BerandaProductsHRMPeran Penting Manajemen Personalia Pada Perusahaan

Peran Penting Manajemen Personalia Pada Perusahaan

Sumber daya manusia merupakan bagian yang sangat penting dalam jalannya sebuah bisnis. Manajemen personalia adalah bagian dari upaya perusahaan untuk proses perekrutan sumber daya manusia. Tidak hanya itu, manajemen ini juga memperhatikan dan menilai kinerja karyawan yang bekerja di perusahaan. Ketika suatu organisasi atau perusahaan menguasai manajemen ini, maka organisasi akan mampu menjalankan fungsi perusahaan dengan baik. Fungsi ini berkaitan dengan perekrutan tenaga kerja, training, serta memotivasi karyawan dalam melakukan pekerjaannya secara maksimal.

Secara garis besar, manajemen personalia bukanlah hanya tentang kompetensi karyawan dalam sebuah perusahaan, melainkan juga tentang bagaimana perusahaan dapat menumbuhkan rasa saling memiliki seorang karyawan terhadap perusahaannya. Sebagai unsur penting dalam perusahaan, personalia memiliki peranan besar mewujudkan tujuan perusahaan. Oleh karena itu, bagian personalia suatu perusahaan harus mampu memilih orang-orang dengan kompetensi mumpuni yang sesuai dengan tujuan perusahaan. Anda dapat memudahkan operasional perusahaan dengan menggunakan Software HRM HashMicro yang memudahkan Anda untuk memilikinya, hanya dengan mengunduh skema perhitungan harga saja.

Baca juga: Bagaimana Peran Cloud HRM bagi Manajemen SDM?

DemoGratis

Daftar Isi

Apa Itu Manajemen Personalia?

pengertian dari manajemen personalia

Pengertian manajemen personalia secara umum adalah sebuah jenis manajemen yang berkaitan dengan perencanaan, seleksi, dan pengerahan pegawai. Personalia sendiri merupakan istilah untuk menjelaskan proses perekrutan dan pengembangan karyawan dalam sebuah perusahaan. Agar lebih memahami apa itu manajemen tenaga kerja, berikut ini merupakan pengertian personalia menurut beberapa ahli.

1. Edward Francis Leopold Brech 

Menurut Brech, personnel management merupakan manajemen yang penting bagi perusahaan. Terutama yang berhubungan dengan sumber daya manusia. Manajemen ini sangat dibutuhkan untuk membantu mewujudkan tujuan organisasi atau perusahaan. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, perusahaan membutuhkan pengaturan sumber daya manusia di dalamnya. 

2. Marihot Manullang

Pengertian manajemen personalia menurut Marihot Manullang adalah sebagai sebuah ilmu mengenai cara memberikan fasilitas untuk perkembangan, pekerjaan, serta rasa partisipasi karyawan. Bidang ilmu ini juga membahas mengenai pemberian fasilitas yang berguna dan dapat menunjang perkembangan pekerja. 

3. Malayu S. P. Hasibuan 

Menurut Malayu Hasibuan, personalia merupakan ilmu mengenai seni mengatur hubungan. Elemen yang diatur dalam bidang ini adalah hubungan dan peranan tenaga kerja dalam perusahaan. Tenaga kerja diatur agar dapat mewujudkan tujuan organisasi atau perusahaan dengan efektif dan efisien. Menurut Malayu, bukan hanya tujuan perusahaan yang terwujud, melainkan juga tujuan karyawan dan elemen-elemen masyarakat. 

4. John Soeprihanto

Pengertian personalia menurut John Soeprihanto adalah serangkaian pengawasan terhadap fungsi manajemen sumber daya manusia. Termasuk di dalamnya adalah pengadaan karyawan, juga pemberian kompensasi untuk menunjang kerja karyawan. Tidak hanya itu, personalia juga melakukan serangkaian upaya pengintegrasian dan pemeliharaan untuk membantu perusahaan atau organisasi dalam mencapai tujuannya. 

5. Alex S. Nitisemito

Nitisemito mengartikan manajemen personalia sebagai ilmu dan seni dalam melakukan perencanaan, pengorganisasian, serta pengawasan terhadap tenaga kerja. Hal-hal tersebut akan meningkatkan efisiensi personalia semaksimal mungkin sehingga proses kerja menjadi lebih efektif. Ketika hal ini tercapai, perusahaan akan sangat terbantu dalam mencapai tujuannya. 

6. Prof. Edwin B. Flippo 

Personnel management menurut Flippo adalah sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, serta pengarahan dan pengendalian atas pengadaan tenaga kerja. Tidak hanya terbatas pada itu, manajemen personalia juga mengatur pengembangan sumber daya manusia dalam perusahaan serta pemberian kompensasi. Personalia tidak lepas kaitannya dengan integrasi, pemeliharaan, serta pemutusan hubungan kerja dengan karyawan. Seluruh fungsi manajemen ini berorientasi untuk mencapai tujuan karyawan, organisasi, dan masyarakat. 

Baca juga: Contoh Surat Lamaran Kerja yang Menarik Perhatian HRD

Perbedaan Manajemen Personalia dengan HRD

adanya perbedaan antara manajemen personalia dengan hrd

Sebagian besar orang memiliki persepsi bahwa bagian personalia dan Human Resource Department (HRD) merupakan hal yang sama. Walaupun keduanya memang berkaitan pada praktiknya, namun sebenarnya keduanya berbeda secara prinsip. Perbedaan yang paling mendasar terletak pada ruang lingkup kerja keduanya. Personalia melingkupi kegiatan-kegiatan administrasi guna mendukung fungsi HRD. 

Personalia sendiri memiliki hubungan erat dengan perencanaan serta seleksi karyawan. Tanggung jawab personalia berhubungan dengan tugas-tugas mengenai administrasi, kepatuhan, dan penyimpanan database karyawan. Tidak hanya itu, personalia juga mencakup pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia dengan tujuan mencapai visi misi perusahaan. 

Sementara itu, pekerjaan HRD secara umum adalah mengurusi hal-hal yang berkaitan dengan karyawan dalam perusahaan. Pekerjaan sehari-hari HRD di antaranya adalah proses rekrutmen, evaluasi kerja, benefit karyawan, hingga Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Dengan kata lain, HRD dalam aktivitas sehari-harinya bertanggung jawab untuk menangani masalah dalam ruang lingkup pegawai, manajer, maupun karyawan pada level lain. 

Terlepas dari perbedaan ruang lingkupnya, personalia dan HRD saling berhubungan satu sama lain. Tanpa keberadaan personalia, fungsi HRD akan sulit terlaksana. Keduanya saling berkaitan untuk mengembangkan sumber daya manusia dalam perusahaan agar dapat membawa perusahaan selangkah lebih dekat dengan tujuan yang hendak dicapai. Namun, terdapat beberapa perusahaan yang menggabungkan bagian personalia dengan HRD, dimana HRD juga mengerjakan tugas-tugas personalia. Hal ini dapat memecah tingkat fokus HRD dalam menjalankan tugasnya.

download skema harga software erp
download skema harga software erp

Baca juga: 6 Software HRIS Indonesia untuk Manajemen Karyawan Anda

Tugas Manajemen Personalia

Manajemen personalia sebagai bagian penting dari perusahaan selalu berhubungan dengan sumber daya manusia atau karyawan di dalam sebuah perusahaan. Tugas utama manajemen personalia adalah dalam hal pengadaan tenaga kerja berkualitas. Tentunya personalia tidak hanya terpaku pada pengadaan tenaga kerja, melainkan juga memiliki tugas-tugas lain yang penting dan berhubungan dengan manajemen sumber daya manusia, di antaranya adalah sebagai berikut. 

  • Membuat rencana kerja bagi karyawan, meliputi analisis mengenai jabatan dalam pekerjaan, pekerjaan yang akan menjadi tanggung jawab karyawan, serta spesifikasinya. 
  • Melakukan seleksi calon tenaga kerja sesuai dengan kualifikasi dan jumlah yang perusahaan butuhkan, serta memastikan tenaga kerja perusahaan telah berada di posisi yang tepat sesuai spesifikasinya masing-masing. 
  • Menyusun rencana anggaran yang berhubungan dengan tenaga kerja perusahaan. 
  • Menentukan sumber daya manusia yang dibutuhkan perusahaan. 
  • Menyimpan serta mengelola database karyawan. 
  • Mendidik dan mengembangkan sumber daya manusia, meliputi memberikan bimbingan dan pendidikan yang dapat mengembangkan skill karyawan. 
  • Mengurus hal-hal yang berkaitan dengan pensiun serta pemberhentian tenaga kerja. 
  • Memastikan kesejahteraan karyawan pada perusahaan. 

Baca juga: Perencanaan SDM | Menghindari Kekurangan dan Kelebihan Tenaga Kerja

Fungsi Manajemen Personalia

fungsi dari manajemen personalia

Personnel management dalam sebuah organisasi atau perusahaan menjalankan beberapa fungsi agar dapat mencapai tujuannya. Secara umum, fungsi manajemen personalia dalam perusahaan dapat dibedakan menjadi dua, yaitu fungsi manajemen dan fungsi operasional. 

A. Fungsi manajemen

Manajemen menurut Yayat M. Herujito merupakan pengelolaan pekerjaan untuk mencapai tujuan bersama yang telah ditetapkan sebelumnya, dengan cara mengerahkan manusia untuk bekerja dan mencapai tujuan tersebut. Fungsi manajemen dari bagian manajemen sumber daya manusia sebuah perusahaan terdiri dari 4 komponen. Komponen tersebut merupakan tolak ukur keberhasilan sebuah perusahaan dalam mencapai tujuan bersama. Keempat komponen dari fungsi manajemen tersebut yaitu:

  1. Perencanaan (planning)

Perencanaan atau planning merupakan fungsi mendasar dari manajemen sumber daya manusia yang akan membantu perusahaan mewujudkan tujuannya. Pada fungsi ini, personalia akan menjalankan perencanaan program yang sesuai dalam rangka mencapai tujuan perusahaan. Perencanaan ini meliputi penentuan divisi serta jumlah karyawan sesuai kebutuhan perusahaan.

2. Pengorganisasian (organizing)

Setelah melakukan perencanaan dan menentukan fungsi yang harus dijalankan masing-masing karyawan, manajer personalia selanjutnya akan membentuk organisasi. Organisasi ini terdiri dari beragam hubungan antara jabatan, dan berperan sebagai cara untuk mewujudkan tujuan perusahaan, yaitu melalui pengorganisasian tenaga kerja yang tepat.

3. Pengarahan (directing)

Selanjutnya, manajer personalia menjalankan pengarahan terhadap pekerjaan. Setelah melakukan perencanaan dan pengorganisasian, personalia akan melakukan pengarahan atau directing pada karyawan sesuai dengan job description masing-masing. Fungsi pengarahan ini adalah agar semua karyawan dapat bekerja secara efektif dan efisien dalam mencapai tujuan perusahaan. 

4. Pengawasan (controlling)

Dalam menjalankan fungsi ini, personnel management melakukan pengawasan terhadap kinerja karyawan, melakukan observasi dan perbandingan antara perencanaan dan pengorganisasian. Dari sini, manajer personalia akan mengetahui apakah aktivitas dalam perusahaan sudah berjalan sesuai rencana. 

B. Fungsi operasional

Fungsi manajemen personalia ini mencakup berbagai aspek yang berhubungan dengan pengelolaan sumber daya manusia pada perusahaan, mulai dari pengadaan hingga pemeliharaan karyawan. Berikut ini adalah penjelasan masing-masing fungsi operasional tersebut. 

  • Pengadaan tenaga kerja sesuai dengan jenis dan jumlah personel yang dibutuhkan perusahaan demi mencapai tujuannya. Tentunya hal ini juga mencakup keahlian yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. 
  • Pengembangan tenaga kerja atau training development oleh perusahaan melalui pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dan skill karyawannya.
  • Pemberian kompensasi dan penghargaan secara adil dan layak kepada karyawan. Perusahaan memberikan kompensasi sesuai kinerja karyawan dalam usahanya membantu perusahaan mencapai tujuan. 
  • Pengintegrasian antara keinginan organisasi dengan kelompok atau perorangan di dalam perusahaan. Manajer personalia harus memastikan proses integrasi berjalan baik agar kerjasama antara semua pihak di perusahaan dapat terjalin demi mencapai tujuan bersama. 
  • Memelihara dan memastikan bahwa kondisi fisik maupun psikis karyawan baik-baik saja, melalui berbagai pelayanan kesehatan. 

Baca juga: Cloud HRM Terbaik bagi Perusahaan 

Kesimpulan 

Secara umum, personalia atau manajemen personalia adalah bidang kegiatan yang berhubungan dengan pengelolaan sumber daya manusia dalam perusahaan. Pengelolaan SDM ini mulai dari pengadaan hingga pemeliharaan tenaga kerja pada perusahaan. Personalia dan HRD merupakan dua hal yang berbeda namun tidak terpisahkan satu sama lain. Personalia yang ruang lingkup kegiatannya berpusat pada administratif pegawai, memiliki banyak tugas dan fungsi, baik fungsi manajemen maupun operasional, yang dapat menunjang tujuan perusahaan. 

Sumber daya manusia merupakan bagian yang sangat penting dalam organisasi atau perusahaan. Tanpa manajemen SDM yang baik, perusahaan akan terhambat untuk dapat sampai pada tujuan serta visi misinya. Oleh karena itu, manajemen personalia merupakan sesuatu yang sangat dibutuhkan perusahaan dalam menjalankan bisnisnya. Tugas manajemen personalia yang terdiri atas banyak bagian seperti absensi, payroll, rekrutmen, dan lain-lain, akan lebih mudah ketika bisnis Anda menggunakan aplikasi Software HRM dari HashMicro yang lengkap dan terotomasi. Dapatkan demo gratis software ERP HashMicro untuk ketahui lebih lanjut bagaimana solusi kami bisa membantu bisnis Anda.

HRM

Tertarik Mendapatkan Tips Cerdas Untuk Meningkatkan Efisiensi Bisnis Anda?

Jonathan Kurniawan
Jonathan Kurniawanhttps://www.hashmicro.com/id/
Seorang penulis konten yang memiliki passion yang dalam dalam menulis dan teknologi. Berkomitmen untuk menulis konten yang informatif, menarik, dan bermakna bagi pembaca, Jonathan terus menciptakan konten yang membuat pembaca merasa terhubung dan terinspirasi.
spot_img
spot_img

Highlight

Artikel Populer

Nadia

Nadia
Balasan dalam 1 menit

Nadia
Ingin Demo Gratis?

Hubungi kami via WhatsApp, dan sampaikan kebutuhan perusahaan Anda dengan tim ahli kami
6281222846776
×
Hubungi Tim Sales