Nadia

Nadia
Balasan dalam 1 menit

Nadia
Ingin Demo Gratis?

Hubungi kami via WhatsApp, dan sampaikan kebutuhan perusahaan Anda dengan tim ahli kami
6281222846776
×

Nadia

Active Now

Nadia

Active Now

Lihat Artikel Lainnya

×

Penawaran Eksklusif: Diskon 35% untuk Bundling 5 Modul Sistem ERP

*Dapatkan segera sebelum 19 April 2024

BerandaIndustryERP4 Cara Membuat Brand Guideline adalah Sebagai Berikut!

4 Cara Membuat Brand Guideline adalah Sebagai Berikut!

Sebuah brand tentunya ingin menciptakan sebuah citra yang konsisten sehingga mudah untuk publik ingat. Untuk mewujudkan hal tersebut, brand perlu mempertimbangkan yang namanya brand guideline. Dalam memperkenalkan merek ke publik, brand guideline adalah salah satu  faktor yang penting. Terlebih lagi jika Anda ingin membentuk brand identity. Semua merek membutuhkan panduan yang jelas untuk memastikan proses branding yang konsisten. Namun, apa sebenarnya brand guideline itu, manfaat, serta bagaimana cara membuatnya?

DemoGratis

Daftar Isi

Pengertian Brand Guideline adalah

Brand guideline adalah suatu pedoman untuk mengelola komposisi, desain, serta tampilan dan nuansa secara keseluruhan dari suatu brand. Oleh karena itu, jika merek Anda memiliki sebuah guideline, Anda dapat dengan mudah mengetahui seperti apa konten blog, media sosial, logo, dan iklan Anda nantinya. Brand guideline adalah alat untuk mempermudah kerja desainer grafis, pemasar, pengembang web, dan tim konten untuk bekerja mengikuti pedoman yang sama. Secara sederhana, brand guideline adalah sebuah standar yang menjelaskan seperti apa brand saat menampilkan dirinya ke publik.

Pedoman ini mencakup banyak hal. Misalnya, memilih palet warna untuk semua jenis desain, memilih font, foto, pemilihan kata, dan lainnya. Dengan kata lain, brand guideline adalah suatu referensi yang dirancang untuk mempertahankan citra merek yang konsisten di masyarakat umum. Tentu saja, jika merek Anda selalu terlihat konsisten dalam hal konten dan teknik pemasaran, brand akan lebih mudah publik ingat.

Fungsi Brand Guideline

sumber: freepik.com

Seperti yang kita ketahui, semua perusahaan, termasuk perusahaan sejenis sebagai kompetitor saling bersaing di dalam industri. Oleh karena itu, perusahaan berlomba-lomba untuk menciptakan suatu brand value sehingga bisnisnya memiliki keunikan tersendiri. Berikut beberapa fungsi dari hal tersebut adalah:

Menerapkan standar

Brand guideline adalah sebuah standar di dalam perusahaan untuk karyawan dalam menciptakan karya yang sesuai aturan yang telah ditetapkan. Standar ini mengatur seluruh karya atau konten yang akan diunggah ke media sosial dan blog. Selain itu, standar ini juga berlaku untuk pembuatan iklan. Hal ini sangat penting karena iklan merupakan alat branding dan bertujuan untuk mendorong pelanggan agar menggunakan produk tersebut. Oleh karena itu, pembuatan iklan harus sesuai dengan aturan, mulai dari warna, font, bahkan nada suara.

Brand menjadi mudah diingat

Membuat logo yang menarik hingga tagline yang unik, dapat meningkatkan brand awareness bisnis Anda. Oleh karena itu, meningkatkan brand awareness akan sangat efektif apabila kampanye yang dibuat sesuai dengan brand guideline yang telah ada. Misalnya, saat membuat logo, desainer grafis harus mengikuti aturan yang ada dalam pedoman merek. Anda juga perlu mempertimbangkan nada suara merek Anda saat membuat slogan Anda sendiri. Oleh karena itu, panduan gaya merek di sini  adalah panduan untuk mengatur penampilan merek Anda agar lebih diingat oleh publik.

Baca juga: Otomatisasi Perkantoran: Maksimalkan Profit dengan Integrasi Teknologi

Cara Membuat Brand Guideline

download skema harga software erp
download skema harga software erp

Membuat hal tersebut tidak bisa sembarangan. Perlu adanya perhitungan serta diskusi yang matang sebelum akhirnya menentukan isi dari pedoman tersebut. Berikut beberapa langkah cara membuat brand guideline adalah:

Mencari dan mengumpulkan inspirasi

Untuk membuat brand guideline, langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah dengan mencari dan mengumpulkan inspirasi sebanyak mungkin. Pastikan untuk berdiskusi dengan tim Anda apakah logo, font, atau kata-kata merek Anda cocok untuk target pasar tujuan Anda. Kemudian, bandingkan dengan apa yang pesaing Anda miliki. Cari tahu apakah logo, pesan, maupun cara penyampaian mereka lebih unik dan membuat audiens lebih tertarik. 

Menentukan elemen-elemen penting

Elemen-elemen penting yang perlu Anda pertimbangkan ketika mengembangkan brand guideline adalah brand story, pedoman logo, palet warna, pedoman tipografi dan font, pedoman gambar, serta brand voice. Anda dapat mengobrol dengan tim Anda untuk mendiskusikan setiap item ini secara mendetail. Oleh karena itu, Anda dapat melihat pedoman mana yang terbaik untuk merek Anda. 

Membuat guide untuk setiap produk 

Meskipun memiliki brand yang sama, setiap produk di dalamnya tentu memiliki guideline yang berbeda-beda. Oleh karena itu, Anda perlu membuat sebuah pedoman untuk menyesuaikan tata letak gambar dan pemilihan tampilan situs Anda. Selain itu, brand guideline adalah dasar untuk membuat desain kemasan produk. Setiap produk membutuhkan pedomannya sendiri agar mampu selalu konsisten dari waktu ke waktu.

Membuat outline

Setelah mendiskusikan setiap elemen kebijakan merek dan menetapkan pedoman untuk setiap produk, langkah selanjutnya adalah membuat outline. Dalam membuat outline, Anda bisa menuliskan visi, misi, dan value brand Anda. Selanjutnya, pertimbangkan filosofi di balik pemilihan elemen-elemen di dalam logo. Ingatlah untuk memberikan gambaran umum dari setiap elemen yang menyusun brand guideline sehingga semua karyawan dapat memahaminya.

Outline adalah seperti SOP (Standard Operating Procedure) yang selalu karyawan butuhkan dalam menjalankan tugasnya masing-masing. Oleh karena itu, penulisannya perlu sejelas mungkin agar tidak membingungkan karyawan lain yang membacanya. Setelah membuat outline tersebut, Anda harus segera memutuskan apakah instruksinya berupa file digital seperti PDF atau tercetak dalam bentuk fisik dokumen. Brand guideline adalah dokumen kerja yang penting, jadi pembuatannya harus sebaik mungkin.

sumber: freepik.com

Baca juga: Mengapa Content Marketing Penting untuk Bisnis?

Kesimpulan

Brand guideline adalah suatu pedoman untuk mengelola komposisi, desain, serta tampilan dan nuansa secara keseluruhan dari suatu brand. Pembuatan brand guideline tidak bisa sembarangan. Harus ada perhitungan dan pembahasan yang cermat sebelum penentuan akhir isi panduan. Konsistensi adalah kunci agar sebuah merek mudah diingat oleh audiens. Oleh karena itu, perusahaan tidak bisa meremehkan pentingnya membuat brand guideline.

HashMicro merupakan perusahaan penyedia Software ERP terbaik di Indonesia. Yang mana Software ERP ini dapat membantu bisnis Anda untuk mengotomatiskan serta mengintegrasikan seluruh aktivitas bisnis, sehingga perusahaan dapat menghemat waktu dan biaya. Dengan implementasi yang cepat dan mudah, rasakan pengalaman mengelola perusahaan yang sangat efektif dengan satu sistem terpusat berbasis cloud. Dapatkan demo gratisnya hanya disini!

ERP

Apakah artikel Ini bermanfaat?
YaTidak

Tertarik Mendapatkan Tips Cerdas Untuk Meningkatkan Efisiensi Bisnis Anda?

Novi Herawati
Novi Herawatihttps://www.hashmicro.com/id/
Dengan latar belakang yang inklusif, Novi telah menciptakan konten untuk berbagai industri dan sektor bisnis, mencakup beragam topik yang berkaitan dengan dunia bisnis. Artikel-artikel Novi mencakup strategi pemasaran B2B, manajemen risiko, pengembangan produk, kebijakan bisnis, serta tren dan inovasi terbaru dalam berbagai industri.

Highlight

Artikel Populer