Libur panjang harusnya menjadi kesempatan Anda untuk bersenang-senang, jauh dari stresnya pekerjaan. Tetapi, jika Anda tidak mempersiapkannya baik-baik, Anda justru bisa tambah pusing ketika kembali dari liburan. Agar bisa menikmati liburan, Anda harus merencanakan bagaimana pekerjaan Anda nanti ketika Anda tinggalkan. Perencanaan yang matang akan membuat Anda menikmati liburan tanpa kekhawatiran. Berikut adalah 5 hal yang harus Anda lakukan sebelum pergi libur panjang.
Daftar Isi
Berikan pemberitahuan di email sebelum dan saat libur panjang
Sebelum cuti, beri tahu kolega, klien, sponsor, dan semua yang bekerja dengan Anda. Pemberitahuan tersebut berisi bahwa Anda akan mengambil cuti panjang di bawah konten email. Biasanya tertulis dengan cetak tebal agar mudah terlihat. Misalnya seperti ini:
Persiapkan pengalihan tugas untuk rekan kerja Anda
Jelas harus ada seseorang yang mengerjakan tugas Anda selama Anda cuti. Sebaiknya Anda menunjuk satu orang saja. Anda bisa melihat siapa yang mampu mengerjakan tugas tersebut dan tersedia waktunya melalui fitur kalendar di sistem. Orang tersebut tidak harus tahu detil mengenai proyek Anda. Mereka hanya perlu tahu:
- Fokus deliverable pada waktu tersebut, jika ada
- Risiko atau isu yang harus diwaspadai
- Kontak stakeholder dan sponsor
- Di mana informasi mengenai proyek bisa dicari
- Keputusan besar yang harus diambil
Daftar ini bisa bertambah tergantung pada proyek Anda.
Artikel terkait: Tips Persiapan Libur Lebaran & Cuti Bersama untuk Perusahaan
Temui rekan kerja Anda untuk menyerahkan tugas sebelum libur panjang
Siapkan sedikit waktu untuk rapat dengan orang yang akan beri tugas saat Anda pergi. Berikan poin-poin di atas dalam satu dokumen. Mereka bisa menggunakannya sebagai acuan mengerjakan tugas dan update proyek tersebut. Pastikan Anda menyusun prioritas dengan benar, jadi mereka bisa fokus pada hal-hal yang penting saja. Ingat, mereka juga punya pekerjaan sendiri. Jika Anda menggunakan sistem yang mengotomatiskan proses approval, berikan akses pada pengganti Anda. Dengan demikian, meskipun Anda pergi, proyek bisa tetap berjalan.
Kabari klien-klien penting
Beritahu mereka bahwa anda akan cuti dan tanya apakah ada yang bisa Anda lakukan sebelum Anda pergi. Dengan menghubungi mereka, Anda menunjukkan bahwa Anda peduli terhadap mereka. Anda juga bisa secepatnya menyelesaikan masalah-masalah yang ada agar Anda bisa berlibur secara tenang.
Tentukan bagaimana Anda bisa dihubungi selama libur panjang
Tanyakan beberapa pertanyaan berikut sebelum Anda mengambil libur panjang – dan pastikan rekan kerja Anda tahu:
- Bisakah saya bisa dihubungi melalui email?
- Apakah saya akan memeriksa voice mail?
- Apakah saya akan berkomunikasi tiap hari-hari tetentu?
- Apa yang ingin saya tahu dari kemajuan pekerjaan Anda?
Sebetulnya, dengan teknologi, Anda bisa menyesuaikan apakah Anda masih ingin melibatkan pekerjaan Anda saat liburan – terlebih jika Anda menggunakan sistem yang berbasis web. Anda bisa memeriksa pekerjaan Anda melalui ponsel. Tentukan sesuai dengan kebutuhan Anda. Apakah Anda ingin sama sekali tidak bekerja selama liburan? Apakah Anda bisa bekerja selama 30 menit setiap hari selama libur? Atau Anda tidak keberatan bekerja sambil liburan? Tanyakan pertanyaan ini sebelum Anda pergi.
Kesimpulan
Sepadat apapun pekerjaan Anda, Anda tetap bisa meluangkan waktu untuk menikmati libur panjang. Anda hanya butuh mencari tanggal yang tepat dan mempersiapkan pekerjaan yang akan Anda tinggalkan dengan baik. Berbicara mengenai pekerjaan kantor, pada era digital ini Anda dapat mengotomatiskan berbagai pekerjaan kantor mulai dari pencatatan transaksi secara akurat menggunakan Sistem Akuntansi dan pengelolaan stok barang perusahaan menggunakan Sistem Manajemen Inventaris. Segera hubungi kami untuk konsultasi seputar implementasi ERP dan dapatkan demo gratis!