Nadia

Nadia
Balasan dalam 1 menit

Nadia
Ingin Demo Gratis?

Hubungi kami via WhatsApp, dan sampaikan kebutuhan perusahaan Anda dengan tim ahli kami
6281222846776
×

Nadia

Active Now

Nadia

Active Now

Lihat Artikel Lainnya

×

Penawaran Eksklusif: Diskon 35% untuk Bundling 5 Modul Sistem ERP

*Dapatkan segera sebelum 19 April 2024

BerandaIndustryHash Manufacturing AutomationKegunaan Sistem ERP bagi Pabrik dan Industri Manufaktur

Kegunaan Sistem ERP bagi Pabrik dan Industri Manufaktur

Di dunia manufaktur, selalu ada dua masalah yang kerap muncul, yaitu kualitas dan efisiensi produksi pabrik. Ketika kualitas produk tidak memadai, ini bisa berdampak pada finansial perusahaan dan citra mereka. Di sisi lain, jika proses produksi tidak berjalan dengan efisien, biaya produksi bisa melonjak, yang akhirnya akan berdampak pada harga jual produk.

Mungkin permasalahan dalam bentuk cacat produk dan ketidaksesuaian dengan standar sering juga terjadi pada perusahaan Anda. Permasalahan tersebut bisa diselesaikan dengan mudah melalui perangkat lunak manufaktur yang dapat menyederhanakan operasi, meningkatkan efisiensi, dan mengurangi biaya.

Perangkat lunak ERP manufaktur adalah aplikasi komputer yang dirancang khusus untuk membantu pabrik dan industri manufaktur mengelola dan mengintegrasikan berbagai aspek operasional mereka, termasuk perencanaan produksi, inventaris, pengelolaan rantai pasokan, keuangan, dan sumber daya manusia.

Untuk mengetahui infomasi lebih lanjut terkait sistem ERP manufaktur, bacalah artikel ini hingga selesai!

Key Takeaways

  • Sistem informasi manufaktur adalah sebuah kerja teknologi komputer yang digunakan dalam industri manufaktur untuk mengotomatisasi, mengelola, dan memantau proses produksi.
  • Sistem ERP di Industri Manufaktur memastikan keamanan data, mengelola inventaris, mengintegrasikan semua aspek industri, otomatisasi work order, dan menyediakan laporan terperinci.
  • Sistem informasi manufaktur mencakup beberapa area, seperti perencanaan manufaktur, perencanaan tenaga kerja, perencanaan produksi, perencanaan bahan baku, dan pengendalian manufaktur.
DemoGratis

Daftar Isi

Fungsi Sistem Manufaktur bagi Pabrik Manufaktur

industri manufaktur

Agar bisa menyelesaikan proses yang cukup kompleks dengan efisien dan efektif, pabrik membutuhkan penerapan sistem manufaktur. Sistem informasi manufaktur adalah suatu sistem berbasis komputer yang bisa menghubungkan data secara bersamaan dengan sistem informasi fungsional lainnya yang ada di pabrik. Sistem ini dapat mendukung manajemen pabrik dalam memecahkan masalah yang berhubungan dengan manufaktur produk perusahaan.  

Fungsi sistem informasi manufaktur yang utama adalah untuk mendukung fungsi proses produksi yang meliputi seluruh kegiatan terkait perencanaan dan pengendalian proses produksi produk, baik itu barang ataupun jasa.

Dengan adanya penerapan sistem informasi manufaktur pada pabrik yang beroperasi secara real time pada perusahaan dan menyediakan data yang akurat, manajer fasilitas dapat memantau kondisi produksi secara lengkap dan mengambil keputusan yang tepat untuk peningkatan output

Sistem informasi manufaktur dapat menyajikan data yang relevan selama proses produksi. Hal ini akan memudahkan perusahaan dalam mengoptimalkan proses dan meningkatkan efisiensi untuk mengurangi kesalahan.

Selain itu, sistem manufaktur yang sudah terintegrasi dengan sistem akuntansi unggulan juga akan memudahkan dokumentasi dan penyimpanan catatan di berbagai sektor, seperti sektor farmasi dan sektor food & beverage karena memerlukan catatan barang atau stok yang akurat. Untuk mendapatkan gambaran harga sistem akuntansi, unduh skema perhitungan software ERP manufaktur melalui gambar di bawah ini.

download skema harga software erp
download skema harga software erp

Ruang Lingkup Sistem Informasi Manufaktur di Pabrik

industri manufaktur

Teknologi informasi adalah poin penting untuk melakukan proses desain dan serta produksi dari manufaktur. Sistem informasi manufaktur termasuk hal yang paling sulit untuk dikembangkan.

Maka dari itu, perlu ada sistem yang efektif agar mampu mengembangkan ruang lingkup pada proses manufaktur. Sistem informasi manufaktur memiliki beberapa ruang lingkup sebagai berikut: 

  • Sistem perencanaan manufaktur

Ruang lingkup sistem perencanaan manufaktur adalah kerangka kerja yang digunakan oleh industri manufaktur untuk merencanakan dan mengelola seluruh proses produksi mereka. Sistem ini mencakup perencanaan kapasitas, perencanaan persediaan, perencanaan jadwal produksi, dan perencanaan sumber daya manusia. Sistem ini membantu pabrik mengoptimalkan proses produksi dan memastikan efisiensi operasional.

  • Rencana tenaga kerja

Ruang lingkup ini merupakan bagian dari sistem perencanaan manufaktur yang fokus pada perencanaan jumlah dan jenis pekerjaan yang diperlukan dalam proses produksi. Ini mencakup perencanaan jumlah pekerja, kualifikasi, jadwal kerja, dan alokasi sumber daya manusia untuk memastikan bahwa produksi berjalan lancar dan efisien.

  • Rencana produksi

Rencana produksi merupakan bagian dari sistem perencanaan manufaktur yang berfokus pada pengaturan jadwal dan urutan produksi produk. Ruang lingkup ini melibatkan penentuan kapan produk harus diproduksi, berapa banyak yang harus diproduksi, dan bagaimana mengatur proses produksi untuk memenuhi permintaan pelanggan dan meminimalkan waktu tunggu.

  • Rencana bahan baku

Ini merupakan komponen penting dalam sistem perencanaan manufaktur yang berkaitan dengan manajemen inventaris dan persediaan bahan baku. Rencana bahan baku ini mencakup perencanaan berapa banyak bahan baku yang diperlukan, kapan harus memesan, dan bagaimana mengelola persediaan agar tidak terlalu besar atau terlalu kecil. Hal ini membantu menghindari keterlambatan dalam produksi dan biaya persediaan yang tinggi.

  • Sistem pengendalian manufaktur

Sistem pengendalian manufaktur adalah mekanisme yang digunakan untuk mengawasi dan mengendalikan operasi produksi di pabrik. Ini melibatkan pemantauan kinerja, pelaporan, analisis data produksi, serta pengambilan tindakan korektif jika terdapat penyimpangan dari rencana. Sistem ini memastikan bahwa proses produksi berjalan sesuai rencana dan standar kualitas yang ditetapkan.

Apa Saja Kegunaan Sistem ERP dalam Industri Manufaktur?

industri manufaktur

1. Keamanan dalam penyimpanan data

Industri manufaktur semestinya sudah mampu mengurangi berbagai pekerjaan yang manual dan melibatkan kertas. Menyimpan data-data penting dalam format kertas sangat tidak efisien dan tidak aman karena kertas sangat mudah rusak dan hilang. Begitu pun dengan hard disk yang tidak bisa menjamin keamanan data-data di dalamnya, apalagi jika ada banyak orang yang menggunakannya.

Dengan sistem ERP, pabrik manufaktur dapat mengakses berbagai data hanya melalui satu sistem. Manajemen dapat memberikan hak akses untuk karyawan yang bertanggung jawab dalam mengelola data. Sistem ERP berbasis Cloud bahkan memungkinkan mereka yang memiliki hak akses untuk mengelola data dari mana saja dan kapan saja.

2. Pengelolaan inventaris yang menyeluruh

Manajemen inventaris yang baik merupakan salah satu faktor penting khususnya bagi kelancaran industri manufaktur. Dengan menggunakan sistem ERP, pabrik dapat memantau perpindahan stok barangnya dengan lebih menyeluruh baik internal maupun eksternal.

Sistem ini juga memudahkan perusahaan dalam mengidentifikasi produk-produk yang paling dan yang kurang laku di pasaran sehingga perusahaan dapat mengatur pembelian dan pengadaan barang secara lebih efisien serta berinovasi dalam membuat produk-produk baru di masa depan.

Software manufacturing ERP tentunya dapat menghitung dan mengelola seluruh manajemen inventaris secara otomatis. Dengan ERP manufaktur yang terhubung dengan sistem barcode, seluruh penyimpanan barang akan terkelola secara efisien.

Nantinya, barang yang ada di inventaris akan terscan dengan barcode sehingga staff gudang mengetahui ada berapa jumlah total barang dalam gudang. Hal itu tentunya akan membuat manajer gudang dan perusahaan tidak akan kehilangan barang dalam inventaris.

3. Menyatukan seluruh elemen dalam industri manufaktur

Sistem ERP mampu mengintegrasikan seluruh divisi dalam perusahaan manufaktur, seperti divisi keuangan, human resource, inventaris, sales, layanan pelanggan, dan lain-lain. Ini artinya, perusahaan tidak perlu lagi mengawasi dan mengelola divisinya secara manual dan terpisah. Maka, seluruh divisi dapat berkoordinasi melalui satu sistem yang sama dan perusahaan bisa mendapatkan informasi lengkap dari seluruh divisi secara real-time

ERP manufaktur tentunya dapat menyinkronkan seluruh divisi dan proses produksi secara end-to-end. Hal itu tentunya membuat operasional dan pengelolaan manufaktur menjadi lebih efektif dan efisien.

Direktur manufaktur dapat mengontrol seluruh divisi mulai dari produksi, pergudangan, HR, keuangan, marketing, dan masih banyak divisi lainnya hanya dalam satu platform terintegrasi. Hal itulah yang tentunya membuat penggunaan software ERP manufaktur menjadi hal wajib dan penting bagi industri manufaktur.

Baca juga: 6 Kelebihan Menerapkan Sistem Cloud ERP pada Bisnis Anda

4. Pembuatan & pengelolaan work order secara otomatis

Sistem ERP memudahkan manajemen dalam membuat perintah kerja atau work order misalnya tanggal dan waktu eksekusi, nama pelanggan, sales order,  kontrak sales, kuantitas produk, staff yang diberikan tanggung jawab, dan lain-lain.

Setiap work order memiliki routing code (kode perutean) sehingga memudahkan manajemen memantau rutenya. Hasilnya, manajemen dapat melakukan checklist untuk setiap tugas  berdasarkan work order yang telah dibuat dan memastikan bahwa seluruh tugas berjalan dengan baik.

5. Proses pemenuhan

Sistem ERP manufaktur dapat memastikan bahwa seluruh prosesnya berjalan lancar dan permintaan pelanggan dapat terpenuhi dalam waktu yang tepat. Dengan kata lain, manajemen supply chain yang ada dalam sistem ini meliputi koordinasi, pengendalian procurement (pengadaan), produksi, pengelolaan stok, dan pengiriman barang.  

Melalui fitur tersebut, pabrik manufaktur dapat membuat perencanaan untuk pembelian barang dan mengendalikan pengadaan barang dengan lebih efisien sehingga ini akan sangat membantu perusahaan dalam memangkas biaya operasional dan administratif.

Supply chain yang rumit dalam industri manufaktur tentunya dapat dengan mudah terkelola dengan menggunakan sistem ini. Software ERP manufaktur dapat mengotomatiskan seluruh proses SCM sehingga pengiriman barang dan rantai pasok dapat lebih optimal.

Manajer SCM dapat memonitor seluruh proses rantai pasok hanya dengan satu platform. Hal itulah yang membuat barang menjadi datang tepat waktu dan tidak ada hambatan pada bagian SCM.

6. Menyediakan laporan yang lengkap & akurat

Sistem ERP memungkinkan pabrik manufaktur untuk mendapatkan data yang lengkap mengenai seluruh aspek operasi bisnisnya, seperti performa penjualan, informasi mengenai pelanggan, keuntungan dan kerugian, informasi stok, keuangan perusahaan, tenaga kerja, dan masih banyak lagi. Seluruh data yang dihasilkan secara real-time ini tentunya membantu para pemangku kepentingan dalam membuat estimasi dan prakiraan yang lebih akurat dan efektif.

Software ERP manufaktur dapat memberikan laporan secara realtime dan akurat yang akhirnya bisnis menjadi lebih berkembang. Laporan yang tersaji tidak hanya laporan keuangan, namun dapat juga laporan produksi, laporan inventory, laporan SCM, dan laporan data pembeli.

Hal itu yang membuat direktur produksi, direktur marketing, direktur keuangan, dan berbagai management dapat mengetahui seluruh laporan data dengan satu sistem terintegrasi. Kesimpulannya, sistem ERP mampu membantu mereka untuk membuat keputusan secara lebih cepat dan tepat.

Rekomendasi Terbaik Software Produksi Manufaktur

Dari sekian banyaknya penyedia perangkat lunak yang mengatur kegiatan manufaktur, tentu bukan pilihan mudah bagi pelaku bisnis dalam menentukan keputusan memilih software yang cocok. Beberapa pertimbangan yang dapat Anda gunakan adalah fitur yang lengkap, tingkat keamanan data, user friendly, proses kerja sistem dengan internet atau offline dan backup data. 

Sistem manufaktur dari HashMicro adalah rekomendasi terbaik untuk bisnis manufaktur Anda. Software ini memungkinkan perusahaan manufaktur dengan berbagai ukuran bisnis untuk dengan mengintegrasikan seluruh aspek operasional manufaktur melalui sistem berbasis cloud dan memberikan satu sumber informasi real time

Perangkat lunak ini juga dapat terhubung dengan beberapa modul ERP seperti sistem manajemen inventaris, sistem manajemen aset, dan sistem CRM. Selain itu, perusahaan Anda juga dapat membuat routing dan proses produksi menjadi otomatis. Sistem ini juga dapat Anda gunakan untuk mengelola jadwal agar mengurangi downtime produksi.

Ketahui Bagaimana Marimas Meraih Sukses dengan Sistem Manufaktur HashMicro

Marimas, sebuah perusahaan minuman serbuk, menghadapi tantangan besar dalam memenuhi permintaan pelanggan dan memanfaatkan peluang pasar karena tidak mampu memprediksi permintaan secara akurat. Namun, dengan bantuan sistem ERP manufaktur berbasis AI dari HashMicro, Marimas mampu memproyeksikan permintaan pelanggan secara komprehensif.

Dengan menganalisis data historis dan tren pasar untuk memberikan prediksi yang akurat, Marimas dapat mengoptimalkan produksi dan mengambil keputusan tepat dengan cepat. Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut tentang bagaimana Marimas berhasil meraih kesuksesan dengan bantuan sistem manufaktur HashMicro, simak studi kasus Marimas di sini atau tonton video di bawah ini!

Kesimpulan

Dalam industri manufaktur yang kompetitif, inovasi menjadi kunci penting untuk memenuhi tuntutan konsumen. Salah satu inovasi yang berpotensi adalah penggunaan Sistem ERP, seperti yang ditawarkan oleh HashMicro.

Sistem ERP dapat meningkatkan efisiensi dalam pekerjaan Anda, mengurangi kesalahan, dan HashMicro menawarkan solusi berbasis cloud yang komprehensif, mencakup berbagai fitur dari akuntansi hingga manufaktur. Lebih dari 1750 perusahaan besar di Indonesia telah mempercayai sistem ERP dari HashMicro.

Anda dapat mencoba demo gratis untuk merasakan manfaatnya dan memahami skema harga yang sesuai dengan bisnis Anda. Dengan demikian, Anda bisa mengoptimalkan pengelolaan bisnis dengan menggunakan software ERP dari HashMicro dan dapatkan demo gratis sekarang.

HashManufacturingAutomation


Apakah artikel Ini bermanfaat?
YaTidak

Tertarik Mendapatkan Tips Cerdas Untuk Meningkatkan Efisiensi Bisnis Anda?

Jonathan Kurniawan
Jonathan Kurniawanhttps://www.hashmicro.com/id/
Dengan pengetahuan mendalam dan pengalaman bertahun-tahun dalam manajemen pengadaan, artikel-artikel Jonathan mencakup berbagai aspek pengadaan, termasuk strategi pengadaan efisien, evaluasi vendor, teknologi terkini dalam pengadaan, serta aspek hukum dan kepatuhan. Jonathan selalu berkomitmen untuk menjaga kualitas kontennya dan selalu mengikuti perkembangan terbaru dalam dunia pengadaan.

Highlight

Artikel Populer