Talent mapping adalah suatu proses yang dilakukan oleh perusahaan untuk mengidentifikasi, mengevaluasi, dan mengembangkan potensi karyawan dalam organisasi. Hal ini dilakukan dengan cara memetakan keterampilan, keahlian, dan pengalaman dari setiap individu di dalam perusahaan, untuk mengidentifikasi karyawan yang memiliki potensi untuk dijadikan pemimpin di masa depan.
Talent mapping sangat penting bagi perusahaan karena dapat memetakan kekuatan dan kelemahan. Dengan mengetahui keterampilan dan kemampuan dari setiap karyawan, perusahaan bahkan dapat mengidentifikasi kebutuhan pelatihan atau pengembangan karyawan untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi dalam organisasi. Selain itu, hal ini juga membantu perusahaan dalam pengambilan keputusan strategis terkait dengan pengembangan dan pengelolaan bakat di masa depan.
Pengertian Talent Mapping
Talent mapping adalah suatu proses strategis oleh perusahaan untuk mengidentifikasi, mengevaluasi, dan bahkan mengembangkan bakat karyawan dalam organisasi. Proses ini dilakukan dengan cara memetakan keterampilan, keahlian, dan pengalaman dari setiap individu di dalam perusahaan, selain itu untuk mengidentifikasi karyawan yang memiliki potensi untuk dijadikan pemimpin di masa depan.
Dengan mapping, perusahaan dapat mengidentifikasi bakat potensial, mengembangkan strategi bakat yang efektif, dan memastikan bahwa perusahaan memiliki bakat untuk mencapai tujuan bisnis jangka panjangnya.
Fungsi Talent Mapping
Terdapat beberapa fungsi penting dalam menerapkan Talent mapping, untuk mengidentifikasi, mengevaluasi, dan mengembangkan potensi karyawan dalam perusahaan:
Identifikasi dan pengembangan bakat
Fungsi utama dari mapping adalah untuk mengidentifikasi dan mengembangkan bakat karyawan dalam organisasi. Jadi dengan memetakan keterampilan, keahlian, dan pengalaman dari setiap individu, perusahaan dapat mengidentifikasi karyawan yang memiliki potensi untuk memenuhi kebutuhan organisasi di masa depan.
Perencanaan pengembangan bakat
Talent mapping juga melibatkan analisis pasar kerja untuk memahami tren dan permintaan bakat oleh perusahaan dalam jangka panjang. Dengan demikian, perusahaan dapat melakukan perencanaan pengembangan bakat yang lebih efektif.
Identifikasi kebutuhan pelatihan
Dengan talent mapping, perusahaan dapat mengidentifikasi kebutuhan pelatihan atau pengembangan karyawan untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi dalam organisasi. Bahkan hal ini akan membantu perusahaan untuk mengembangkan program pelatihan yang lebih tepat sasaran dan efektif.
Pengambilan keputusan strategis
Talent mapping juga membantu perusahaan dalam pengambilan keputusan strategis terkait dengan pengembangan dan pengelolaan bakat di masa depan. Bahkan dengan memahami bakat dan potensi karyawan, perusahaan dapat merencanakan pengembangan bakat yang lebih efektif dan memastikan bahwa organisasi memiliki bakat yang baik untuk mencapai tujuan bisnis jangka panjangnya.
Dengan melakukan hal tersebut, perusahaan dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi dalam organisasi serta mempersiapkan karyawan untuk menjadi pemimpin di masa depan.
Manfaat Talent Mapping
Tentunya talent mapping memiliki manfaat bagi perusahaan, salah satunya dapat memetakan kekuatan dan kelemahan karyawan. Berikut ini adalah beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari melakukan talent mapping di perusahaan:
Engagement karyawan
Dengan talent mapping, perusahaan dapat memperlihatkan bahwa mereka memperhatikan karir karyawan dan akan membantu mereka dalam pengembangan karir mereka. Bahkan hal ini dapat meningkatkan tingkat engagement karyawan dengan organisasi sehingga memperkuat retensi karyawan.
Talent mapping identifikasi karyawan
Talent mapping dapat membantu perusahaan untuk mengidentifikasi karyawan yang memiliki potensi untuk maju ke posisi kepemimpinan atau posisi strategis lainnya dalam organisasi. Bahkan hal ini memungkinkan perusahaan untuk lebih memfokuskan pengembangan karyawan dengan potensi tersebut.
Perencanaan kepemimpinan
Dengan talent mapping, perusahaan dapat merencanakan pengembangan kepemimpinan jangka panjang. Selain itu hal ini memungkinkan perusahaan untuk mengidentifikasi karyawan yang memiliki potensi kepemimpinan, memperkuat program pengembangan kepemimpinan, dan mempersiapkan calon pemimpin masa depan.
Talenta development
Talent mapping dapat membantu perusahaan untuk mengembangkan program pengembangan bakat yang efektif. Bahkan dengan memahami keahlian dan keterampilan karyawan, perusahaan dapat mengidentifikasi peluang pengembangan yang tepat sasaran dan mengalokasikan sumber daya secara lebih efisien.
Mengurangi waktu rekrutmen
Dengan talent mapping, perusahaan dapat mengidentifikasi karyawan internal yang memiliki potensi untuk maju ke posisi yang dibutuhkan. Hal ini dapat mengurangi waktu untuk merekrut karyawan dari luar, sehingga menghemat biaya dan mempercepat pengisian posisi yang kosong.
Dengan demikian, hal ini dapat membantu perusahaan dalam berbagai aspek, dari pengembangan karyawan hingga perencanaan bisnis jangka panjang.
Baca Juga: 10 Rekomendasi HR Software Terbaik di Indonesia Tahun 2023
Tahapan Talent Mapping
Dalam prosesnya perusahaan perlu melalui beberapa tahapan dalam melakukan talent mapping. Berikut ini adalah tahapan-tahapan yang perlu dilakukan dalam proses talent mapping:
- Assessment talent mapping merupakan salah satu alat untuk mengukur kemampuan, keterampilan, dan potensi karyawan dalam mencapai tujuan bisnis dan kebutuhan organisasi. Selain itu assessment ini juga melibatkan penggunaan tes, wawancara, dan observasi untuk mengumpulkan data dan informasi tentang karyawan.
- Assessment Personal Strength Statement adalah sebuah pernyataan yang berisi tentang kekuatan dan keahlian pribadi karyawan. Sehingga pernyataan ini dapat membantu karyawan dalam memahami kekuatan dan potensi mereka serta membantu perusahaan dalam mengidentifikasi bakat karyawan.
- Strength Typology (ST-30) adalah salah satu alat dalam assessment talent mapping untuk mengukur kekuatan dan keahlian pribadi karyawan. Bahkan ST-30 dapat mengidentifikasi 30 kekuatan atau keahlian pribadi pada karyawan dan yang berhasil dan berguna sebagai dasar untuk mengembangkan strategi pengembangan bakat.
Cara Melakukan Talent Mapping
Talent mapping interpretasi potensi kekuatan
Langkah pertama adalah melakukan interpretasi potensi kekuatan dengan cara mengumpulkan data dan informasi mengenai kinerja dan potensi karyawan untuk mengidentifikasi kekuatan dan potensi mereka. Beberapa langkah dalam melakukan interpretasi potensi kekuatan adalah sebagai berikut:
- Identifikasi karyawan yang memiliki kinerja yang sangat baik. Tinjau pencapaian kinerja mereka dalam waktu yang telah ditentukan, seperti tahun sebelumnya atau periode tiga bulan terakhir.
- Tinjau pula potensi karyawan. Jadi, potensi ini dapat dilihat dari pengalaman kerja, tingkat pendidikan, keahlian khusus, dan kemampuan belajar yang cepat.
- Berikan penilaian kualitatif terhadap karyawan, seperti sifat kerja keras, kreativitas, dan inisiatif. Selain itu hal ini dapat membantu dalam mengidentifikasi kekuatan dan potensi karyawan yang lebih mendalam.
- Buat daftar karyawan yang memiliki kekuatan dan potensi yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Pencarian kompetensi diri
Langkah kedua adalah melakukan pencarian kompetensi diri dengan cara mengidentifikasi keterampilan, pengetahuan, dan perilaku untuk berhasil di pekerjaan tertentu. Beberapa langkah dalam pencarian kompetensi diri adalah sebagai berikut:
- Tinjau deskripsi pekerjaan yang ada di perusahaan. Identifikasi keterampilan dan pengetahuan untuk berhasil di pekerjaan tersebut.
- Identifikasi perilaku yang diharapkan dari karyawan. Misalnya, apakah karyawan harus berkomunikasi dengan baik, bekerja sama dalam tim, atau memiliki kemampuan analitis yang kuat.
- Tinjau karyawan yang telah bekerja dengan baik di posisi yang sama. Identifikasi keterampilan, pengetahuan, dan perilaku yang membuat mereka berhasil.
- Buat daftar keterampilan, pengetahuan, dan perilaku untuk berhasil di posisi tersebut.
Setelah tahapan interpretasi potensi kekuatan dan pencarian kompetensi diri selesai, perusahaan dapat mengintegrasikan data dan informasi tersebut untuk membuat talent map dan membuat rencana pengembangan talenta untuk mengisi kekosongan atau posisi penting di masa depan.
Kesimpulan
Talent mapping adalah proses identifikasi dan pemetaan potensi karyawan untuk mengisi kebutuhan posisi di masa depan. Mapping memberikan manfaat bagi perusahaan, termasuk meningkatkan engagement karyawan, mengidentifikasi karyawan berpotensi, dan mempersiapkan rencana pengembangan talenta sesuai kebutuhan perusahaan.
Dalam aplikasi HRIS HashMicro, fitur talent mapping dapat membantu perusahaan dalam melakukan proses identifikasi dan pemetaan potensi karyawan dengan mudah dan efektif. Fitur ini dapat membantu perusahaan untuk mengumpulkan data dan informasi tentang karyawan agar membuat talent map dan rencana pengembangan talenta yang tepat.
Selain itu, HRIS HashMicro juga menyediakan fitur lain yang dapat membantu perusahaan dalam manajemen sumber daya manusia, seperti manajemen kinerja, manajemen absensi, dan manajemen gaji. Semua fitur ini dapat diakses dengan mudah melalui platform yang terintegrasi, sehingga memudahkan perusahaan dalam mengelola sumber daya manusia mereka.