Ketika Anda ingin melakukan pembayaran dalam jumlah besar secara rutin, Anda dapat menjadikan giro sebagai pilihan. Rekening giro adalah salah satu produk perbankan yang marak digunakan saat ini, terutama oleh para pelaku bisnis yang memiliki transaksi finansial sangat aktif. Seorang pelaku bisnis tentunya mencari cara untuk membeli barang serta mengelola tagihan pelanggan dengan mudah. Dalam melakukan banyak transaksi, perusahaan dapat menggunakan Sistem Pembelian agar biaya procurement menjadi lebih efisien. Kemudian, untuk mengelola tagihan secara otomatis., Anda dapat menggunakan invoicing software. Setelah melakukan transaksi dan mengelola tagihan, catat laporan keuangan secara berkala dengan menggunakan Software Akuntansi. Lalu sebenarnya, apa itu giro? Berikut adalah pengertian serta cara kerjanya, hal-hal yang membedakannya dengan tabungan biasa, serta keuntungannya bagi nasabah.
Daftar Isi
Definisi Giro
Giro adalah metode pengiriman uang dengan meminta bank untuk mentransfer dana dari satu rekening ke rekening lainnya. Mekanismenya dimulai dari pihak pembayar (payer) mengirim permintaan ke bank untuk mentransfer dana ke pihak penerima (payee). Kemudian, bank memastikan payer memiliki saldo yang cukup. Jika dananya tersedia, maka bank akan mendebit payer dan menambahkan uang ke rekening payee sesuai jumlah yang diminta. Pada umumnya, transaksi berlangsung secara elektronik dan menggunakan nomor referensi tunggal.
Sementara itu, bilyet adalah surat berharga atau alat transaksi yang bank terbitkan sebagai pengganti uang tunai. Nasabah dapat mencairkan bilyet secara tidak tunai melalui pemindah bukuan ke rekening yang bersangkutan sesuai dengan tanggal yang tertera.
Artikel terkait: Transaksi: Pengertian, Sistem, Jenis, Bentuk, dan Manfaatnya
Perbedaan Giro dan Tabungan
Walaupun terkesan mirip karena sama-sama menyimpan uang di bank, rekening giro dan tabungan memiliki beberapa perbedaan, yaitu:
Tabungan |
Giro |
Nasabah tidak menerima laporan bulanan, tetapi nasabah dapat mengecek transaksi dengan mencetak buku tabungan atau melihat catatannya di aplikasi mobile banking | Nasabah menerima laporan bulanan berupa rekening koran |
Ada batasan jumlah penarikan dan transfer | Tidak ada pembatasan jumlah penarikan dan transfer |
Nasabah mendapat kartu ATM untuk berbagai macam aktivitas, seperti penarikan uang tunai, transfer dana, dan pembayaran tagihan | Nasabah mendapat cek dan bilyet giro. Cek dapat dicairkan secara langsung, bilyet giro harus dipindahbukukan terlebih dahulu dari rekening pengirim ke rekening penerima, lalu penerima bisa melakukan penarikan uang tunai |
Kelebihan Giro
Prioritas utama bank adalah memberikan layanan terbaik untuk nasabahnya. Oleh karena itu, bank memiliki bermacam-macam produk perbankan untuk memenuhi berbagai kebutuhan nasabahnya. Di antara seluruh layanan yang disediakan oleh bank, giro memiliki kelebihan tersendiri, kelebihan giro antara lain:
1. Tidak Memiliki Batasan Jumlah Transaksi
Kelebihan giro yang pertama adalah tanpa batasan jumlah penarikan dan transfer, nasabah dapat melakukan transaksi keuangan dengan nilai yang besar setiap harinya. Hal ini tentu menguntungkan bagi perusahaan yang sering melakukan transaksi dalam jumlah yang besar untuk berbagai keperluan, seperti menggaji karyawan. Untuk mempermudah segala transaksi yang dilakukan perusahaan, Anda dapat menggunakan sistem akuntansi dari HashMicro.
2. Bebas Dari Kredit
Giro tidak melibatkan kredit sehingga Anda tidak perlu mengevaluasi kelayakan kredit pembayar karena transaksi hanya dapat berlangsung apabila nasabah memiliki dana yang cukup.
3. Tidak Melibatkan Uang Tunai Saat Transaksi
Jika Anda melakukan transaksi di ATM dan membawa uang tunai, maka Anda harus menghadapi risiko kejahatan, seperti skimming dan pencopetan. Giro adalah solusi yang tepat dari permasalahan tersebut karena transaksinya melibatkan cek atau bilyet giro yang hanya bisa diambil oleh nama yang tertunjuk.
4. Terdapat Pilihan Mata Uang
Terakhir, kelebihan Giro adalah alat yang Anda dapat gunakan untuk bertransaksi dan menggunakannya dalam berbagai mata uang. Jadi, Anda tidak perlu repot melakukan money exchange terlebih dahulu. Namun, mata uang yang tersedia di setiap bank berbeda sehingga Anda harus bertanya ke pihak bank sebelum transaksi.
Baca juga: Deposito Adalah: Perbedaan, Jenis, Kelebihan, dan Kekurangan
Kesimpulan
Setelah mengenalnya lebih dalam, mungkin Anda akan tertarik untuk membuka rekening giro, terutama jika Anda memiliki usaha. Namun, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan. Baca serta pahami syarat dan ketentuan sebelum mendaftar. Cek saldo dan laporan transaksi rekening secara berkala. Jika Anda menggunakan rekening tersebut untuk melakukan pembayaran rutin, maka catat tanggal-tanggal penting dan pastikan saldo Anda selalu mencukupi.
Seluruh pengeluaran dan pemasukan di suatu rekening harus Anda catat dengan baik. Sementara itu, transaksi yang terjadi dalam perusahaan berjumlah banyak dan tidak boleh ada yang terlewat. Untuk mempermudah pembukuan, Anda dapat menggunakan Software Akuntansi dari HashMicro. Software kami membantu Anda untuk mengelola keuangan dengan akurasi tinggi dan faktual serta mengurangi risiko human error.