Istilah perusahaan modal ventura mungkin kerap Anda dengar terutama karena hal ini sangat berkaitan dengan pembiayaan atau permodalan suatu usaha rintisan atau yang biasa disebut dengan start-up. Tanpa modal yang cukup, akan sulit bagi perusahaan baru untuk berkembang dan mengepakkan sayapnya. Dalam mengelola perusahaan start-up, Anda dapat menggunakan Software Point of Sales (POS) untuk memudahkan segala proses bisnis mulai dari transaksi, promosi, inventaris dan laporan penjualan dalam satu platform.
HashMicro menyediakan fitur yang lengkap dalam menawarkan Aplikasi POS. Selain itu, software tersebut juga dapat menyesuaikan dengan bisnis yang Anda jalankan. Dapatkan skema harga berikut untuk menyesuikan kebutuhan perusahaan Anda. Lalu apa yang dimaksud dengan modal ventura? Bagaimana cara mendapatkan modal sebesar itu? Baca artikel ini lebih lanjut untuk mengetahui jenis-jenis, manfaat, dan contohnya.
Baca juga: Aplikasi Akuntansi untuk Menyederhanakan Bisnis Anda!
Daftar Isi
- Pengertian Modal Ventura
- Tiga Jenis Modal Ventura
- Berikut Lima Manfaat Modal Ventura
- Contoh Perusahaan Capital Venture
- Kesimpulan
Pengertian Modal Ventura
Singkatnya, modal ventura adalah jenis investasi yang menghimpun dana dalam bentuk saham suatu perusahaan swasta dalam jangka waktu tertentu. Bentuk investasi dari modal jenis ini adalah dana tunai yang investor berikan kepada perusahan dan perusahaan tersebut memberikan sejumlah saham kepada pemodal. Risiko yang muncul pun relatif tinggi, tetapi memiliki profit yang tinggi pula.
Sebelum melakukan investasi, investor perlu mengetahui bahwa perusahaan penerima pinjaman berisiko tinggi dan tidak memenuhi persyaratan perusahaan publik untuk mendapatkan pinjaman modal dari bank. Modal ventura biasanya berasal dari investor mapan atau lembaga keuangan yang mengumpulkan dana dari banyak orang untuk tujuan investasi. Pernyataan modal biasanya diberikan kepada perusahaan-perusahaan rintisan atau start-up.
Baca juga: Aplikasi Akuntansi untuk Menyederhanakan Bisnis Anda!
Tiga Jenis Modal Ventura
Tedapat tiga jenis modal ventura yaitu berdasarkan dari cara pemberian dana, cara penghimpunan, dan kepemilikan. Berikut adalah penjelasan lengkapnya:
1. Berdasarkan cara pemberian bantuan
Dukungan yang dapat mitra bisnis dan investor berikan terbagi menjadi dua bidang yaitu dukungan manajemen dan keuangan. Berdasarkan cara pemberian bantuan yaitu:
- Single tier approach adalah perusahaan yang menghimpun dan mengelola dana untuk menginvestasikan dana dalam bentuk saham joint venture.
- Two tier approach yaitu jenis ini modal yang akan dikelola oleh dua unit usaha atau secara terpisah. Artinya, satu modal dikelola oleh dua unit usaha yang terpisah, baik sebagai penyedia dana maupun sebagai pengelola atau pengelola perusahaan yang bertanggung jawab atas pengelolaan dana perusahaan dana tersebut.
2. Cara penghimpunan
Berdasarkan cara penghimpunannya, modal ini terbagi menjadi dua bagian yaitu:
- Leverage venture capital berasal dari perusahaan modal ventura, tetapi diperoleh dalam bentuk pinjaman dari berbagai pemangku kepentingan.
- Equity venture capital berasal dari perusahaan yang sebagian besar berasal dari modal sendiri.
3. Berdasarkan kepemilikan
Kepemilikan memiliki pengaruh yang sangat berbeda terhadap modal. Di bawah ini adalah berbagai jenis capital venture berdasarkan kepemilikan.
- Private venture capital company, sesuai dengan namanya perusahaan modal ventura swasta adalah perusahaan yang tidak diperdagangkan secara publik atau tidak menjual sahamnya di bursa.
- Public venture capital company, di sisi lain perusahaan modal ventura publik adalah kebalikan dari perusahaan swasta yaitu perusahaan yang menjual sahamnya di bursa.
- Bank affiliate venture company adalah perusahaan multi-bank dengan kelebihan kas atau tujuan khusus mengenai modal ventura.
- Conglomerate venture capital adalah perusahaan yang didirikan oleh beberapa jenis korporasi besar.
Baca juga: 5 Fitur Aplikasi Akuntansi yang Paling Banyak Dicari Perusahaan
Berikut Lima Manfaat Modal Ventura
Perusahaan modal ventura tidak hanya membantu dari sisi pendanaan saja tetapi juga dari sisi manajemen. Tentunya perusahaan dapat menekan biaya produksi dan biaya pemasaran. Hal ini akan meningkatkan kemampuan suatu perusahaan dalam mendapatkan keuntungan akan semakin besar. Berikut adalah beberapa manfaat dari modal ventura:
1. Meningkatkan kegiatan dan potensi usaha
Perusahaan yang menerima suntikan dana menjadi investor tidak hanya dalam kegiatan penggalangan dana tetapi juga sebagai mitra. Investor dapat menjadi mitra bisnis yang membantu perusaaancAnda dengan ide, inovasi, atau pengembangan hal-hal yang membuat bisnis Anda semakin besar. Oleh karena itu, ketika seorang investor terlibat dalam pengembangan ide atau aktivitas bisnis, aktivitas atau potensi bisnis perusahaan umumnya juga akan meningkat.
2. Pemasaran produk lebih efisien
Startup atau UMKM umumnya memiliki strategi pemasaran yang kurang maksimal karena keterbatasan sumber daya. Pengadaan modal ventura semakin meningkatkan kredibilitas perusahaan dan juga memberikan citra yang baik bagi perusahaan sehingga nantinya dapat mempengaruhi pemasaran produk dan jasa yang lebih baik. Gunakan software marketing automation untuk memperbanyak prospek sesuai target, membangun hubungan yang lebih baik dengan customer dan optimalkan upaya pemasaran Anda dengan otomatis.
3. Likuiditas meningkat
Modal pendanaan yang tersedia tidak mewajibkan perusahaan untuk membayar angsuran bunga. Ini akan jelas akan meningkatkan modal Anda dan memungkinkan Anda untuk menggunakannya secara langsung. Oleh karena itu, hal akan meningkatkan likuiditas perusahaan.
4. Rentabilitas membaik
Perusahaan tidak hanya mendapat dukungan secara finansial, namun juga secara atau dari sisi manajemen. Oleh karena itu, perusahaan dapat meningkatkan profitabilitasnya dengan meminimalkan biaya produk dan pemasaran.
5. Kepercayaan bank
Start-up atau perusahaan rintisan tentu akan sulit mendapatkan kepercayaan bank karena belum adanya pengelolaan secara efektif dan stabil. Bank tidak bisa meminjamkan uang ke perusahaan karena tidak mau mengambil risiko tidak bisa mencicil karena kemungkinan bangkrut.
Contoh Perusahaan Modal Ventura
Modal ventura diberikan kepada perusahaan swasta sebagai rekan bisnis yang menerima bantuan pendanaan dalam jangka waktu tertentu. Umumnya modal ini mengarah pada perusahaan start-up. Berikut adalah contoh perusahaannya:
500 Startup
Contoh perusahaan modal ventura pertama adalah 500 Startup. Perusahaan ini merupakan perusahaan yang sangat populer karena didirikan oleh para staff Google, Facebook dan juga paypal. 500 Startup ini ternyata menjadi salah satu investor di Bukalapak.
Cyberagent Venture
Yang kedua adalah CyberAgent Venture yang merupakan salah satu perusahaan modal ventura luar negeri yang berasal dari Jepang dan telah berekspansi ke Indonesia. Cyberagent Venture ternyata adalah perusahaan yang mendanai Tokopedia, e-commerce terkenal di Indonesia. Penyuntikan dana tersebut tidak secara mandiri, melainkan kerja sama dengan East Ventures.
Baca juga: Memilih Software Akuntansi yang Tepat bagi Perusahaan Anda
Kesimpulan
Sejauh ini dapat kita simpulkan bahwa modal ventura merupakan jenis investasi mendapatkan dana dalam bentuk penyertaan modal pada sebuah perusahaan swasta dalam kurun waktu tertentu. Ada pun dua jenis metodenya yakni berdasarkan cara pemberian dana dan cara penghimpunan dana berdasarkan kepemilikan. Manfaat modal ventura adalah untuk meningkatkan aktivitas dan potensi bisnis, membuat pemasaran produk lebih efisien, likuiditas dan profitabilitas.
Saat perusahaan sudah mendapatkan pendanaan, alangkah baiknya jika memperhatikan untuk selalu mencatatnya ke dalam keuangan bisnis Anda. Ini akan sangat penting dan akan memungkinkan investor Anda di masa depan untuk laporan keuangan tahunan perusahaan Anda. Namun, jika Anda memiliki kesulitan dalam menyiapkan laporan keuangan, terdapat solusi Untuk membantu Anda dalam mengelola laporan keuangan atau mengelola arus atau keuangan dengan menggunakan Software Akuntansi dari HashMicro.
Sistem ini dapat memonitor kondisi keuangan bisnis Anda secara menyeluruh, termasuk pendapatan, saldo kas, accounts receivable, accounts payable, dan lain-lain. Tunggu apa lagi? Coba sekarang!
