Pesatnya perkembangan teknologi informasi seperti internet, membawa berbagai dampak pada kehidupan. Bukan hanya dampak positif, melainkan juga dampak negatif seperti meningkatnya kejahatan siber. Salah satu cyber crime yang paling berbahaya dan merugikan adalah cracking. Adapun bentuk kerugian dari cracking yang mungkin pernah Anda dengar yaitu kebocoran data e-commerce.
Keberadaan cracking tentunya dapat merugikan perusahaan karena dapat meretas data yang dimiliki. Oleh karena itu, Anda sebagai pelaku bisnis tentu harus lebih memahami mengenai cracking, mulai dari definisi, jenis, kerugian, hingga cara menghindarinya melalui artikel berikut.
Daftar Isi
Apa Itu Cracking?
Cracking adalah tindakan perusakan yang dilakukan dengan cara memasuki sistem komputer secara paksa untuk mencuri atau melihat data secara ilegal. Cracking menjadi salah satu cyber crime yang paling berbahaya.
Pelaku cracking kemudian dikenal dengan sebutan cracker. Seorang cracker dapat membobol situs dan mempermalukan situs yang terserang dengan cara deface atau mengubah tampilan laman muka.
Lebih lanjut, para cracker juga mampu memanipulasi password sehingga dapat masuk ke dalam sistem komputer korban. Tindakan tersebut yang selanjutnya dapat merugikan perusahaan.
Perbedaan Cracking dan Hacking
Masyarakat awam biasanya menganggap cracking dan hacking merupakan hal yang sama. Padahal meskipun kedua hal tersebut sama-sama cyber crime, namun keduanya berbeda dari sisi tujuan.
Hacking biasanya dilakukan untuk untuk mengetes keamanan sistem seseorang atas izin pemilik yang memerlukan bantuan sehingga tujuannya lebih positif. Cara kerja dari hacker yaitu dengan membobol sistem, mencari sistem yang cacat, lalu memberikan informasi mengenai sistem tersebut kepada pemilik situs agar dapat meningkatkan keamanannya.
Di sisi lain, cracking adalah bentuk aktivitas dari hacking yang cenderung ilegal dan merupakan kriminalitas. Hal tersebut karena seorang cracker mencari kelemahan sistem untuk kemudian memanfaatkannya dengan cara yang negatif demi keuntungannya sendiri.
Jenis – jenis Cracking
Cracking pada dasarnya memiliki jenis yang sangat banyak. Meskipun sama-sama bertujuan untuk merusak, namun terdapat perbedaan pada tiap prosesnya. Beberapa jenis cracking menurut prosesnya yaitu sebagai berikut.
-
Password cracking
Password cracking adalah cara yang digunakan seorang cracker untuk mengambil akun atau akses ke sistem menggunakan kata sandi dari data yang disimpan.
Pada umumnya, password pada website atau aplikasi akan terenkripsi terlebih dahulu sehingga sistem juga tidak mampu membacanya secara langsung. Hal tersebut nantinya akan mempersulit cracker untuk mengetahui password user. Sistem ini dikenal dengan hashing.
Misalnya, Anda mempunyai akun website dengan password hashmicro230, maka dengan adanya enkripsi password tersebut akan menjadi 7hao89kh49km3i. Pada dasarnya masing-masing website memiliki algoritma hashing masing-masing, sehingga setiap situs enkripsinya berbeda-beda.
Namun, di sisi lain meskipun suatu website sudah memiliki enkripsi, tetapi cracker masih bisa menerobos akses tersebut dengan menggunakan dua hal yaitu sistem hash yang Anda gunakan dan kombinasi algoritma hashing pada sistem Anda.
Jika cracker sudah berhasil memperoleh sistem hash dengan cara menirunya, maka mereka dapat menggunakan suatu program tertentu serta komputer rakitan. Tujuannya yaitu agar IP Address yang mereka gunakan sulit untuk dilacak dan dapat menghasilkan jumlah password yang banyak pada waktu yang bersamaan.
-
Software cracking
Software cracking adalah bentuk peretasan yang mengubah atau menonaktifkan beberapa fitur pada software. Sasaran dari cracking jenis ini yaitu software berbayar.
Cracker biasanya meretas copy protection yang yang melindungi konten seperti aplikasi, software dan lain sebagainya melalui penggunaan hak cipta sehingga tidak terjadi pembajakan dari pihak lain.
Jika cracker sudah berhasil memasuki copy protection tersebut, maka biasanya mereka akan menghapus request lisensi, menonaktifkan otentikasi nomor seri, hingga membuka fitur premium.
Namun bagi Anda yang berpikir masih bisa menggunakan software gratis, Anda juga harus tetap waspada. Karena kebanyakan software gratis memiliki virus yang berbahaya bagi sistem Anda karena tidak memiliki copy protection lagi.
-
Network cracking
Bagi Anda yang sering menggunakan wifi, maka cracking jenis ini perlu Anda waspadai. Network cracking adalah peretasan jaringan LAN dengan cara membobol sistem keamanan yang mana target mereka adalah pengguna wifi khususnya wifi publik.
Penggunaan wifi publik memungkinkan cracker untuk dapat masuk ke jaringan tersebut dan meretas data pribadi yang Anda miliki. Guna menghindarinya, Anda dapat menggunakan wifi yang memiliki password dan menggunakan VPN untuk melindungi data.
Bahaya Cracking
Cracking menjadi ancaman bagi perusahaan karena menyebabkan banyak kerugian termasuk kerugian materi. Pahami dampak dari cracking berikut ini sehingga Anda dapat lebih berhati-hati.
-
Pencurian data user
Cracking adalah kejahatan yang sama seperti pencurian karena cracker mencuri data user, baik pengguna maupun pemilik website. Jika cracker menemukan celah keamanan, maka pencurian data dapat sangat mudah terjadi.
Beberapa data yang dapat tercuri yaitu nama, umur, alamat, hingga nomor KTP dan KK yang merupakan data sensitif. Tujuan dari pencurian data tersebut yaitu untuk diperjualbelikan di pasar gelap yang kemudian digunakan untuk phising, dan penipuan online.
Bahkan jika cracker mendapatkan nomor rekening atau kartu kredit Anda, maka cracker tersebut dapat menggunakannya untuk melakukan transaksi, mengajukan pinjaman online, serta menghabiskan saldo pada rekening Anda.
-
Rusaknya sistem jaringan
Setiap komputer memiliki sistem atau jaringan agar dapat berjalan. Begitupun dengan aplikasi, software, hingga website. Jika jaringan sistem yang dalam software atau aplikasi lemah, maka cracker dapat dengan mudah masuk dan merusak sistem tersebut.
Kerugian akibat dari aktivitas tersebut yaitu sistem tidak dapat berjalan dengan lancar, bisnis terhambat, kepercayaan menurun, hingga keluarnya dana yang besar untuk dapat memelihara dan memperbaiki sistem yang rusak
-
Distribusi aplikasi atau software ilegal
Cracking menjadi mimpi buruk bagi pemilik aplikasi atau software. Hal itu karena suatu aplikasi premium tentunya berbayar untuk menambah pemasukan perusahaan. Dengan adanya cracking, maka sistem berbayar tersebut akan terhapus dan semua fitur di dalamnya menjadi terbuka dan gratis.
Hasilnya, pengembang software tidak mendapatkan pemasukan pada fitur premium yang digunakan oleh pengguna. Selain itu, data yang telah tersimpan di dalamnya dapat terbaca sehingga data pengguna dalam posisi yang berbahaya.
Cara Menghindari Cracking
Setelah memahami mengenai bahaya cracking pada bisnis Anda, maka langkah selanjutnya Anda harus mengerti cara menghindari cracking sehingga tidak merugikan perusahaan. Berikut adalah beberapa tips menghindari cracking yang dapat Anda terapkan.
Gunakan password yang kuat
Administrator dan user harus menggunakan password yang kuat sehingga menjaga keamanan sistem Anda. Hal tersebut karena cracker membutuhkan waktu lebih lama untuk dapat meretas sistem.
Beberapa hal yang harus Anda perhatikan dalam membuat password yang kuat yaitu:
- Pengguna sebaiknya membuat password dengan panjang minimal 12 karakter yang terdiri atas huruf kapital, kecil, angka, dan karakter spesial sehingga kombinasi yang harus cracker coba menjadi bertambah.
- Bedakan password pada setiap akun.
- Gunakan kata-kata unik. Misalnya, kata acak dari makanan, hingga hewan peliharaan. Semakin random, semakin bagus.
- Gunakan password manager.
- Hindari auto save password pada Google, komputer, atau dokumen lainnya.
Bangun sistem akses yang ketat
Sistem akses yang kuat biasanya diperlukan bagi website yang memperbolehkan user untuk login, seperti toko online. Hal ini bertujuan agar cracker tidak mudah untuk membobol akses.
Dua cara yang dapat Anda terapkan pada website agar memiliki sistem password yang ketat yaitu dengan cara menerapkan two-factor authentication dan menggunakan captcha untuk memverifikasi perangkat atau IP Address yang digunakan.
Selain itu, Anda juga dapat menerapkan cyber security agar keamanan semakin ketat. Selengkapnya Ada dapat membaca artikel berikut: Cyber Security Penting untuk Bisnis, Berikut Cara Meningkatkannya
Namun, penerapan strategi cyber security tentunya dapat memakan biaya yang tidak kecil. Oleh karena itu, Anda dapat menggunakan Software Akuntansi HashMicro sehingga biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan Anda dapat terkontrol dengan mudah dan sesuai anggaran.
Gunakan hosting yang memiliki keamanan tinggi
Penggunaan layanan hosting menjadi solusi untuk menambah keamanan pada sistem. Layanan hosting biasanya memiliki sistem keamanan, baik untuk server database, maupun support keamanan bagi website.
Pastikan layanan hosting Anda gunakan dapat menyimpan data situs secara aman dari berbagai bahaya termasuk cracking. Misalnya, proteksi dari DDoS dan Malware, hingga dukungan SSL.
Tingkatkan keamanan website
Keamanan website menjadi salah satu hal yang harus dimiliki perusahaan untuk menghindari cracking. Beberapa yang termasuk dalam isu keamanan website yaitu phising, malware. brute force, Man in The Middle, hingga serangan DDoS.
Guna mengatasi hal tersebut, cara yang dapat Anda gunakan yaitu dengan menggunakan HTTPS, memilih payment gateway, dan beberapa cara lain yang dapat meningkatkan keamanan website.
Update selalu keamanan aplikasi/sistem
Seorang cracker membutuhkan waktu untuk dapat meretas situs Anda. Jika hari ini sistem Anda aman, maka belum tentu minggu depan akan tetap aman. Oleh karena itu, Anda harus meng-upgrade sistem keamanan anda secara berkala dengan cara mengatur jadwal untuk pembaruan password, aktivasi scanning antivirus, hingga merekrut white hacker untuk mencari bug.
Selain itu, Anda juga harus selalu memperbarui versi WordPress, plugin, dan lainnya ke versi terbaru sehingga dapat meminimalisir celah cracker untuk masuk ke sistem Anda.
Kesimpulan
Perkembangan teknologi yang begitu cepat, berdampak pada meningkatnya kejahatan siber seperti cracking. Jika keamanan perusahaan lemah, maka cracker dapat dengan mudah memasuki sistem perusahaan dan menyebabkan kerugian yang besar. Bagi Anda pemilik perusahaan, maka sudah sebaiknya meningkatkan keamanan siber pada sistem Anda.
Selain itu, untuk mempermudah proses bisnis Anda, salah satu solusi yang dapat Anda terapkan yaitu dengan menggunakan software ERP HashMicro. HashMicro memiliki sistem manajemen database terbaik yang memastikan keamanan data serta performa perusahaan dapat diatur sehingga dapat dipakai oleh banyak pengguna dalam waktu yang bersamaan.
