ketika sedang membahas industri. Jadi, pabrik adalah suatu tempat atau bangunan untuk memproduksi barang jadi atau setengah jadi. Jenis produksi barang pun beragam, tergantung dengan jenis sektor industri tersebut. Dalam memproduksi barang, ada banyak pihak yang terlihat. Bukan hanya manusia sebagai pekerja, namun juga ada mesin-mesin yang bergerak otomatis dengan pemantauan para pekerja untuk memastikan proses produksi berjalan lancar. Setelah proses produksi selesai, penyimpanan produk tersebut ada di dalam gudang sebelum pendistribusian barang.

Pabrik frozen food adalah fasilitas produksi yang khusus memproduksi makanan beku atau frozen food. Pabrik ini dilengkapi dengan mesin dan peralatan khusus untuk mengolah, mengemas, dan menyimpan makanan beku, seperti daging, ikan, sayuran, buah-buahan, dan makanan olahan lainnya. Makanan beku diproduksi dengan cara mengurangi suhu makanan di bawah titik beku.

Baca juga: Sistem Manufaktur Terintegrasi untuk Bisnis Anda!

Apa Itu Sistem Manufaktur pada Pabrik Frozen Food?

Sistem manufaktur adalah pendekatan terintegrasi dalam produksi yang melibatkan penggunaan teknologi, metode, dan praktik terbaik dalam memproduksi barang secara efisien dan efektif. Pada pabrik frozen food, sistem manufaktur merupakan sebuah konsep yang digunakan untuk mengoptimalkan produksi makanan beku secara konsisten, cepat, dan efisien.

Sistem manufaktur pada pabrik frozen food meliputi berbagai aspek seperti perencanaan, pengadaan bahan baku, proses produksi, pengendalian kualitas, hingga pengiriman produk ke konsumen. Dalam implementasinya, sistem manufaktur pada pabrik frozen food menerapkan teknologi, otomatisasi, dan metode yang terbukti efektif dalam meningkatkan efisiensi, kualitas, dan fleksibilitas produksi.

Penerapan sistem manufaktur pada pabrik frozen food dapat membantu meningkatkan efisiensi produksi dengan mengurangi waktu produksi, biaya produksi, penggunaan bahan baku dan tenaga kerja, serta mengoptimalkan penggunaan sumber daya. Selain itu, sistem manufaktur juga dapat membantu memperbaiki kualitas produk dan pengiriman yang tepat waktu ke konsumen.

Proses Produksi Frozen Food

proses produksi pabrik frozen food

Sebelum produk siap dipasarkan, ada beberapa tahapan proses produksi oleh pabrik frozen food yang harus Anda ketahui, terlebih jika ingin menggeluti sektor ini. Pertama adalah persiapan bahan baku. Pastikan bahwa keseluruhan bahan baku masih fresh, berkualitas, dan layak produksi. Setelah itu memasuki tahap pencetakan (forming). Tahapan ini berguna untuk membentuk frozen food sesuai dengan bentuk yang Anda inginkan, misalnya nugget berbentuk huruf dan angka.Setelah pencetakan, lanjut ke tahap pelapisan (coating) dan penggorengan (frying). 

Frozen food yang baik sebenarnya adalah bahan yang langsung dibekukan. Namun, Anda dapat menggunakan opsi ini jika ingin tekstur makanan menjadi lebih padat sehingga tidak mudah hancur saat pengemasan dan pengiriman barang. Penggorengan dapat Anda lakukan sebentar saja, sekitar 1-2 menit. 

Kemudian, lanjut dengan proses pembekuan (freezing). Pada tahapan berguna untuk membekukan makanan dengan mengubah hampir seluruh kandungan air dalam makanan menjadi es. Akibatnya, aktivitas mikrobiologi dan enzim menjadi terhambat, daya simpan produk pun semakin panjang. Tahapan terakhir adalah pengemasan (packaging). Produk harus melalui tahapan pengemasan agar dapat Anda dalam kondisi tidak rusak dan layak konsumsi. Sebelum sampai ke tangan pembeli, ada baiknya penyimpanan produk berada pada suhu minimal -18⁰C agar daya simpan produk bertahan lebih lama.

Manfaat Sistem Manufaktur dalam Operasional Pabrik Frozen Food

Di balik produk terbaik, ada peliknya proses produksi pabrik frozen food yang harus didukung dengan penggunaan teknologi untuk menyederhanakan kekompleksitasan. Baik SDM maupun teknologi harus seimbang untuk mengelola proses produksi mulai dari perencanaan produksi, pengadaan bahan baku, pengolahan bahan baku, hingga penjualan kepada konsumen. Namun tak perlu khawatir lagi karena ada sistem pintar seperti sistem manufaktur khusus untuk mengelola sektor bisnis ini.

Sistem Hash Manufacturing Automation dapat mengotomatiskan penghitungan biaya WIP (Work in Progress) secara otomatis dan terintegrasi dengan sistem lain. Penghitungan biaya ini untuk mengelola dan mengkalkulasikan anggaran bisnis terhadap produk yang sedang tahap produksi serta mengontrol pengeluaran yang tidak perlu. Hal ini juga berkaitan dengan penyediaan inventaris dan stok bahan baku. Anda dapat memantau ketersediaan kedua hal tersebut secara real-time. Sistem akan memberikan notifikasi ketika ketersediaan stok akan segera habis. Dengan demikian, Anda dapat meminimalisir kekurangan stok bahan baku dengan mengotomatiskan sistem procurement. 

Sama halnya dengan pemenuhan inventaris dan stok, pemenuhan permintaan dan kebutuhan konsumen juga menjadi prioritas pabrik frozen food. Salah satu caranya adalah menyelesaikan kegiatan produksi tepat waktu dengan mengoptimalkan penggunaan mesin dan material, serta manajemen staf agar pendistribusian frozen food juga akan tepat waktu sampai ke tangan konsumen. Selain itu, sistem bisa menghasilkan laporan mendalam yang dapat Anda gunakan untuk analisis proses produksi agar ke depannya bisa membuat keputusan lebih bijak dan meningkatkan efektivitas proses produksi.

Baca juga: Apa Saja Cara Efektif Meningkatkan Produktivitas Manufaktur

Cara Memilih Sistem Bagi Pabrik Frozen Food 

Sebelum Anda mengimplementasikan sistem manufaktur pada pabrik frozen food, Anda harus memerhatikan fitur-fitur setiap sistem. Bukan hanya itu, pastikan Anda telah mengetahui kebutuhan pabrik frozen food Anda, agar ke depannya Anda dapat menyesuaikan dengan fiturnya. Fitur utama yang harus ada di sistem manufaktur adalah pengintegrasian seluruh operasional produksi, kemudahan dalam memonitor proyek dan produksi, serta kemudahan pengontrolan seluruh biaya produksi. 

Banyaknya kegiatan produksi pabrik frozen food akan lebih terorganisir jika saling terintegrasi, perkembangan tiap bagian pun akan terpantau dengan baik. Bukan lagi hal yang sulit dalam pemantauan kinerja. Kini, Anda dapat memantaunya secara real-time dan di mana saja. Penganggaran biaya produksi seminimal mungkin namun dengan kualitas yang tinggi agar hasil produksi sesuai dengan harapan dan tidak mengecewakan konsumen. 

Kesimpulan

Pengelolaan pabrik frozen food secara optimal bukan hanya meningkatkan keuntungan untuk pabrik itu sendiri, namun juga turut serta membantu perekonomian negara dan menciptakan lapangan kerja. Dalam pengelolaannya yang kompleks, sektor bisnis ini tak pernah lepas dari teknologi yang membantu menyederhanakan proses produksi pabrik frozen food. Banyaknya jenis software manufaktur dengan beragam fitur yang ditawarkan, membuat Anda harus mengetahui kegunaan fitur tersebut agar dapat menyesuaikan dengan kebutuhan unik bisnis Anda. 

Software Hash Manufacturing Automation memberikan solusi terbaik dengan banyak fitur untuk mengelola seluruh aktivitas produksi, pemeliharaan mesin, manajemen siklus produk, procurement, hingga kontrol kualitas dengan keseluruhan sistem yang saling terintegrasi. Jadwalkan demo gratis sekarang untuk merasakan keuntunggannya pada bisnis Anda.

HashManufacturingAutomation

Apakah artikel Ini bermanfaat?
YaTidak

Tertarik Mendapatkan Tips Cerdas Untuk Meningkatkan Efisiensi Bisnis Anda?

Dewi Sartika
Dewi Sartikahttps://www.hashmicro.com/id/
Dewi Sartika adalah seorang content writer berbakat dengan pengetahuan mendalam dalam bidang akuntansi. Dengan pengalaman bertahun-tahun di industri akuntansi, Dewi telah menggabungkan passion-nya dalam menulis dengan keahlian dalam dunia keuangan.
Hash Manufacturing Automation

Highlight

Artikel Populer